Kerangka Berpikir Hipotesis KAJIAN TEORI

45 1. Pelaksanakan tindakan setiap siklus dilaksanakan 2 kali pertemuan. Hal ini didasarkan pada alasan subjek yang kemampuan mengingatnya cukup bagus. 2. Pertimbangan gaya belajar siswa, peneliti sebagai pelaksana dengan berkolaborasi dengan guru kelas menyesuaikan kondisi kemampuan belajar siswa yaitu auditori dan visual. Adapun desain penelitian model Kemmis dan Taggart dapat digambarkan sebagai berikut: Gambar 1. Model Penelitian Tindakan Kelas 1. Tahap Perencanaan Tahap perencanaan yang dimaksudkan adalah mempersiapkan hal-hal yang berkaitan dengan langkah-langkah persiapan pembelajaran dengan pemberian tindakan pada keterampilan menyimak menggunakan media Refleksi Perencanaan Pelaksanaan SIKLUS I Pengamatan Perencanaan SIKLUS II Pengamataan Pelaksanaan Refleksi ? 46 film animasi. Tahap-tahap perencanaan meliputi beberapa langkah, antara lain sebagai berikut: a. Melakukan tes dengan melihat kembali kemampuan awal siswa pada keterampilan menyimak, sebelum dilakukan tindakan. b. Mendiskusikan materi-materi pembelajaran tentang menyimak yang akan diajarkan pada proses tindakan di kelas. c. Mendiskusikan media film animasi yang akan digunakan pada materi menyimak film animasi. d. Menyusun RPP dengan materi menyimak cerita dan mengkonsultasikan pada guru kelas. e. Membuat instrumen observasi untuk mengamati aktivitas siswa di kelas dalam proses pembelajaran tentang materi menyimak cerita. f. Membuat instrumen tes untuk mengukur kemampuan siswa dalam memahami cerita melalui media film animasi. 2. Pelaksanaan Tindakan Pelaksanaan tindakan merupakan penerapan media film animasi dalam meningkatkan keterampilan menyimak pada siswa tunalaras kelas V di SLB E Prayuwana Yogyakarta. Pelaksanaan dilakukan dalam dua siklus masing-masing dua kali pertemuan. Pertemuan pertama pelaksanaan tindakan kemudian pertemuan kedua dilakukan tes dan refleksi pasca tindakan. Adapun langkah-langkah pemberian tindakan adalah sebagai berikut: 47 a. Pertemuan I dan II tindakan siklus 1 Kegiatan Awal a Mengkondisikan siswa untuk belajar b Guru memberikan apersepsi dengan menanyakan cerita dongeng apa yang sudah pernah di dengar c Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan dicapai d Guru menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilaksanakan 2 Kegiatan Inti a Guru memutarkan film animasi dengan materi cerita film animasi b Siswa diminta untuk memperhatikan film aniasi yang sedang diputar c Guru menjelaskan kembali pesan atau informasi yang disimpulkan melalui pemutaran film animasi d Siswa diminta menceritakan kembali film animasi yang diputar dengan bahasanya sendiri e Guru meminta siswa untuk menjawab pertanyaan dari guru yang berkaitan dengan film animasi yang diputar 3 Kegiatan akhir a Guru membimbing siswa membuat kesimpulan dari pembelajaran hari ini

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MEDIA FILM ANIMASI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK TERHADAP MATA PELAJARAN Penerapan Media Film Animasi Untuk Meningkatkan Kemampuan Menyimak Terhadap Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Bagi Peserta Didik Kelas V Mi Sudirman Kaliboto Mojoge

0 3 14

PENERAPAN MEDIA FILM ANIMASI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK TERHADAP MATA PELAJARAN BAHASA Penerapan Media Film Animasi Untuk Meningkatkan Kemampuan Menyimak Terhadap Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Bagi Peserta Didik Kelas V Mi Sudirman Kaliboto

0 3 14

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK CERITA MELALUI TEKNIK PAIRED STORYTELLING DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL Peningkatan Keterampilan Menyimak Cerita Melalui Teknik Paired Storytelling Dengan Media Audiovisual Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas V S

0 2 15

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK CERITA MELALUI TEKNIK PAIRED STORYTELLING DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL Peningkatan Keterampilan Menyimak Cerita Melalui Teknik Paired Storytelling Dengan Media Audiovisual Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas V S

0 0 16

Pembinaan Keterampilan Sosial Anak Tunalaras Melalui Permainan Sepakbola di SLB E Prayuwana.

0 3 13

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENYIMAK CERITA MELALUI MEDIA WAYANG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA Peningkatan Kemampuan Menyimak Cerita Melalui Media Wayang Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas V SD Negeri I Tambak Kecamatan Mojosongo Kabupaten Boyol

0 2 17

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK PADA PELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA Peningkatan Keterampilan Menyimak Pada Pelajaran Bahasa Indonesia Melalui Media Audio Visual Pada Siswa Kelas V Sd Negeri Karanganyar 02 Tahun Ajaran

0 0 17

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK PADA PELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA Peningkatan Keterampilan Menyimak Pada Pelajaran Bahasa Indonesia Melalui Media Audio Visual Pada Siswa Kelas V Sd Negeri Karanganyar 02 Tahun Ajaran

1 1 16

PENGGUNAAN MEDIA FILM UNTUK MENINGKATKAN MENYIMAK PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA TUNARUNGU KELAS VII SMPLB B DI SLB YAKALIMU PURWAKARTA.

1 9 39

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL MELALUI METODE KARYAWISATA PADA SISWA TUNALARAS KELAS III SLB E PRAYUWANA YOGYAKARTA.

0 0 200