Pengaruh Non Debt Tax Shield terhadap Kebijakan Hutang

3. Risiko Bisnis tidak berpengaruh terhadap kebijakan hutang perusahaan, hal ini dibuktikan dengan diperolehnya nilai Unstandardized Beta Coefficients Risiko Bisnis sebesar -0,000 dengan signifikansi 0,810. Nilai signifikansi Risiko Bisnis yang lebih besar dari signifikansi yang diharapkan 0,05, menunjukkan bahwa hipotesis kedua ditolak,sehingga Risiko Bisnis tidak dapat digunakan untuk memprediksi Kebijakan Hutang perusahaan. 4. Non Debt Tax Shield berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kebijakan hutang perusahaan, hal ini dibuktikan dengan diperolehnya nilai Unstandardized Beta Coefficients NDTS sebesar -0,112 dengan signifikansi 0,022. Nilai signifikansi Non Debt Tax Shield yang lebih kecil dari signifikansi yang diharapkan 0,05, menunjukkan bahwa hipotesis pertama diterima, sehingga model regresi ini layak digunakan untuk memprediksi Kebijakan Hutang perusahaan. 5. Blockholder Ownership, Ukuran Perusahaan, Risiko Bisnis dan Non Debt Tax Shield secara simultan berpengaruh terhadap kebijakan hutang, hal ini dibuktikan dengan diperolehnya nilai F hitung sebesar 2,788 dengan signifikansi 0,038. Nilai signifikansi 0.038 yang lebih kecil dari nilai signifikansi yang diharapkan 0,05 menunjukkan bahwa hipotesis kelima diterima, sehingga model regresi ini layak digunakan untuk memprediksi Kebijakan Hutang perusahaan. 6. Hasil Uji Koefisien Determinasi dalam penelitian ini memperoleh nilai adjusted R 2 sebesar 9,5, variasi kebijakan hutang dapat dijelaskan oleh variasi dari Blockholder Ownership, Ukuran Perusahaan, Risiko Bisnis dan Non Debt Tax Shield, sedangkan sisanya 90,5 dijelaskan oleh faktor-faktor yang lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

B. Keterbatasan Penelitian

Penelitian ini masih memiliki beberapa keterbatasan diantaranya sebagai berikut : 1. Perusahaan yang dijadikan sampel penelitian hanya terbatas pada perusahaan non keuangan LQ 45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 2. Penelitian ini menggunakan beberapa variabel yakni Blockholder Ownership, Ukuran Perusahaan, Risiko Bisnis dan Non Debt Tax Shield sementara itu masih terdapat variabel-variabel penjelas lainnya yang berpengaruh terhadap kebijakan hutang sehingga 4 variabel ini tidak mencakup seluruh faktor-faktor yang memengaruhi kebijakan hutang.

C. Saran

Berdasarkan kesimpulan dan keterbatasan yang sudah dipaparkan dalam penelitian ini, maka dapat disampaikan beberapa saran sebagai berikut: 1. Para investor diharapkan dapat memperhatikan variabel Ukuran perusahaan dan Non Debt Tax Shield yang berpengaruh secara signifikan terhadap kebijakan hutang sebelum mengambil keputusan dalam melakukan investasi di pasar modal.