2. Faktor apa saja yang mempengaruhi partisipasi politik tokoh agama dalam proses
pengambilan kebijakan publik pemerintah Kota Tangerang Perda No. 7 dan 8 Tahun 2005.
3. Bagaimana tingkat partisipasi politik tokoh agama dalam proses pengambilan
kebijakan publik pemerintah Kota Tangerang Perda No. 7 dan 8 Tahun 2005.
C. Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai dalam penilitian ini adalah: 1.
Untuk mengetahui bentuk partisipasi politik tokoh agama dalam proses pengambilan kebijakan publik pemerintah Kota Tangerang Perda No. 7 dan 8 Tahun 2005.
2. Untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mendorong aktivitas partisipasi
politik tokoh agama dalam proses pengambilan kebijakan publik pemerintah Kota Tangerang Perda No. 7 dan 8 Tahun 2005.
3. Untuk mengetahui tingkat partisipasi politik yang dilakukan oleh tokoh agama
dalam proses pengambilan kebijakan publik pemerintah Kota Tangerang Perda No. 7 dan 8 Tahun 2005.
D. Metode Penelitian
1. Metode Penelitian
Dalam penelitian yang membahas mengenai Partisipasi Politik Tokoh Agama dalam Proses Pengambilan Kebijakan Publik Pemerintah Kota Tangerang Perda No. 7
dan 8 Tahun 2005, penulis menggunakan metode kualitatif. Menurut Bagdan dan
Taylor, metode kualitatif adalah prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari objek yang diamati,
6
dalam hal ini objek penelitiannya adalah tokoh agama yang berada dalam organisasi keagamaan di Kota
Tangerang. Adapun jenis penelitian yang penulis gunakan adalah:
a. Penelitian Lapangan field research, yaitu penelitian dengan cara
mencermati langsung objek yang diteliti guna memperoleh data yang otentik. b.
Penelitian Kepustakaan library research, yaitu dengan cara membaca, memahami dan menginterpretasikan informasi dari buku-buku dan media
cetak lainnya yang ada hubunganya dengan materi skripsi. 2.
Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
a. Wawancara
Teknik wawancara ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data dan informasi melalui tanya jawab dengan mengajukan beberapa pertanyaan
yang tidak berstruktur, maksudnya susunan pertanyaan dan susunan kata- kata dalam setiap pertanyaan dapat berubah pada saat wawancara karena
disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi saat wawancara. Teknik wawancara ini dapat memberikan informasi secara langsung dari responden
atau informan. b.
Dokumenter
6
Lexy J. moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif Bandung: PT. Remaja Rosda Karya, 1997, h. 5
Teknik ini dilakukan dengan cara memperoleh data-data primer maupun sekunder melalui literatur-literatur baik dari media cetak maupun visual yang
tentunya berhubungan dengan topik penelitian yang dibahas dalam skripsi ini.
3. Teknik Analisis Data
Dalam menganalisis data pada penelitian ini, penulis menggunakan teknik deskriptif-analisis.
Deskriptif-Analisis adalah menganalisis data-data yang diperoleh dari hasil wawancara dengan para tokoh agama yang berada dalam
organisasi keagamaan dan pihak pemerintah Kota Tangerang yang terkait dengan proses pengambilan kebijakan publik tersebut.
Sistematika Penulisan
Agar tersusun rapih dan sistematis, maka dalam penulisan bahasan skripsi ini dibagi ke dalam beberapa bab, yang secara rinci adalah sebagai berikut:
Dimulai dengan bab pertama, dalam bab awal ini dimulai dengan latar belakang masalah, pembatasan dan perumusan masalah, tujuan penelitian, metode penelitian dan
sistematika penulisan. Selanjutnya pada bab kedua yang merupakan landasan teori yang membahas
secara konseptual tentang pengertian partisipasi politik, tujuan partisipasi politik, faktor- faktor yang mempengaruhi partisipasi politik, dan bentuk-bentuk partisipasi politik.
Selanjutnya dalam bab ketiga membahas tentang Peraturan Daerah Perda No.7 dan 8 Tahun 2005. Pembahasan pada bab ini meliputi latar belakang, tujuan pembuatan,
serta proses penyusunan Perda No.7 dan 8 Tahun 2005.
Kemudian pada bab keempat menjelaskan mengenai partisipasi politik tokoh agama dalam Proses Pengambilan Kebijakan Publik Pemerintah Kota Tangerang Perda
No.7 dan 8 Tahun 2005. Dalam bab ini dibahas mengenai bentuk-bentuk partisipasi politik tokoh agama, faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi politik tokoh agama,
dan tingkat partisipasi politik tokoh agama terhadap proses pembuatan Peraturan Daerah No.7 dan 8 Tahun 2005.
Terakhir bab kelima, bab ini adalah bab penutup yang merupakan kesimpulan dari hasil penelitian yang dibahas dalam skripsi ini.
BAB II PARTISIPASI POLITIK