gagasan yang disampaikan. Berikut ditampilkan sebuah contoh isi pidato yang baik.
Contoh: Masa remaja adalah masa peralihan dari masa kanak-kanak menuju masa dewasa dalam rentang waktu 12 sampai 21 tahun. Sedangkan kenakalan
remaja adalah perilaku menyimpang dari aturan norma yang dilakukan oleh remaja. Biasanya, perilaku ini terjadi karena remaja tersebut belum
mempunyai jati diri dan ingin dianggap dewasa sehingga menarik perhatian orang lain.
Faktor utama terjadinya kenakalan remaja ada 2, yaitu keluarga dan lingkungan masyarakat sekitar. Seperti yang kita ketahui, keluarga
merupakan tempat pembentukan karakter, kepribadian, serta sikap seorang anak. Jika suatu keluarga saling memahami satu sama lain,
menghormati satu sama lain, rukun maka besar kemungkinan anak tersebut tumbuh menjadi anak yang sopan, menghormati orang lain,
begitu pula sebaliknya. Tak jarang pula kita temukan anak-anak nakal yang berasal dari keluarga yang berantakan, kurangnya perhatian dari
orang tua karena terlalu sibuk bekerja atau lebih menyerahkan anak pada pengasuh. Akibatnya, anak tersebut mencari perhatian dengan melakukan
kenakalan remaja.
2.2.6.3 Penutup
Penutup dapat dibagi menjadi tiga bagian, yaitu: kesimpulan, saranajakan, kalimat penutup dan salam penutup.
1. Menyampaikan kesimpulan dari isi pidato.
Pembicara atau penulis perlu menyampaikan kesimpulan dari isi pidato tersebut agar pembaca atau pendengar tidak kesulitan menentukan inti dari
pidato tersebut. Contoh: Dari uraian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa masa remaja
merupakan masa yang sangat mudah atau rentan untuk terpengaruh oleh hal-hal yang kurang baik. Untuk itu sebagai
generasi muda kita harus dapat memilih lingkungan tempat bergaul dengan tepat.
2. Menyampaikan saranajakan yang berisi saran atau ajakan kepada
pendengar untuk melaksanakan isi pidato.
Saranajakan untuk melaksanakan isi pidato perlu disampaikan agar pendengar atau pembaca tergugah hatinya untuk melaksanakan isi pidato
tersebut. Hal ini juga untuk menegaskan kembali betapa penting informasi yang disampaikan.
Contoh: Saya pada kesempatan ini mengajak teman-teman untuk selalu berhati-hati dalam memilih teman dan lingkungan bergaul agar
kira tidak terjerumus pada pergaulan remaja yang salah. Kita harus memperkuat keimanan kita karena keimanan merupakan
sarana yang paling tepat untuk menghindari godaan dan cobaan dari luar.
3. Menyampaikan kalimat penutup
Kalimat penutup dimaksudkan untuk menutup pembicaraan yang disampaikan kepada pendengar.
Contoh: Demikian pidato yang saya sampaikan. Atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih.
4. Menyampaikan salam penutup
Salam penutup merupakan salam untuk mengakhiri pidato. Di dalam menyampaikan salam penutup harus disesuaikan dengan salam pembuka,
waktu, dan keadaan. Contoh: Wassalamualaikum Wr.Wb.
2.2.7 Tahap-tahap Menyusun Teks Pidato
Ada beberapa tahap yang harus dilakukan dalam menyusun teks pidato Tarigan dkk, 2004: 36-37
1 Membatasi subjek untuk mencocokkan waktu yang tersedia, menjaga
kesatuan dan kepaduan pidato.