5 8 5 8
5 8 5 8
5 8 Ilmu Pengetahuan Sosial 5
Rumah model joglo dan limasan adalah rumah dengan ruangan yang luas. Hal ini dipengaruhi oleh kondisi alam dan masyarakat di Jawa. Masyarakat di
Jawa sebagian besar adalah petani, sehingga rumah yang besar dapat digunakan untuk menyimpan padi sebelum dimasukkan dalam lumbung. Selain
itu, kebiasaan masyarakat Jawa melakukan upacara kenduri pada masa lalu, sehingga memerlukan ruangan yang luas untuk pertemuan. Perbedaan rumah
adat dari berbagai daerah juga sangat dipengaruhi oleh perkembangan seni di daerah tersebut. Perkembangan seni ukir di Jawa Tengah banyak
mempengaruhi model-model hiasan rumah di Jawa.
3. Pakaian Adat di Berbagai Daerah
Pakaian digunakan manusia untuk melindungi tubuh dari sengatan matahari, maupun gesekan yang menyebabkan kerusakan. Pakaian juga
berguna untuk menjaga kehormatan manusia. Pada awalnya manusia hanya menggunakan daun-daun atau kulit kayu untuk menutupi tubuhnya. Kemudian
mereka dapat membuat kain sebagai penutup tubuhnya. Hanya sebagian masyarakat Indonesia yang masih menggunakan kulit kayu untuk menutupi
tubuhnya.
Perkembangan pakaian masyarakat dari berbagai daerah di Indonesia menyesuaikan dengan kondisi alam dan sosial masyarakat. Masyarakat yang
tinggal di daerah dingin, pakaiannya cenderung tebal. Sedangkan masyarakat yang tinggal di daerah panas, pakaiannya cenderung tipis dan menyerap
keringat. Mereka menggunakan pakaian adat terutama ketika ada upacara- upacara adat misalnya dalam pesta pernikahan.
Sumber: Atlas Indonesia dan Dunia
Sumber: www.padang.go.id
Gambar 4.3 Pakaian adat Jawa Barat
Gambar 4.4 Pakaian adat Padang
Bab 4 Bab 4
Bab 4 Bab 4
Bab 4 Suku Bangsa dan Budaya di Indonesia 5 9
5 9 5 9
5 9 5 9
4. Kesenian di Berbagai Daerah
Segala sesuatu ciptaan manusia yang berhubungan dengan keindahan
disebut kesenian. Kesenian adalah bagian dari budaya. Kesenian apa
saja yang dapat kamu temukan pada masyarakat Indonesia di berbagai
daerah?
a. Tarian Daerah
Apakah nama tarian daerahmu? Apakah makna atau arti tarian tersebut? Seni tari diciptakan manusia untuk mengungkapkan perasaan. Tarian daerah
biasanya memiliki maksud atau makna tertentu. Misalnya setelah melakukan panen, masyarakat menari-nari sebagai wujud kebahagiaan. Karena dilakukan
setiap tahun, akhirnya menghasilkan bentuk karya seni tari. Selain mengungkapkan rasa senang, tarian juga diciptakan untuk mengungkapkan
rasa sedih, memberi semangat, penyambutan tamu, dan sebagainya.
Seni tari biasanya dilengkapi dengan pakaian tari. Masyarakat Indonesia mempunyai berbagai macam seni tari dan pakaian yang digunakannya. Coba
kamu perhatikan contoh berbagai seni tari yang terdapat di Indonesia berikut ini
Tabel 4.3 Makna dan Nama Tarian di Berbagai Provinsi No.
Nama Provinsi Nama Tarian
Makna Tarian
1. Nanggroe Aceh Seudati
Tarian berlatar belakang Darussalam
seorang muslim yang taat Saman Meuseukat
Ajakan berbuat baik Tari Pukat
Menggambarkan alam kehidupan nelayan
2. Sumatera Utara Serampang dua belas
Tarian pergaulan 3. Sumatera Barat
Piring Suasana gotong-royong
kebersatuan rakyat 4. Riau
Tandak Pergaulan muda-mudi
Sumber: blog.baliwww.com
Gambar 4.5 Tari Kecak