Level 4 – Perubahan Hasil : 1. Kualitas Kerja
2. Kecepatan dan Ketepatan Renstra SDM
Gap Kompetensi
Pelatihan Teknis Dasar-Dasar
Investigasi
Evaluasi Pelatihan
Hasil Efektivitas Evaluasi Pelatihan Level 3 – Perubahan Perilaku :
1. Sikap Bertindak Attitude 2. Komunikasi Communication
3. Kepemimpinan Leadership 4. Partisipasi Participation
5. Mengorganisir Kemampuan Organizing Ability
Uji Beda T
Gambar 5. Kerangka pemikiran operasional
3.3. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di kantor Komisi Pengawas Persaingan Usaha KPPU yang terletak di Jl. Ir. H. Juanda no. 36 Jakarta Pusat. Lokasi
ini dipilih secara sengaja purposive dengan pertimbangan bahwa adanya kesediaan pihak instansi untuk memberikan data dan informasi yang
diperlukan sesuai dengan penelitian dengan jangka waktu selama lima bulan yaitu pada bulan November sampai Februari 2012.
3.4. Metode Penelitian 3.4.1. Jenis dan Sumber Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari data primer serta data sekunder. Data primer diperoleh dengan melakukan pengamatan
langsung di lapangan, melakukan wawancara dengan pihak terkait, serta pengisian kuesioner oleh peserta diklat. Sedangkan data sekunder diperoleh
dari arsip data berbagai laporan instansi dan berbagai literatur , baik berupa buku yang memuat teori–teori, hasil penelitian terdahulu, internet, serta
data-data yang disediakan oleh instansi yang relevan dengan teori yang dibahas.
3.4.2. Metode Pengumpulan Data
Pengumpulan data yang relevan dalam penelitian ini dilakukan dengan wawancara yang dibantu dengan instrumen penelitian yaitu kuesioner yang
diberikan kepada responden, pengamatan langsung serta studi kepustakaan. Materi wawancara dan kuesioner meliputi pertanyaan- pertanyaan yang
berkenan dengan keadaan instansi yang berkaitan dengan sistem penilaian pelatihan perusahaan. Studi kepustakaan diperoleh dan dikumpulkan dengan
cara membaca, mempelajari dan mengutip pendapat dari berbagai sumber buku, skripsi, laporan atau dokumen perusahaan dan sumber lainnya yang
berkaitan dengan permasalahan yang diteliti. Penelititan ini dilakukan dengan metode deskriptif melalui studi kasus. Pembahasannya dilakukan
dengan menggunakan data kuantitatif dan kualitatif. Penentuan populasi yang menjadi responden adalah semua peserta
yang mengikuti kegiatan pelatihan teknis dasar-dasar investigasi untuk mengetahui tingkat perubahan perilaku dan hasil kinerja para peserta
terhadap instansi yang terjadi sebelum dan setelah peserta mengikuti pelatihan. Kuesioner dibuat setelah didapatkan kerangka dari konsep yang
diukur. Kuesioner yang akan disebarkan yaitu daftar pertanyaan yang telah tertulis berupa pertanyaan tertutup.
3.5. Teknik Pengumpulan Data dan Informasi
Pengumpulan data primer pada setiap tahap pelaksanaan program pelatihan dapat dilakukan dengan penyebar kuesioner, memberikan tes
tertulis kepada peserta pelatihan. Pengumpulan data sekunder diperoleh dari data-data kajian dan laporan
yang dilakukan oleh KPPU di masing-masing organisasi pelatihan. Tinjauan dan kajian pustaka dilakukan dengan mempelajari literatur-literatur yang
relevan dengan penelitian guna memperoleh gambaran teoritis mengenai evaluasi pelatihan.
Metode pengumpulan data kualitatif dalam penelitian ini adalah:
a. Wawancara yaitu metode yang digunakan untuk memperoleh informasi
terhadap evaluasi kegiatan penelitian secara langsung, mendalam, tidak terstruktur dan individual. Responden ditanya guna mengungkapkan
keyakinannya, sikap , motivasi dan perasaan terhadap pelatihan yang mereka ikuti. Wawancara yang dilakukan untuk mengumpulkan data
evaluasi kegiatan pelatihan mulai dari evaluasi perilaku sampai dengan evaluasi hasil kinerja. Pada tahapan evaluasi perilaku dan hasil dengan
wawancara dapat tergali informasi berhasil atau tidaknya implementasi pelatihan serta dampaknya bagi perusahaan.
Metode pengumpulan data kuantitatif dalam penelitian ini adalah : a. Survei yaitu melalui pengajuan kuesioner terstruktur untuk mengetahui
seberapa besar tingkat kepuasan peserta mengikuti kegiatan pelatihan serta efektifitas penyelenggaraan pelatihan. Survei dilakukan pada seluruh
tahapan evaluasi pelatihan yang ada. b. Observasi dilakukan dengan mengamati dan mencatat pola perilaku
peserta pelatihan observasi dilakukan pada tahapan evaluasi pelatihan perilaku. Sikap dan perilaku seketika digunakan untuk menggali informasi
berhasil tidaknya implementasi pelatihan di tempat kerja serta tampaknya terhadap perusahaan.
3.6. Teknik Pengolahan dan Analisis Data