Visi dan Misi Masjid Agung Sunda Kelapa Struktur Organisasi Masjid Agung Sunda Kelapa Jakarta Sejarah dan Perkembangan Program Pembinaan Muallaf

B. Visi dan Misi Masjid Agung Sunda Kelapa

1. Visi Masjid Agung Sunda Kelapa yaitu menjadikan masjid sebagai tempat ibadah mahdhah dan sarana penguatan ummat dalam berbagai lapangan kehidupan. 2. Misi Masjid Agung Sunda Kelapa yaitu menyelenggarakan kegiatan ibadah mahdhah, baik yang rutin maupun yang insidentil, menyelenggarakan kegiatan dakwah diberbagai lapangan lisan, tulisan, audio, video dan internet, menyelenggarakan pengajian, pelatihan dan kursus-kursus diberbagai kalangan dan level, menyelenggarakan kegiatan ekonomi untuk meningkatkan ta`mir dan pelayanan jama`ah seperti, kegiatan haji dan umrah, koperasi, ZIS, dan penyewaan gedung serta pelayanan pemulasaraan jenazah.

C. Struktur Organisasi Masjid Agung Sunda Kelapa Jakarta

D. Sejarah dan Perkembangan Program Pembinaan Muallaf

Masjid Agung Sunda Kelapa diresmikan pada tanggal 31 Maret 1971 berkembang dengan berbagai kegiatan taklim. Ada seseorang yang ingin mendapatkan bimbingan tentang Islam dan pengurus Masjid Agung Sunda Kelapa siap melayani orang tersebut. Dan perkembangan demi perkembangan, Masjid Agung Sunda Kelapa membuka untuk siapa saja yang ingin masuk Islam sekaligus membuka program pembinaan muallaf dan tidak dipungut biaya sekaligus mendapatkan sertifikat dari pihak Masjid Agung Sunda Kelapa. Masjid Agung Sunda Kelapa melayani pengislaman sekaligus membuka program pembinaan mualaf sejak tahun 1992 sampai sekarang dan terdapat 16.024 muallaf. Pembinaan muallaf Masjid Agung Sunda Kelapa adalah salah satu yang bergerak di bidang dakwah yang mempunyai peran strategis dalam meningkatkan pemahaman ajaran agama Islam bagi muallaf. Pembinaan berperan dalam membantu muallaf memberikan pengertian lebih dalam tentang Islam yang mereka yakini dan memantapkan keyakinan mereka dengan hati mereka serta sebagai sarana silaturrahmi kepada para muallaf dan yang mau akan mengenal Islam. Di Masjid Agung Sunda Kelapa khususnya, pembinaan dilakukan dengan memberikan empat materi, yaitu Pertama, Study Dasar Islam yang dilaksanakan setiap hari minggu pukul 09.00-18.00 dan diisi oleh H. Anwar Sujana S.Ag, Kedua, Fiqhih Ibadah yang dilaksanakan setiap hari senin pukul 09.30-11.00 dan diisi oleh Drs. H. Ahmad Fauzi, Ketiga, Aqidah dan Akhlak yang dilaksanakan setiap hari selasa, kamis dan sabtu pukul 13.30-15.00 dan diisi oleh Drs. H. Saefullah. M, Keempat, Pengenalan al-Qur`an yang dilaksanakan setiap hari rabu dan jum`at pukul 13.30-15.00 dan diisi oleh Drs. H. Muh. Kamil, M.Si. Penulis meneliti pada materi Study Dasar Islam, karena dari segi waktu yang panjang dimulai dari pukul 09.00-18.00 penulis dapat mengetahui bagaimana pola komunikasi antara Pembina dan mullaf pada program pembinaan muallaf di Masjid Agung Sunda Kelapa Jakarta. Mereka dibina dalam pertemuan-pertemuan pada program pembinaan muallaf dan menyediakan konsultasi agama. Pembinaan diharapkan berlangsung. Karena mereka perlu pembinaan. 1

E. Visi dan Misi Program Pembinaan Muallaf