Berdasarkan hasil kalkulasi tersebut dapat dibuktikan bahwa benar-benar Database Science Direct berperan dari segi ekonomis dalam memenuhi kebutuhan
informasi pengguna di bidang akademik.
4.2.6 Efisien Efficiency
Suatu database dikatakan efisien jika menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh pengguna, sehingga pengguna dapat menelusur informasi secara
mandiri dengan mudah tanpa bantuan dari pihak lain. Untuk mengidentifikasi tanggapan responden terhadap tingkat efficiency Database Science Direct, maka
disusun butir pertanyaan nomor 6 enam, yaitu “Apakah responden membutuhkan bantuan orang lain termasuk pustakawan ketika melakukan akses
informasi melalui layanan Database Science Direct ?”. Dari pertanyaan ini akan diketahui Database Science Direct sudah efisien atau belum. Hasil dari jawaban
responden terhadap butir pertanyaan nomor 6 enam dapat dilihat pada Tabel 4.8.
Tabel 4.8 Efisiensi Database Science Direct No.
Item Pertanyaan
Pilihan Jawaban
Frekuensi F Persentasi
6. Apakah Anda
membutuhkan bantuan orang lain termasuk
pustakawan ketika melakukan akses
informasi melalui layanan Database Science Direct ?
Sangat sering 2
2 Sering
7 8
Kadang-kadang 69
74 Tidak pernah
15 16
Jumlah 93
100
Dari Tabel 4.8 dapat diketahui bahwa dari 93 responden, 2 responden 2 menyatakan bahwa sangat sering membutuhkan bantuan orang lain termasuk
pustakawan ketika melakukan akses informasi melalui layanan Database Science Direct. Kemudian 7 responden 8 menyatakan sering membutuhkan bantuan
Universitas Sumatra Utara
orang lain termasuk pustakawan ketika melakukan akses informasi melalui layanan Database Science Direct. Selanjutnya 69 responden 74 menyatakan
kadang-kadang membutuhkan bantuan orang lain termasuk pustakawan ketika melakukan akses informasi melalui layanan Database Science Direct, dan 15
responden 16 menyatakan tidak pernah membutuhkan bantuan orang lain termasuk pustakawan ketika melakukan akses informasi melalui layanan
Database Science Direct. Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa hanya sebagian kecil 10
responden menyatakan sering dan bahkan sangat sering membutuhkan bantuan orang lain termasuk pustakawan ketika melakukan akses informasi melalui
layanan Database Science Direct, sedangkan sebagian besar 74 responden menyatakan bahwa kadang-kadang membutuhkan bantuan orang lain termasuk
pustakawan ketika melakukan akses informasi melalui layanan Database Science Direct, serta terdapat sebagian kecil 16 responden menyatakan bahwa tidak
pernah membutuhkan bantuan orang lain termasuk pustakawan ketika melakukan akses informasi melalui layanan Database Science Direct.
Berdasarkan perbandingan tersebut, dapat dilihat bahwa hanya sebagian kecil mahasiswa program pascasarjana yang mengalami kesulitan dalam
menelusur menggunakan Database Science Direct, sehingga
dapat diinterprestasikan bahwa Database Science Direct merupakan database yang
efisien.
Universitas Sumatra Utara
4.2.7 Dapat dipercaya Reliability