a = Konstanta atau nilai variabel terikat Y jika besar perubahan nilai variabel X, sama dengan 0
b = Koefisien Regresi atau nilai sensitivitas variabel terikat Y terhadap besar perubahan variabel bebas X dimana jika nilai b
positif maka akan terjadi kenaikan, sedangkan jika nilai b negatif maka terjadi penurunan
X = Proses sistem pengendalian manajemen Variabel Bebas e = error
c. Uji Statistik t
Uji t atau test of significance digunakan untuk mengetahui apakah pengaruh variabel independen berpengaruh terhadap variabel dependen
bersifat menentukan significant atau tidak, dengan kriteria berdasarkan nilai signifikansi 0.05 maka varabel independen
mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel dependen dan sebaliknya, jika nilai signifikansinya 0.05, maka variabel independen
tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel dependen Santoso, 2000:168.
E. Operasional Variabel Penelitian
Pada bagian ini akan diuraikan definisi dari masing-masing variabel yang digunakan berikut dengan operasional dan cara pengukurannya. Penjelasan
dari masing-masing variabel yang digunakan dalam penelitian ini antara lain:
1. Sistem Pengendalian Manajemen
Sistem pengendalian manajemen lebih mengarah pada suatu sistem yang digunakan oleh perusahaan untuk mengendalikan semua kegiatan
perusahaan agar tujuan perusahaan yang telah ditetapkan sebelumnya dapat dicapai dengan semaksimal mungkin. Variabel sistem pengendalian
manajemen independent dalam penelitian ini. Sistem pengendalian manajemen diukur dengan menggunakan 15 item
pertanyaan yang dikembangkan oleh Anthony, et.al 2002. Metode pengukuran menggunakan skala ordinal yang terdiri dari 5 point penilaian,
yaitu: 1 Sangat Tidak Setuju, 2 Tidak Setuju, 3 Ragu-ragu, 4 Setuju, 5 Sangat Setuju.
2. Efektifitas Perencanaan Laba
Perencanaan laba yang disusun oleh manajemen sebagai tujuan yang ingin dicapai oleh perusahaan dalam jangka waktu yang telah ditetapkan.
Variabel perencanaan laba merupakan variabel dependen dalam penelitian ini.
Efektifitas perencanaan laba diukur dengan menggunakan 5 item pertanyaan yang dikembangkan oleh Murtiyani 1998 dan Mulyadi
2003. Metode pengukuran menggunakan skala ordinal yang terdiri dari 5 point penilaian, yaitu: 1 Sangat Tidak Setuju, 2 Tidak Setuju, 3 Ragu-
ragu, 4 Setuju, 5 Sangat Setuju. Untuk lebih jelasnya mengenai variabel, sub variabel, dan indikator dapat dilihat pada table 3.1 berikut
ini:
Tabel 3.1 Variabel, Sub Variabel, dan Indikator Penelitian
VARIABEL SUB VARIABEL
INDIKATOR Skala
Variabel Independen 1. Sistem Pengendalian
Manajemen X 1.1 Penyusunan Program
1.2 Penyusunan anggaran 1.1.1. Persiapan dan
analisis terhadap program
1.1.2. Program kegiatan implementasi
strategi 1.1.3. Koordinasi dan
kerja sama antar bagian
1.2.1. Anggaran dalam ukuran kuatitatif
jangka waktu 1.2.2. Komunikasi
secara formal informal antar
bawahan dan atasan
1.2.3. adanya penilaian intern masa lalu
1.2.4. Anggaran disusun sesuai
Ordinal
1.3 Pelaksanaan Kegiatan dan Pengukuran
1.4 Pelaporan dan Analisis prioritas sasaran
1.3.1. Evaluasi kegiatan tiap 1 tahun
sekali 1.3.2. Pelaksanaan
kegiatan secara pengamatan
langsung laporan tulis
1.3.3. Ukuran Moneter dijadikan standar
evaluasi kinerja 1.4.1. Penyusunan
pelaporan secara periodik
1.4.2. Diadakan analisa terhadap
penyimpangan 1.4.3. Diadakan
penelusuran akan sebab-sebab
penyimpangan 1.4.4. Adanya tindakan
koreksi 1.4.5. Evaluasi terhadap
pencapaian tujuansasaran
Variabel Dependen
2. Perencanaan Laba Y 3.1 Efektifitas Perencanaan Laba
3.1.1. Perencanaan laba ditetapkan sesuai
pencapaian sasaran
3.1.2. Tingkat perkembangan
perusahaan menunjukkan
peningkatan tahun
sebelumnya 3.1.3. Tingkat manajer
berpengaruh efektifitas
perencanaan laba 3.1.4. Pencapaian target
laba tahun ini 3.1.5. Antisipasi dan
perbaikan terhadap
penyimpangan Ordinal
Sumber: Data diolah
BAB IV PENEMUAN DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Objek Penelitian