17
dan juga output yang jelas, serta adanya hubungan yang jelas antara pengeluaran dan output yang hendak dicapai maka akan tercipta
transparansi 3.
Organisasi pembuat kebijakan akan berada pada posisi yang lebih baik untuk menentukan prioritas kegiatan pemerintah yang rasional.
Anggaran berbasis kinerja dapat memberikan manfaat bagi berbagai pihak, baik pemerintah maupun masyarakat terutama dalam mendorong tata
kelola pemerintahan yang lebih baik lagi. Pengimplementasian tersebut diharapkan akan meningkatkan proses pembangunan menjadi lebih efisien
dan partisipatif, karena melibatkan masyarakat sebagai penerima manfaat dari kegiatan pelayanan publik. Meninjau tujuan dan manfaat anggaran
berbasis kinerja penting untuk dilaksanakan terutama dengan berpedoman pada peraturan-peraturan terkait yang mewajibkan pelaksanaan anggaran
berbasis kinerja.
2.1.3. PenerapanAnggaranBerbasisKinerja
PenganggaranBerbasis Kinerja mengalokasikan sumber daya didasarkan
padapencapaianoutcomeyangdapatdiukursecaraspesifik.Outcome didefinisikan melaluiprosesperencanaanstrategisyang mempertimbangkan
isu kritis
yang dihadapilembaga,kapabilitaslembaga,danmasukandaristakeholder.
Universitas Sumatera Utara
18
Terdapatbeberapakarakteristikpenyusunan anggaranyangdidasarkanpada kinerja.Asmoko2006
menjelaskanbeberapakarakteristikkunci dalamPBKdiantaranya: 1.
Pengeluarananggarandidasarkan padaoutcomeyang
ingindicapai,dimana outcomemerupakandampaksuatuprogramataukegiatanterhadapmasya
rakat. Misalnya,untukorganisasisepertiUniversitas Diponegoro, outcomeyang
ingindicapaiadalahmeningkatnyaperanserta Undipdalampembangunan
masyarakatkhususnya dibidangilmupengetahuan.Maka,atasdasaroutcomeitulahpengeluaran
anggarandilaksanakan. 2. Adanyahubunganantaramasukaninputdengankeluaranoutput
danoutcomeyangdiinginkan.Inputatau masukanmerupakan sumber daya yang digunakan
untuk pelaksanaansuatukebijakan,program,danaktivitas. Outputataukeluaran
merupakanhasilataunilaitambahyang dicapaiolehkebijakan,programdan
aktivitas.Sementaraoutcomemerupakandampakyang ditimbulkandarisuatu
aktivitastertentu.Konsepvalueformoney dalamkerangkaanggaranberbasis
kinerjadapattercapaiapabilaorganisasitelahmenggunakan biayainputpaling keciluntuk
mencapaioutputyangoptimumsertamemperolehoutcomeyang berkualitas.
3. Adanyaperananindikatorefisiensidalamprosespenyusunananggaran. Pengertian efisiensi berhubungan erat dengan konsep produktivitas.
Pengukuran efisiensidilakukandenganmenggunakanperbandingan
antara outputyangdihasilkanterhadapinputyangdigunakan
costofoutput. Proses kegiatanoperasional dikatakan efisienapabila suatuproduk atauhasilkerja tertentu dapat dicapai dengan penggunaan
sumber daya dan dana
yang serendah-rendahnya spendingwell.Dalamkonsepanggaranberbasiskinerja,
pemerintahharus bertindak
berdasarkanfokuspadabiayacostmindeddan harusefisien. 4. Adanyapenyusunantargetkinerjadalamanggaran.
Tujuanditetapkannyatargetkinerjadalam anggaranadalahuntukmemudahkan
pengukurankinerjaatasoutputyangdicapai.Pengukuran kinerjasektorpublik
dilakukanuntukmemenuhitigamaksud.Pertama,pengukuran kinerjasektor publikdimaksudkan
untukdapatmembantumemperbaikikinerjapemerintah, dimanaukurankinerja
Universitas Sumatera Utara
19 dimaksudkanuntukmembantupemerintahberfokus
padatujuandansasaran program unitkerja.Halinipadaakhirnyaakan meningkatkan efisiensi dan efektivitas organisasi sektor publik
dalam pemberianpelayananpublik. Kedua,ukurankinerjadigunakan untuk pengalokasian
sumberdayadanpembuatankeputusan.Ketiga,ukurankinerja dimaksudkanuntukmewujudkanpertanggungjawabanpublikdanmemp
erbaiki komunikasikelembagaan.
PBK adalah anggaran kinerja menghubungkan pengeluaran dengan hasil. PBKdapatdikatakan berupahalbarukarenapusatperhatian
diarahkan padaoutcomedanmencobauntukmenghubungkan alokasisumberdayasecara eksplisitdenganoutcomeyangingindicapai.
2.2. Penelitian Terdahulu