Hubungan antara Faktor Eksternal Siswa dengan Minat Masuk

72

2. Hubungan antara Faktor Eksternal Siswa dengan Minat Masuk

Program Studi Keahlian Teknik Mesin SMK N 2 Pengasih Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor eksternal siswa kelas X Program Studi Keahlian Teknik Mesin SMK N 2 Pengasih termasuk dalam kategori tinggi dengan persentase sebesar 52. Faktor eksternal siswa dalam penelitian ini meliputi beberapa indikator, yaitu orang tua, sekolah dan masyarakat. Berdasarkan analisis data menunjukkan indikator sekolah merupakan respon tertinggi sedangkan respon terendah yaitu indikator orang tua. Dari analisis korelasi sederhana diperoleh koefisien korelasi r yx2 antara variabel Faktor Ekternal Siswa dengan Minat Masuk Program Studi Keahlian Teknik Mesin SMK N 2 Pengasih sebesar 0,493, r tabel pada taraf signifikansi 0,05 dengan n=96 sebesar 0,202. Hasil koefisien korelasi menunjukkan r hitung positif dan lebih besar dari r tabel 0,493 0,202. Jadi dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara Faktor Eksternal Siswa dengan Minat Masuk Program Studi Keahlian Teknik Mesin SMK N 2 Pengasih. Sehingga apabila semakin tinggi Faktor Eksternal Siswa maka Minat Masuk Program Studi Keahlian Teknik Mesin SMK N 2 Pengasih akan semakin tinggi pula. Hasil penelitian tersebut didukung oleh penelitian Abdul Majid 2012 yang berjudul “Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap Minat Siswa SMP Masuk SMK”. Disimpulkan bahwa dalam faktor eksternal yaitu layanan BK Bimbingan dan Konseling dari sekolah mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan dengan minat melanjutkan ke SMK. Minat berkaitan dengan Faktor Eksternal, hal ini juga didukung oleh penelitian Ninuk Indriyanti. Ninuk Indriyanti 2013 telah melakukan exploratory factor analysis bahwa faktor eksternal siswa atau faktor lingkungan sosial terdiri dari lingkungan keluarga, lingkungan sekolah dan 73 lingkungan masyarakat. Peran guru di sekolah sebagai orang tua kedua siswa juga menjadi faktor yang mempengaruhi siswa. Guru diharapkan mampu memberikan bimbingan dan konseling untuk mengarahkan perkembangan siswa. Orang tua sebagai lingkungan terdekat dari siswa harus bisa memberikan dukungan dan bimbingan. Orang tua mempunyai kewajiban mendidik anak di rumah sebagai pendidikan informal, maka menjadi faktor penting bagi orang tua terhadap perkembangan anak untuk memahami tentang pribadi anak sebagai individu yang tumbuh dan berkembang.

3. Hubungan antara Faktor Internal dan Faktor Eksternal Siswa secara