Zaman Penjajahan Belanda Gambaran Umum Lokasi Penelitan .1 Kabupaten Nias

97

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitan 4.1.1 Kabupaten Nias

1. Zaman Penjajahan Belanda

Sejak tahun 1864 Daerah Nias merupakan bagian Wilayah Residentil Tapanuli yang termasuk dalam lingkaran Government Sumatera Wesiklet. Dapat dikatakn mulai tahun 1864 itu secara efektif Pemerintahan hindia Belanda mengatur Pemerintahan Nias sebagai bagian daerah wilayah Hindia Belanda pada waktu itu. Mulai tahun 1919 Residentil Tapanuli tidak lagi terdiri dari tiga afdeeling, tetapi telah menjadi empat afdeeling yang masing-masing dipimpin oleh seorang Assiten Residen, yaitu: a. Afdeeling Sibolga dan sekitarnya dengan Ibukota Sibolga b. Afdeeling Padang Sidempuan dengan Ibukota Padang Sidempuan c. Afdeeling Batak Landen Ibukota Tarutung Afdeeling Nias termasuk pulau-pulau sekitarnya kecuali Pulau-Pulau Batu yang merupakan Afdeeling yang baru dibentuk pada tahun 1919 dengan Ibukota Pembentukan daerah Nias sebagai satu Afdeeling didasarkan pada pertimbangan antropologis, namun demikian sebelumnya itu tidak ada pemerintahan yang meliputi keseluruhan daerah Nias yang didiami oleh Suku Nias. Analisman Zalukhu : Kajian Dimensi Sosial Politik Terhadap Rencana Pembentukan Provinsi Tapanuli di Pulau Nias Studi Kompratif pada DPRD Kabupaten Nias dan DPRD Kabupaten Nias Selatan. USU e-Repository © 2008. 98 Afdeeling Nias terdiri dari dua Onderafdeeling yaitu Onderafdeeling Nias Selatan dengan Ibukota Teluk Dalam dan Onderafdeeling Nias Utara dengan Ibukota Gunungsitoli yang masing-masing dipimpin oleh seorang Controleur atau Gezeghebber. Dibawah Onderafdeeling terdapat lagi satu tingkat pemerintahan yang disebut Distrik dan Onderdistrik yang masing-masing dipimpin oleh seorang Demang dan Asisten Demang. Batas antara masing-masing wilayah tersebut tidak ditentukan secara tegas. Onderafdeeling Nord Nias terbagi atas satu distrik, yaitu Distrik Gunungsitoli dan empat Onderdistrik, yaitu Onderdistrik Idano Gawo, Onderdistrik Hiliguigui, Onderdistrik Lahewa, dan Onderdistrik Lahagu. Onderdistrik Zuid Nias terbagi atas satu distrik, yaitu: Distrik Teluk Dalam dan dua Onderdistrik, yaiut: Onderdistrik Balaekha dan Onderdistrik Lolowau. Pulau-Pulau Batu pada bulan Desember 1928 dimasukkan ke dalam Wilayah Afdeeling Nias yang sebelumnya termasuk dalam wilayah Residentie Sumatera Barat dengan status sebagai Onderafdeeling Nord Nias, Onderafdeeling Zuid Nias, dan Onderafdeeling de Batu Eilanden. Tingkat pemerintaghan yang berada dibawah Distrik dan Onderdistrik ialah Banua Kampung yang masing-masing dipimpin oleh seorang Salawa di Nias Utara dan si Ulu di Nias Selatan, yang merupakan pemerintahan asli di Nias yang keberadaannya itu dikokohkan oleh pemerintah Hindia Belanda sebagai tingkat pemerintahan yang paling bawah. Analisman Zalukhu : Kajian Dimensi Sosial Politik Terhadap Rencana Pembentukan Provinsi Tapanuli di Pulau Nias Studi Kompratif pada DPRD Kabupaten Nias dan DPRD Kabupaten Nias Selatan. USU e-Repository © 2008. 99

2. Zaman Penjajahan Jepang