Wahid Ahmad : Perencanaan Pelapisan Tambah Pada Perkerasan Kaku Berdasarkan Metode Bina Marga Dan Aashto Study Literatur, 2009.
Gambar 2.15 Retak melintang transverse cracking
2.5.3 Kerusakan Pengisi Sambungan joint seal defects
Kerusakan pengisi sambungan dapat menyebabkan masuknya bahan lain ke dalam sambungan, sehingga dapat menghalangi pemuaian horisontal dari pelat
beton. Penyebab terjadinya kerusakan pengisi sambungan, antara lain: 1.
Pengausan dan pelapukan bahan pengisi filler, sealant, 2.
Kualitas bahan pengisi yang rendah, 3.
Kurangnya kelekatan adesi bahan pengisi terhadap dinding sambungan, 4. Terlalu banyak atau tidak cukup bahan pengisi di dalam sambungan.
Gambar 2.16 Kerusakan bahan pengisi sambungan
Sumber : Huang, Y.H. 1993. Pavement Analysis and Design. Prentice-Hall, Engelwood Cliffs, NJ.
Wahid Ahmad : Perencanaan Pelapisan Tambah Pada Perkerasan Kaku Berdasarkan Metode Bina Marga Dan Aashto Study Literatur, 2009.
2.5.4 Rompalgompal spalling
Yaitu pecah yang umumnya terjadi pada bagian tepi permukaan slab, sambungan, sudut atau retakan, kedalaman gompal bervariasi, hingga lebih dari
50 mm
Suryawan, 2005.
Penyebab terjadinya gompalrompal antara lain: 1.
Infiltrasi material yang tidak elastis ke dalam sambungan atau retakan, 2.
Pelemahan pada tepi sambungan, 3.
Korosi pada tulangan tie bar dan dowel, 4.
Kesalahan pemasangan dowel, 5. Mutu agregat campuran beton yang rendah.
Gambar 2.17 Kerusakan gompalrompal spalling
Sumber : Huang, Y.H. 1993. Pavement Analysis and Design. Prentice-Hall, Engelwood Cliffs, NJ.
2.5.5 Kerusakan bagian tepi slab edge drop-off
Penurunan bagian tepi perkerasan adalah penurunan yang terjadi pada bahu yang berdekatan dengan tepi slab
Suryawan, 2005.
Kemungkinan penyebab penurunan bagian tepi jalan, antara lain:
1. Kesalahan pada saat pelaksanaan,
Wahid Ahmad : Perencanaan Pelapisan Tambah Pada Perkerasan Kaku Berdasarkan Metode Bina Marga Dan Aashto Study Literatur, 2009.
2. Kesalahan geometrik,
3. Drainase bahu jalan yang kurang baik,
4. Material pada bahu jalan yang kurang baik.
Gambar 2.18 Penurunan bagian tepi perkerasan
Sumber : Huang, Y.H. 1993. Pavement Analysis and Design. Prentice-Hall, Engelwood Cliffs, NJ.
2.5.6 Kerusakan tekstur permukaan surface texture defects