commit to user
BAB II KAJIAN TEORI
A. Tinjauan Umum
1. Mengenal Vegetarian
Budaya hidup sehat dengan pola makan hanya mengkonsumsi aneka tumbuh- tumbuhan ini bukanlah sesuatu yang baru. Jika dicermati, budaya makan seperti ini
merupakan warisan dari berbagai ajaran agama seperti Budha dan Hindu sejak jaman dahulu. Sehingga tidak heran jika dikatakan bahwa kebanyakan para biksu yang
vegetarian lebih panjang umur dibanding yang non vegetarian. Kata vegetarian berasal dari bahasa Latin vegetus, yang berarti keseluruhan,
sehat, segar, hidup. Vegetarian mempunyai dua pengertian, yakni sebagai kata benda dan sebagai kata sifat. Sebagai kata benda, berarti orang yang berpantang makan
daging, tetapi hanya makan sayur-sayuran dan bahan makanan nabati lainnya. Sebagai kata sifat, vegetarian berarti tidak mengandung daging atau kebiasaan berpantang
daging. Sedangkan menurut Wikipedia Indonesia, vegetarian adalah sebutan bagi
orang yang hanya makan tumbuh-tumbuhan dan tidak mengkonsumsi makanan yang berasal dari mahluk hidup seperti daging, unggas, ikan atau hasil olahannya.
Istilah vegetarian diciptakan pada tahun 1847. Pertama kali digunakan secara formal pada tanggal 30 September tahun itu oleh Joseph Brotheron dan lain-lain, di
Northwood Villa, Kent, Inggris. Saat itu adalah pertemuan pengukuhan dari Vegetarian Society Inggris. Sebelum tahun 1847, mereka yang tidak makan daging
secara umum dikenal sebagai Pythagorean’ atau mengikuti Sistem Pythagorean’, sesuai dengan Pythagoras vegetarian dari Yunani kuno.
7
commit to user
2. Kelompok Vegetarian
Ada beberapa kelompok vegetarian yang digolongkan atas jenis bahan makanan yang dikonsumsi
a. Vegetarian Vegan Kelompok vegan merupakan vegetarian murni karena mereka sama sekali
tidak menyantap hidangan yang berasal dari hewan seperti daging, jeroan, susu, dan telur. Karena itu, sumber makanan utama kelompok vegetarian
vegan ini adalah bahan nabati seperti sayur-sayuran, buah-buahan, kacang- kacangan, biji-bijian.
b. Vegetarian Lacto Kelompok vegetarian lacto selain menyantap hidangan dari sumber-sumber
nabati mereka juga mengonsumsi susu dan hasil olahannya seperti keju, mentega, dan yogurt.
c. Vegetarian Lacto-ovo Kelompok vegetarian lacto-ovo berpantang mengkonsumsi produk-produk
hewani. Meskipun demikian, telur dan susu masih diperbolehkan untuk dikonsumsi. Hidangan utama tetap bersumber dari produk-produk nabati
seperti biji-bijian, kacang-kacangan, sayur-sayuran, dan buah-buahan. d. Vegetarian Pesco
Kelompok vegetarian pesco selain menyantap hidangan dari sumber nabati, juga boleh menyantap hidangan dari ikan baik ikan laut maupun ikan air
tawar. e. Vegetarian Fluctarian
Kelompok vegetarian fluctarian termasuk yang paling longgar dibandingkan dengan kelompok-kelompok vegetarian lain yang telah disebutkan. Kelompok
8
commit to user
ini pantang makan daging yang berwarna merah. Jadi mereka masih bisa makan ayam goreng, sup ayam, dan daging olahan dari unggas lainnya.
3. Pola hidup sehat