Prof. Dr. Sukiman, M.Si Dr. Anwarsyah Nur, MA NIP. 19570203 198503 1 003

iii PENGESAHAN Tesis berjudul “PEMIKIRAN AHMAD HASSAN BANDUNG TENTANG TEOLOGI ISLAM ” atas nama Siti Aisyah, NIM. 91215013484 Pogram Studi Pemikiran Islam telah diujikan dalam Sidang Ujian Tesis Promosi Magister Pascasarjana UIN-SU Medan pada tanggal 8 Mei 2017. Tesis ini telah diterima untuk memenuhi syarat memperoleh gelar Magister Agama M.Ag pada Pogram Studi Pemikiran Islam. Medan, 8 Mei 2017 Panitia Sidang Ujian Tesis Pascasarjana UIN-SU Medan Ketua, Sekretaris, Dr. Achyar Zein, M.Ag Dr. H. Wirman Tobing, MA NIP . 19670216 199703 1 001 NIP. 19650528 199303 1 005 Anggota

1. Prof. Dr. Sukiman, M.Si

2. Dr. Anwarsyah Nur, MA NIP. 19570203 198503 1 003

NIP. 19570530 199303 1 001 3. Dr. Achyar Zein, M.Ag 4. Dr. Syukri, MA NIP. 19670216 199703 1 001 NIP. 19700302 199803 1 005 Mengetahui, Direktur Pascasarjana UIN-SU Prof. Dr. Syukur Kholil, MA NIP. 19640209 198903 1 003 iv SURAT PERNYATAAN Saya yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : Siti Aisyah Nim : 91215013484 TempatTanggal Lahir : Sengon Sari, 13 Mei 1993 Pekerjaan : Mahasiswi PEMI Pascasarjana UIN-SU Alamat : Ds. Sengon Sari, Kec. Aek Kuasan, Kab. Asahan, Sumatera Utara Menyatakan dengan sebenarnya bahwa tesis yang berjudul “Pemikiran Ahmad Hassan Bandung Tentang Teologi Islam” adalah benar-benar karya asli saya, kecuali kutipan-kutipan yang disebutkan sumbernya. Apabila terdapat kesalahan dan kekeliruan di dalamnya, maka kesalahan dan kekeliruan itu sepenuhnya menjadi tanggung jawab saya. Dengan demikian pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Medan, 8 Mei 2017 Yang Membuat Pernyataan, SITI AISYAH v ABSTRAK Nama : Siti Aisyah NIM : 91215013484 Tempat Tanggal Lahir : Sengon Sari, 13 Mei 1993 Program Studi : Pemikiran Islam PEMI Judul Tesis : Pemikiran Ahmad Hassan Bandung Tentang Teologi Islam Pembimbing I : Prof. Dr. Sukiman, M.Si. Pembimbing II : Dr. Anwarsyah Nur, M.A. Orang Tua : Ayah : Basuki, A.MA. Ibu : Sukani Teologi merupakan bagian dari hal yang terpenting dalam kehidupan manusia untuk mencapai kebahagiaan di dunia dan di akhirat. Masalah yang akan dikaji dalam penelitian ini dipusatkan pada aspek-aspek teologis, bertujuan untuk menganalisa secara mendalam terhadap pemikiran teologi Islam Ahmad Hassan Bandung yang berkaitan tentang Tuhan, manusia dan hari akhirat. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan sejarah historical approach. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu metode penelitian kepustakaan library research. Penelitian ini dalam menganalisis data yang telah terkumpul dengan menggunakan analisis isi content analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemikiran Ahmad Hassan Bandung tentang teologi Islam bersifat tradisional yang pemikirannya tergolong kepada paham Salafi. Ahmad Hassan menyatakan bahwa meyakini keberadaan wujud Allah harus sepenuhnya tanpa ada keraguan sedikitpun dan meyakini adanya sifat- sifat Tuhan. Alquran merupakan kalam Allah atau firman Allah, Allah merupakan Maha Adil dan Allah memiliki kehendak dan kekuasaan mutlak. Ahmad Hassan berpendapat bahwa, tanpa adanya Rasul dan wahyu, manusia tidak dapat memahami segala tujuan dari kehidupan ini. Akal tidak sanggup mengetahui Allah, kewajibannya, mengetahui baik dan buruk, dan kewajiban melakukan yang baik dan meninggalkan yang buruk. Menurutnya, segala perbuatan manusia Allah yang menciptakan dan telah Allah tentukan sejak azali. Bagi pelaku dosa besar Ahmad Hassan berpendapat bahwa Allah membalas sesuai perbuatan yang lakukannya dan Allah memberikan kesempatan kepada pelaku dosa besar untuk bertaubat. Menurut Ahmad Hassan dengan iman yang wajib percaya kepada Allah, malaikat, kitab-kitab-Nya, rasul dan nabi-Nya, hari akhirat dan percaya kepada takdir Allah, seseorang yang beriman dengan begitu mudah akan selalu melakukan segala perintah-Nya dan meninggalkan segala larangan-Nya. Ahmad Hassan berpendapat bahwa di akhirat manusia akan dibangkitkan dengan jasad dan ruh, dengan kebangkitan jasad dan ruh, maka telah membuktikan kekuasaan Allah dan keadilan Allah terhadap hamba-Nya. Ia menyatakan bahwa surga dan neraka telah ada, Allah ciptakan dan kekal. Menurutnya, Allah akan memenuhi janji dan ancaman-Nya di akhirat nanti, yakni surga bagi yang bertakwa dan neraka bagi yang durhaka. vi ABSTRACT Name : Siti Aisyah NIM : 91215013484 Date of Birth : Sengon Sari, 13 May 1993 Study Program : Islamic Thought PEMI Title : The Thought of Ahmad Hassan Bandung on Islamic Theology Advisor I : Prof. Dr. Sukiman, M.Si. Advisor II : Dr. Anwarsyah Nur, M.A. My Parent : Father‟s Name : Basuki, A.MA. Mother‟s Name : Sukani Theology is proportion of the most important matter in human life to achieve blissfulness in world and in the hereafter. The complication examined in this research focused on the theological aspects, aiming to analyze in depth the theological thought Islam by Ahmad Hassan Bandung related about God, Human and the Hereafter. This research is a qualitative research make use of historical approach. Data collection method used is the method of library research. This research in analyzing the data is already to collected by using content analysis. The results of this research indicates that Ahmad Hassan Bandung thinking about traditional Islamic theology belonging to concept of the Salafi. Ahmad Hassan to comprehend that the existence of the nature of Allah must believe completely without a doubt the least and believed in żod‟s attributes. The Quran is the word of Allah, Allah is the Most Just and Allah have the wish and absolute power. Ahmad Hassan contend that, in the absence of the Prophet and revelation, one can not grasp all of life‟s purpose. Intellect is not capable of know it Allah, comprehension of good and bad, duty doing good and leave bad. According to him as well as the deeds of human Allah sets since azali. Divided commit major sins Ahmad Hassan argues Allah reward according deed and Allah provide an opportunity to commit major sins to repent. According to Ahmad Hassan, whose faith required to believe in Allah, angels, the books, His apostles and His prophet, hereafter, and believe in the providence of Allah, someone believed so easily will always commit all His commandments and leave all His prohibitions. Ahmad Hassan found in the hereafter they will be resurrected with the body and spirit, with the resurrection of the body and spirit have proved the power of Allah and the justice of Allah towards His slaves. He asserted that heaven and hell already Allah created and eternal. He according that Allah will fulfill His promises and threats in the hereafter that is a haven for the cautious and hell for the insubordinate. vii صخلملا مساا ةشئاع يتس : ديقلا رتفد مقر : 45451051919 ، يراس نغس: دايملا خيراتو ناكو 51 - 01 - 5441 ةساردلا ةبعش يماسإا ركفلا : ناو علا نيدلا لوصأ : ىأر د ع جنودناب ناسح دمحأ لوأا فرشملا ،ناميكوس .د .أ : M.Si . يناثلا فرشملا ،رون اش راونأ .د : M.A . نادلاولا بأا : ،ىكوساب : A.MA . مأا يناكوس : .ةرخآاو ايندلا ي ةداعسلا قيقحتل رشبلا ةايح ي رومأا م أ نم نيدلا لوصأ ملع نع قمعتم ليلحتل فد اب ،نيدلا لوصأ بناو ا ىلع ةزكر ا ةساردلا ذ ي ةلأس ا ثحبتسو ركف .رخآا مويلا و رشبلاو لإا نع قلعتت يلا جنودناب ناسح دمأ د ع نيدلا لوصأ تانايبلا عم بولسأ .يخراتلا جه لا مادختساب يعو لا ثحبلا نم ةساردلا ذ ليلح وأ ىوتحا ليلح مادختساب اهعم م يلا تانايبلا ليلح .يتك ا ثحبلا ي ةمدختس ا .نومض ا لا ترهظأو ساسأ ىلع ماسإا نيدلا لوصأ لوح غنودناب ناسح دمأ ركف نأ جئات امام نوكي نأ بج ها دوجو داقتعا نأ ناسح دمأ ركذو .ةيفلسلا ةديقعلا ىإ يمت ي يديلقتلا لداع هاو ،ها ماك و مركلا نآرقلا .ها تافص دوجوب نامإاو ،قاطإا ىلع كش يأ نود لاو ةدارإا يدلو .ةقلط ا ةطلس .ةاي ا ذ نم ضرغلا نع دحأ مهفي ا ،يحولاو لسرلا بايغ ي ،ناسح دمأ لوقيو كرتو ر ا لعف ىلع رمأاو ،حيبقلاو نس ا ةفرعمو ،تامازتلااو ،ها ةفرعم ىلع رداق رغ لقعلاو ابكلا بكترم امأو .ايلازأ ردقو ها قلخ دق رشبلا لاعفأ نأ ل اقفوو .ئيسلا لاعفأ اقفو ها بقاع رئ ، لسرو ءايبنأو ، بتكو ،ةكئا او ،هاب نمؤن نأب نامإا عم ناسح دمأ اقفو .ةبوتلل ةصرفلا لو كرلاو ها رمأ ام لعفلا ماودو ةلوهسلاب ذ لثم نمؤم صخش ،ها ةردقب داقتعااو رخآا مويلاو . ع ىه ام ةرخآا ي نأ ناسح دمأ ركد دس اب ثعبلا عم ، حورو دسج سا لا ها ثعبيس . دابع ىلع لدعو ها ةردق تبث ،حورلاو .ءاقبلاو ها اهقلخ ،ايلازأ دوجوم را لاو ة ا نأ اضيأ ىأر .نيرفاكلل ميح او نقتملل ة ا و و ةرخآا ي ديعوو دعوب ءافولا متيس ها نأ دقتعا نأ viii PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB – LATIN Transliterasi adalah pengalih-hurufan dari abjad yang satu ke abjad yang lain. Transliterasi Arab-Latin di sini ialah penyalinan huruf-huruf Arab dengan huruf-huruf latin beserta perangkatnya. Pedoman transliterasi Arab-Latin ini berdasarkan Keputusan Bersama Menteri Agama dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor: 158 tahun 1987 dan Nomor: 0543bJU1987.

1. Konsonan