Sohra, 2015 MENINGKATKAN KREATIVITAS ANAK TAMAN KANAK - KANAK MELALUI KEGIATAN
TEKNIK MOZAIK Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
1. Munandar Rachmawati Kurniati, 2010 : 36 menekankan perlunya
kreativitas dipupuk sejak dini, karena dengan kreativitas memungkingkan manusia meningkat kualitas hidupnya.
2. Kreativitas seharusnya memang dilatih dan diberdayakan secara optimal.
Tidak bisa seorang hanya diam dan pasif menungguh anugerah perkemba - ngan kreativitas dengan sendirinya Naim, 2011.
3. Jika paparan di atas disimak, rasanya tidak ada lagi alasan untuk tidak
meningkatkan kreativitas anak sejak dini, karena kreativitas penting dalam kehidupan.
F. Hipotesis Tindakan
Kegiatan mozaik dapat meningkatkan kreativitas anak taman kanak - kanak
G. Definisi Operasional
Adapun rincian definisi oprasionl yang dapat di uraikan oleh penulis yitu:
Kreativitas adalah kemampuan umum untuk menciptakan sesuatu yang baru, se -
bagai kemampuan untuk memberikan gagasan-gagasan baru yang dapat diterapkan dalam pemecahan masalah, atau sebagai kemampuan untuk melihat
hubungan - hubungan baru antara unsur - unsur yang sudah ada sebelumnya Mun andar 1992 : 33 Indikator yang digunakan peneliti yaitu :
a. Kemampuan untuk menghasilkan gagasan atau ide asli dari sebuah pemikiran
b. Kemampuan untuk menggunakan berbagai cara dalam menyelesaikan suatu
permasalahan c.
Kemampuan untuk menghasilkan banyak gagasan d.
Kemampuan untuk merumuskan sesuatu hal secara jelas dan terperinci Rach - mawati Kurniati 2005
1. Kegiatan mozaik yaitu kegiatan membuat kreasi gambar yang dilakukan
dengan cara menempelkan menempel potongan – potongan atau bagian –
bagian bahan tertentu yang ukuranya kecil – kecil pada bidang dasar antara lain
karton, kertas gambar, benda fungsional atau benda – benda bekas yang akan di
hias Sumanto 2005 : 8
Sohra, 2015 MENINGKATKAN KREATIVITAS ANAK TAMAN KANAK - KANAK MELALUI KEGIATAN
TEKNIK MOZAIK Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Lokasi Penelitian Dan Subjek Penelitian
Lokasi utama penelitian adalah di TK Gelatik, penelitian dilakukan pada kelompok B yang berjumlah 10 anak. Anak laki
– laki terdiri dari tujuh orang dan perempuan tiga orang. Data anak yang menjadi subjek penelitian
1.
De Rahmadhani
2.
Febrian Raf
3.
Fi Humaira Azhar
4.
Ra Hisyam Musyafa
5.
Sy Nadhir. N
6.
FaAditya
7.
Marccllo Agustinus. T
8.
Wicaksono Mat. A
9.
Gianedra Genkia. K
10.
Fe Tri Lestari
A. Desain Penelitian
Penelitian tindakan kelas dilaksakan melalui proses pengkajian berdaur, yang terdiri dari empat tahap, yaitu merencanakan, melakukan tindakan,
mengamati dan melakukan refleksi. Hasil refleksi terhadap tindakan yang dilakukan akan digunakan kembali untuk merevisi memperbaiki rencana
pembelajaran. Keempat tahapan tersebut dapat membentuk satu siklus dan dapat dilanjutkan pada siklus berikutnya.
Jumlah siklus dalam suatu penelitian tindakan kelas tergantung pada masalah apa yang dihapai, mungkin diperlukan dua, tiga atau lebih sehingga
dalam penelitian ini menggunakan siklus. Seperti dalam bagan siklus penelitian tindakan kelas menurut Arikunto, 2009 :16