54
Bahan finishing yang mempunyai viskositas tinggi memerlukan kuas yang kaku. Kuas harus kaku untuk meratakan cat dan vernis, tetapi harus mampu
menyerap bahan dengan baik. Bahan finishing yang mempunyai viskositas rendah atau encer misalnya politur, minyak usap, memerlukan kuas halus dan
lunak, yakni berbahan baku rambut atau dapat pula digunakan kaos perca atau kain bal politur.
2.7.34 Mesin Rol
Prinsip kerja cara ini, yaitu benda kerja terletak pada silinder rol gulung yang berfungsi sebagai penekan dan sebagai rol pengoles.
Kecepatan mendorong dapat diatur sesuai dengan kecepatan pengerol. Transportasi benda kerja dilakukan dengan menggunakan belt conveyor ban kaki
ulat. Cara ini sangat ekonomis, pemanfaatan cat atau vernis sangat tinggi serta pengolesan rata lagi hemat. Dalam sekali jalan kita mampu meratakan bahan
sebanyak 5-10 grm2. Umumnya pengerolan dilakukan pada proses pewarnaan, top clear, muder coat, sanding sealer.
2.7.35 Pestol Tabung Tekan
Tekanan maksimum adalah 3 bar, komsumsi udara 4-8 m3jam. Ukuran alat percik berdiameter 1-2,5mm. Udara dari selang masuk ke saluran dalam
pestol, dicabangkan sehingga membentuk bantalan udara dalam cat. Bahan cat tertekan ke pelat percik, kemudian diterima oleh udara yang menyebar sehingga
cat menyebar pula. Tabung cat harus kedap udara. Pestol tabung tekan hanya membutuhkan
tekanan udara yang rendah. Dengan tekanan udara yang tinggi alat ini dapat
55
digunakan untuk menyemprot bahan finishing yang berviskositaskekentalan tinggi.
Kerugian pada pestol ini partikel hasil penyemprotannya kurang halus serta bila alat percik tersumbat, maka tabung pestol berpelengkap buangan udara
akan meletup. Ada 2 macam jenis pestol tabung tekan:
1 Pestol yang menahan udara;pestol ini mempunyai katup. Udara baru
mengalir bila picu pestol semprot yang ditekan. Hal tersebut terjadi karena letak letup sebelum jarum cat membuka alat percik.
2 Pestol semprot dengan udara buang, yakni apabila penyemprotan tersendiri
cukup udara. Pestol semprot dengan udara buang tidak mempunyai katup. Udara tetap mengalir keluar, juga bila picu pestol tidak menarik.
3 Pestol semprot tabung tekan yang menahan udara, cocok untuk kompresor
yang bertangki. Pestol semprot tabung tekan dengan buangan udara digunakan untuk kompresor tanpa tangki.
2.7.36 Pestol Semprot Tabung Hisap
Tekanan yang diperlukan 2-4 bar. Konsumsi udara 6-35m3jam
Ukuran alat percik 1,2-2,5mm Cara kerjanya berdasarkan udara yang mengalir lewat sisi luar alat percik,
yang menimbulkan daya hisap atau vakum udara. Udara vakum yang berada di depan alat pancar, menarik bahan dari dalam tangki yang selanjutnya ditiup oleh
56
udara pengatur lebar bidang pancaran, jatuh pada bidang subtrat. Dengan kata lain, cara kerjanya dengan sistem pencampuran luar.
Ciri-ciri yang mudah dilihat pada jenis pestol ini, yaitu pada tutup tabung terdapat lubang kecil untuk udara masuk guna menyamakan tekanan udara
tekanan sewaktu ada hisapan. Pestol semprot tabung hisap hakikatnya membutuhkan tekanan udara lebih tinggi daripada pestol semprot tabung tekan.
Tekanan lebih ini diperlukan untuk penciptaan vakum. Keuntungannya semprotan lebih halus.
2.7.37 Pestol Semprot Tabung Alir