BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Dari hasil penelitian dan pengujian hipotesis yang telah dilakukan, dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut:
1. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh nilai koefisien determinasi sebesar
�
2
= 0,167. Nilai tersebut berarti seluruh variabel bebas secara simultan mempengaruhi variabel return saham sebesar 16,7, sisanya sebesar
83,3 dipengaruhi oleh faktor-faktor lain. sementara pengaruh simultan dari seluruh variabel bebas, yakni current asset, debt to equity ratio, return
on asset, size, fixed asset turn over,dan cash flow to debt signifikan secara statistika terhadap return saham. pada pengujian pengaruh parsial, current
asset, debt to equity ratio, dan return on asset berpengaruh signifikan terhadap return saham, sementara size, fixed asset turn over, dan cash flow
to debt tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham. 2.
Variabel kebijakan dividen tidak mampu secara signifikan memoderasi hubungan rasio keuangan current ratio, debt to equity ratio, return on
asset, size, ,fixed assets turn over dan cash flow to debt dengan return saham pada perusahaan property dan real estateyang terdaftar di bursa
efek indonesia tahun 2011-2013.
Universitas Sumatera Utara
5.2 Saran
Berdasarkan hasil analisa dari penelitian ini, peneliti menyarankan bagi peneliti berikutnya :
1. Disarankan menambah variabel lain yang berkaitan erat secara teori
terhadap return saham, serta memperluas ruang lingkup penelitian, agar hasil penelitian dapat diperluas. dikarenakan seluruh variabel
bebas current asset, debt to equity ratio, dan return on asset berpengaruh signifikan terhadap return saham, maka perusahaan harus
memprioritaskan dalam memperhatikan aspek tersebut, dikarenakan pengaruh variabel tersebut yang signifikan, atau dapat dengan
menambah jumlah variabel independen lainnya misalnya variabel net profit margin sehingga dengan menambah variabel akan menambah
temuan baru yang lebih baik lagi yang diduga dapat mempengaruhi return saham.
2. Peneliti selanjutnya diharapkan menggunakan variabel moderating
lain selain kebijakan dividen seperti variabel pertumbuhan perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
BAB II TINJAUAN PUSTAKA