Kewenangan Akuntan dalam Menyusun Laporan Keuangan

transaksi-transaksi, kejadian-kejadian dan keadaan-keadaan yang mempengaruhi sumber-sumber dan klaim atas sumber-sumber tersebut. 26 Tujuan laporan keuangan menurut kerangka dasar penyusunan dan penyajian laporan keuangan IAI, 2004, adalah menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja serta perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat bagi sejumlah besar pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi. 27 Dalam pembukaan Kode Etik Akuntan Indonesia, disebutkan pengertian akuntan publik yaitu :

C. Kewenangan Akuntan dalam Menyusun Laporan Keuangan

28 26 Ahmed Belkaoui, Accounting Theory, Yogyakarta : AK Group, 1986, Hlm. 83-84 27 Ikatan Akuntan Indonesia, Op.Cit, hlm. 13 “Akuntan Publik adalah profesi yang terdiri dari landasan kepercayaan masyarakat. Dengan demikian, dalam melaksanakan tugasnya akuntan harus mengutamakan kepentingan masyarakat, pemerintah dan dunia usaha. Karena pentingnya laporan keuangan yang telah diuraikan di atas maka peranan akuntan publik yang mengaudit laporan keuangan juga tidak kalah pentingnya. Hal ini karena akuntan publik sebagai profesi yang berdasarkan atas kepercayaan masyarakat. Akuntan publik merupakan ujung tombak dari profesi akuntan karena tugas seorang akuntan publik untuk mengaudit suatu laporan keuangan akan memberikan nilai tambah bagi laporan keuangan perusahaan, karena memberikan kewajaran posisi keuangan, perubahan ekuitas dan laporan arus kas. 28 http:www.akuntanpublik.org, diakses tanggal 17 Februari 2010. Universitas Sumatera Utara Auditing yang diberikan oleh akuntan publik adalah merupakan bentuk atesatasi. Atestasi secara umum adalah suatu komunikasi dari seorang expert mengenai kesimpulan tentang realibilitas dari pernyataan seseorang. Atau secara emplisit atestasi adalah komunikasi tertulis yang menjelaskan suatu kesimpulan mengenai realibilitas dari asersi tertulis yang merupakan tanggung jawab pihak lainnya. 29 Menurut Mulyadi, profesi akuntan publik merupakan profesi kepercayaan masyarakat, dari profesi inilah masyarakat mengharapkan penilaian yang bebas tidak memihak terhadap informasi yang disajikan oleh manajemen perusahaan dalam laporan keuangan. Salah satu kategori jasa atestasi yaitu akuntan publik menerbitkan suatu laporan tertulis yang isinya antara lain berupa suatu kesimpulan tentang kepercayaan asersi pernyataan yang menyebutkan itu benar yang dibuat oleh pihak lain dalam hal ini manajemen perusahaan. Dalam hal ini auditing sebagai salah satu bentuk jasa atestasi memberikan kewenangan bagi akuntan dalam penyusunan laporan keuangan. Dalam pengertian Butir 1 angka 10 Aturan Etika Akuntan yang dikeluarkan oleh IAI disebutkan bahwa : “Praktik Akuntan Publik adalah pemberian jasa professional kepada klien yang dilakukan oleh anggota IAI-KAP yang dapat berupa jasa audit, jasa atestasi, jasa akuntansi dan review, perpajakan, perencanaan keuangan perorangan, jasa pendukung litigasi dan jasa lainnnya yang diatur dalam standar profesional akuntan publik”. 30 Suatu profesi menjadi suatu profesi yang sudah mapan jika memiliki ciri- ciri sebagai berikut : 29 Sukrisno Agoes, Auditing Pemeriksaan Akuntan oleh Kantor Akuntan Publik, Jakarta : Penerbitan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia,2004, hlm. 1 30 Mulyadi, Auditing Edisi Keenam, Jakarta : Salemba Empat, 2002, hlm. 4 Universitas Sumatera Utara 1. mempunyai pengetahuan minimal dalam bidang keahlian yang diperoleh melalui pendidikan formal yaitu pengetahuan khusus dengan suatu proses pendidikan resmi; 2. memberikan jasa yang bermanfaat bagi masyarakat; 3. terikat oleh prinsip-prinsip etik dengan tekanannya kepada kebijakan berupa pelayanan, kejujuran, integritas serta pengabdian kepada kesejahteraan yang dilayani; 4. mempunyai prosedur dalam menegakkan disiplin anggota yang melanggar kode etik; 5. mempunyai bahasa sendiri, dan mengenai hal-hal yang sangat taktis hanya dimengerti oleh mereka yang menjadi anggota. 31 Perkembangan pasar modal diikuti dengan semakin banyaknya pihak yang secara aktif menaruh perhatian terhadap kualitas pelaporan keuangan perusahaan yang telah go public atau telah menawarkan efeknya kepada masyarakat melalui pasar modal. Pasar modal mewajibkan keterbukaan kondisi keuangan emiten atau perusahaan yang telah go public di pasar modal. Hal ini berkaitan dengan perlindungan terhadap investor publik, karena dunia pasar modal adalah kegiatan investasi yang menyangkut resiko. Resiko selalu terkait dengan besarnya return of investment ROI yang diharapkan. Semakin besar expected return maka akan

D. Hubungan Antara Laporan Keuangan dan Pasar Modal