Penjadwalan Tenaga Perawat dengan Menggunakan Algoritma Monroe

5.3.3. Penjadwalan Tenaga Perawat dengan Menggunakan Algoritma Monroe

Setelah jumlah kebutuhan tenaga perawat diperoleh, maka selanjutnya dibuat penjadwalan dengan menggunakan algoritma Monroe. Menggunakan algoritma monroe akan didapat jadwal 5 hari kerja bagi tengaa perawat dimana tenaga perawat akan mendaatkan 2 hari libur yang berturut-turut dalam seminggu. a. Ruang Rawat Inap IRNA 1 Secra lengkap langkah-langkah penjadwalan tenaga perawat dengan algoritma monroe adalah sebagai berikut: 1. Dari perhitungan kebutuhan tenaga perawat diketahui jumlah kebutuhan tenaga perawathari adalah 18 orang seperti terlihat pada Tabel 5.10. Tabel 5.10. Jumlah Kebutuhan Tenaga Perawat IRNA 1 perhari Senin Selasa Rab u Kamis Jumat Sabtu Minggu Pagi Orang 8 8 8 8 8 8 8 Sore Orang 5 5 5 5 5 5 5 Malam Orang 5 5 5 5 5 5 5 Kebutuhan Orang 18 18 18 18 18 18 18 2. Jumlah Kebutuhan tenaga perawat selama seminggu = 7 x 18 = 126 orang, karena penjadwalan dengan Algoritma Monroe akan menjadwalkan tenaga perawat untuk bekerja selama 5 hari dalam seminggu, maka jumlah ini harus kelipatan 5, maka dilakukan penambahan tenaga perawat. 3. Tambahkan tenaga perawat agar jumlah kebutuhan tenaga perawat selama seminggu mencapai angka kelipatan 5 adalah sebanyak 4 orang, dengan Universitas Sumatera Utara demikian jumlah kebutuhan tenaga perawat selama seminggu adala 126 + 4 = 130 orang. Tambahkan sebanyak 4 orang ini pada sembarang hari, misalnya pada hari senin,selasa, rabu dan kamis, seperti terlihat pada Tabel 5.11. Tabel 5.11. Jumlah Kebutuhan Tenaga Perawat IRNA dengan Kelipatan 5 Setelah dicapai angka kelipatan 5, maka selanjutnya dihitung jumlah kebutuhan tenaga perawat agar giliran kerja 5 hari dapat ditugaskan. 4. Jumlah kebutuhan tenaga perawat agar pergiliran kerja 5 hari dapat ditugakan hari 5 seminggu selama perawat tenaga kebutuhan jumlah = 5 130 = = 26 oranghari 5. Menghitung Regular Days Off RDOs RDOs dihitung dengan mengurangkan jumlah tenaga perawat yang diperlukan jumlah kebutuhan tenaga perawat agar pergiliran kerja 5 hari dapat ditugaskan dengan kebutuhan tenaga perawathari jumlah tenaga perawat yang bertugashari seperti terlihat pada Tabel 5.12. Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu Jumlah Kebutuhan Orang 18 18 18 18 18 18 18 126 Tambahan Orang 1 1 1 1 4 Bertugas Orang 19 19 19 19 18 18 18 130 Universitas Sumatera Utara Tabel 5.12. Regular Days Off Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu Jumlah Kebutuhan Tenaga Perawat Orang 26 26 26 26 26 26 26 Tenaga perawat yang bertugas Oranghari 19 19 19 19 18 18 18 RDOs Orang 7 7 7 7 8 8 8 6. Menentukan pasangan RDOs Tahap selanjutnya adalah menentukan pasangan RDOs untuk 2 hari pertama munggu ini, dimulai dari pasangan hari libur PHL pertama yaitu Senin- SelasaSS, diikuti pasangan hari libur kedua yaitu Selasa-RabuSR dan seterusnya sampai dengan pasangan hari libur pertama terulang untuk kedua kalinya yakni Senin-SelasaSS, seperti pada Tabel 5.13. Tabel 5.13. Pasangan RDOs Hari Sn SL R K J Sb M Sn Sl RDOs Orang 7 7 7 7 8 8 8 8 PHL SS SR RK KJ JS SM MS SS 7. Melakukan percobaan pertama penjadwalan RDOs Melakukan percobaan pertama penjadwalan RDOs yaitu dengan menentukan sekitar setengah dari RDOs hari kedua untuk pasangan hari libur yang pertama. Hasil ini kurang dari RDOs hari kedua. Hasil pengukurangan ini merupakan nilai pasangan hari libur kedua. PHL pertama berulang Universitas Sumatera Utara Prosedur ini diulangi terus sampai semua pasangan hari libur pertama kejadiaan pertama dan kejadian kedua adalah sama, maka penjadwalan dihentikan. Hal ini berati penjadwalan sudah optimal. Dari Tabel 5.14 di bawah ini terlihat bahwa nilai PHL kejadian pertama SS Sama dengan kejadian kedua SS. Jika tidak, dilanjutkan ke tahap 4 Tabel 5.14. Percobaan Pertama Penjadwalan RDOs PHL SS SR RK KJ JS SM MS SS RDOs 7 7 7 7 8 8 8 7 Perc.I 3 4 3 4 4 4 4 3 Dari hasil tahapan ketiga ini dapat disimpulkan jumlah tenanga perawat yang libur pada setiap pasangan hari libur adalah seperti terlihat pada Tabel 5.15. Tabel 5.12. Jumlah Perawat Ruang Rawat Inap IRNA 1 yang Libur pada Setiap Pasangan Hari Libur NO Pasangan Hari Libur Jumlah Perawat yang Libur orang 1 Senin-Selasa 3 2 Selasa-Rabu 4 3 Rabu-Kamis 3 4 Kamis-Jumat 4 5 Jumat-Sabtu 4 6 Sabtu-Minggu 4 7 Minggu-Senin 4 Penjadwalan optimal Universitas Sumatera Utara Setelah diketahui jumlah tenaga perawat yang libur pada setiap pasangan hari libur, maka selanjutnya dapat dibuat penjadwalan hari kerja dan hari libur bagi 26 orang tenaga perawat. Jika hari libur ditandai dengan huruf L dan hari kerja ditandai dengan huruf K, maka secara lengkap hasil penjadwalan hari kerja dan hari libur tenaga perawat untuk ruang rawat inap IRNA 1 dapat dilihat pada Tabel 5.16. Tabel 5.16. Penjadwalan Hari Kerja dan Hari Libur Tenaga Perawat dengan Algoritma Monroe pada Ruang Rawat inap IRNA 1 Tenaga Perawat Ke- Hari Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu 1 L L K K K K K 2 L L K K K K K 3 L L K K K K K 4 K L L K K K K 5 K L L K K K K 6 K L L K K K K 7 K L L K K K K 8 K K L L K K K 9 K K L L K K K 10 K K L L K K K 11 K K L L K K K 12 K K K L L K K 13 K K K L L K K 14 K K K L L K K 15 K K K L L K K 16 K K K K L L K 17 K K K K L L K 18 K K K K L L K 19 K K K K L L K 20 K K K K K L L 21 K K K K K L L 22 K K K K K L L 23 L K K K K L L 24 L K K K K K L 25 L K K K K K L 26 L K K K K K L Jumlah 19 19 19 19 18 18 18 Universitas Sumatera Utara Algoritma Monroe pada Ruang ... Lanjutan Tenaga Perawat Hari Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu Kebutuhan Orang 18 18 18 18 18 18 18 Selisih Orang 1 1 1 1 Keterangan: K= Kerja L= Libur Dari Tabel 5.16. terlihat ada selisih pada hari Senin, Selasa, Rabu dan Kamis. Selisih ini merupakan perbedaan antara kebutuhan tenaga perawathari yang sebenarnya 18 orang dengan tenaga perawat yabg ditugaskan hari 19 orang. Perbedaan ini disebab kan karena adanya penambahan tenaga perawat sebanyak 4 orang yang ditempatkan dimasing-masing 1 orang pada hari Senin Selasa, Rabu dan Kamis. Penambahan ini dilakukan agar jumlah tenaga perawat selama seminggu adalah kelipatan lima, sesuai dengan persyaratan algotitma Monroe, yaitu untuk menjadwalkan tenaga perawat 5 hari kerjaminggu. b. Ruang Rawat Inap IRNA 2 Secra lengkap langkah-langkah penjadwalan tenaga perawat dengan algoritma monroe adalah sebagai berikut: 1. Dari perhitungan kebutuhan tenaga perawat diketahui jumlah kebutuhan tenaga perawathari adalah 10 orang seperti terlihat pada Tabel 5.17. Tabel 5.17. Jumlah Kebutuhan Tenaga Perawat IRNA 2 perhari Senin Sela sa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu Pagi Orang 4 4 4 4 4 4 4 Sore Orang 3 3 3 3 3 3 3 Malam Orang 3 3 3 3 3 3 3 Kebutuhan Orang 10 10 10 10 10 10 10 Universitas Sumatera Utara 2. Jumlah Kebutuhan tenaga perawat selama seminggu = 7 x 10 = 70 orang, karena penjadwalan dengan algoritma monroe akan menjadwalkan tenaga perawat untuk bekerja selama 5 hari dalam seminggu, maka jumlah ini harus kelipatan 5. Karena jumlah 70 merupakan kelipatan 5, maka tidak perlu dilakukan penambahan tenaga perawat. 3. Tambahkan tenaga perawat agar jumlah kebutuhan tenaga perawat selama seminggu mencapai angka kelipatan 5 adalah sebanyak 0 orang, dengan demikian jumlah kebutuhan tenaga perawat selama seminggu adala 70 orang. Seperti terlihat pada Tabel 5.18. Tabel 5.18. Jumlah Kebutuhan Tenaga Perawat IRNA 2 dengan Kelipatan 5 Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu Jumlah Kebutuhan Orang 10 10 10 10 10 10 10 70 Tambahan Orang Bertugas Orang 10 10 10 10 10 10 10 70 Setelah dicapai angka kelipatan 5, maka selanjutnya dihitung jumlah kebutuhan tenaga perawat agar giliran kerja 5 hari dapat ditugaskan. 4. Jumlah kebutuhan tenaga perawat agar pergiliran kerja 5 hari dapat ditugakan hari 5 seminggu selama perawat tenaga kebutuhan jumlah = 5 70 = = 14 oranghari 5. Menghitung Regular Days Off RDOs RDOs dihitung dengan mengurangkan jumlah tenaga perawat yang diperlukan jumlah kebutuhan tenaga perawat agar pergiliran kerja 5 hari dapat ditugaskan Universitas Sumatera Utara dengan kebutuhan tenaga perawathari jumlah tenaga perawat yang bertugashari seperti terlihat pada Tabel 5.19. Tabel 5.19. Regular Days Off Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu Jumlah Kebutuhan Tenaga Perawat Orang 14 14 14 14 14 14 14 Tenaga perawat yang bertugas Oranghari 10 10 10 10 10 10 10 RDOs Orang 4 4 4 4 4 4 4 6. Menentukan pasangan RDOs Tahap selanjutnya adalah menentukan pasangan RDOs untuk 2 hari pertama minggu ini, dimulai dari pasangan hari libur PHL pertama yaitu Senin- SelasaSS, diikuti pasangan hari libur kedua yaitu Selasa-RabuSR dan seterusnya sampai dengan pasangan hari libur pertama terulang untuk kedua kalinya yakni Senin-SelasaSS, seperti pada Tabel 5.20. Tabel 5.20. Pasangan RDOs Hari Sn SL R K J Sb M Sn Sl RDOs 4 4 4 4 4 4 4 4 PHL SS SR RK KJ JS SM MS SS PHL pertama berulang Universitas Sumatera Utara 7. Melakukan percobaan pertama penjadwalan RDOs Melakukan percobaan pertama penjadwalan RDOs yaitu dengan menentukan sekitar setengah dari RDOs hari kedua untuk pasangan hari libur yang pertama. Hasil ini kurang dari RDOs hari kedua. Hasil pengukurangan ini merupakan nilai pasangan hari libur kedua. Prosedur ini diulangi terus sampai semua pasangan hari libur pertama kejadiaan pertama dan kejadian kedua adalah sama, maka penjadwalan dihentikan. Hal ini berati penjadwalan sudah optimal. Dari Tabel 5.21 di bawah ini terlihat bahwa nilai PHL kejadian pertama SS Sama dengan kejadian kedua SS. Jika tidak, dilanjutkan ke tahap 4 Tabel 5.21. Percobaan Pertama Penjadwalan RDOs PHL SS SR RK KJ JS SM MS SS RDOs 4 4 4 4 4 4 4 4 Perc.I 2 2 2 2 2 2 2 2 Dari hasil tahapan ketiga ini dapat disimpulkan jumlah tenanga perawat yang libur pada setiap pasangan hari libur adalah seperti terlihat pada Tabel 5.22. Tabel 5.22. Jumlah Perawat Ruang Rawat Inap IRNA 2 yang Libur pada Setiap Pasangan Hari Libur NO Pasangan Hari Libur Jumlah Perawat yang Libur orang 1 Senin-Selasa 2 2 Selasa-Rabu 2 3 Rabu-Kamis 2 Penjadwalan optimal Universitas Sumatera Utara Tabel 5.22. Jumlah Perawat Ruang Rawat ... Lanjutan NO Pasangan Hari Libur Jumlah Perawat yang Libur orang 4 Kamis-Jumat 2 5 Jumat-Sabtu 2 6 Sabtu-Minggu 2 7 Minggu-Senin 2 Setelah diketahui jumlah tenaga perawat yang libur pada setiap pasangan hari libur, maa selanjutnya dapat dibuat penjadwalan hari kerja dan hari libur bagi 14 orang tenaga perawat. Jika hari libur ditandai dengan huruf L dan hari kerja ditandai dengan huruf K, maka secara lengkap hasil penjadwalan hari kerja dan hari libur tenaga perawat untuk ruang rawat inap IRNA 2 dapat dilihat pada Tabel 5.23. Tabel 5.23. Penjadwalan Hari Kerja dan Hari Libur Tenaga Perawat dengan Algoritma Monroe pada Ruang Rawat inap IRNA 2 Tenaga Perawat Ke- Hari Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu 1 L L K K K K K 2 L L K K K K K 3 K L L K K K K 4 K L L K K K K 5 K K L L K K K 6 K K L L K K K 7 K K K L L K K 8 K K K L L K K 9 K K K K L L K 10 K K K K L L K 11 K K K K K L L 12 K K K K K L L 13 L L K K K K L 14 L L K K K K L Jumlah 10 10 10 10 10 10 10 Kebutuhan 10 10 10 10 10 10 10 Selisih Universitas Sumatera Utara Keterangan: K = Kerja L = Libur Dari Tabel 5.23. terlihat tidak ada selisih pada hari Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu, Minggu, artinya kebutuhan tenaga perawathari yang sebenarnya 10 orang sama dengan tenaga perawat yang ditugaskanhari 10 orang. Hal ini disebabkan karena jumlah tenaga perawat selama seminggu sudah mencapai angka kelipatan lima. Universitas Sumatera Utara BAB VI ANALISA DAN PEMECAHAN MASALAH Memperoleh penjadwalan tenaga perawat yang baik, harus memperhatikan dan memenuhi persyaratan dalam penjadwalan tenaga perawat di rumah sakit. Persyaratan tersebut adalah jumlah minimum tenaga yang diperlukan selalu terpenuhi, hari kerja tidak lebih dari 7 hari berurutan, sekurangnya selalu ditempatkan 1 orang perawat sebagai kepala dalam setiap shift, terdapat waktu senggang atau waktu istirahat yanga cukup antara dua shift yang berurutan, dan keadilan dalam pemberian libur.

6.1. Analisa Penjadwalan Tenaga Perawat Model Rumah Sakit Advent Medan