2.2.5.2 Tujuan Penerbitan Sertifikat Bank Indonesia
Sebagai Otoritas Moneter, BI berkewajiban memelihara kestabilan nilai Rupiah. Dalam paradigma yang dianut, jumlah uang primer uang
kartal+uang giral di BI yang berlebihan dapat mengurangi kestabilan nilai Rupiah. SBI diterbitkan dan dijual oleh BI untuk mengurangi kelebihan
uang primer tersebut. Manurung, 2004 : 113 2.2.5.3 Teori Ekonomi Klasik
Menurut Adam Smith dan Ricardo, bunga uang merupakan suatu ganti rugi yang diberikan oleh si peminjam kepada pemilik uang atas keuntungan
yang mungkin diperolehnya dari pemakaian uang tersebut. Pada hakekatnya penumpukan barang atau modal dapat berakibat ditundanya pemenuhan
kebutuhan lain, dan orang tidak akan berbuat demikian apabila mereka tidak mengharapkan suatu hasil yang lebih baik dari pengorbanan yang telah
mereka lakukan. Sedangkan menurut Marshall, bunga uang dilihat dari segi penawaran
merupakan balas jasa terhadap pengorbanan bagi kesediaan seseorang untuk menyimpan sebagian pendapatannya. Besarnya tingkat suku bunga uang
menurut aliran ekonomi klasik jika jumlah tabungan uang lebih besar dari permintaan akan uang yang hendak ditanamkan, maka tingkat suku bunga
uang akan turun dan jumlah penanaman modal akan bertambah besar hingga tercapai titik keseimbangan baru antara tabungan dan penanaman modal.
Begitu pula sebaliknya, akan terjadi bila permintaan akan modal lebih besar dari penawarannya, maka tingkat suku bunga uang akan naik dan
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
penanaman modal akan berkurang. Dengan demikian, anggapan dari Teori Klasik tentang tabungan adalah jumlah tabungan selalu ditentukan oleh
besarnya suku bunga uang.
2.2.5.4 Teori Modern Tingkat Suku Bunga
Menurut Keynes, suku bunga ditentukan oleh permintaan dan penawaran uang. Bank sentral dan system perbankan adalah institusi yang
akan menentukan besarnya penawaran uang pada suatu waktu tertentu. Sedangkan permintaan uang ditentukan oleh keinginan masyarakat untuk
memegang uang. Berikut kurva yang menghubungkan kedua faktor tersebut.
Gambar 4: Pandangan Keynes Mengenai Penentuan Suku Bunga
Suku Bunga
M S
o
M S
1
Penawaran dan Permintaan Uang
Sumber : Sukirno, Sardono. 2004, Teori Pengantar Ekonomi Makro, Penerbit PT.Raja Grafindo Persada, Jakarta, hal :83
Menunjukkan kurva penawaran uang MS dan MS
1
, kurva permintaan uang MD. Kurva penawaran uang berbentuk tegak lurus karena penawaran
uang tidak ditentukan oleh suku bunga. Bank sentral akan menyediakan uang sesuai yang dibutuhkan masyarakat oleh sebab itu besarnya tidak
M D E
0 M
1
M
2
r
1
r
2
E
1
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
tergantung pada suku bunga. Sebaliknya suku bunga sangat mempengaruhi permintaan uang. Kalau suku bunga dan tingkat pengembalian modal
rendah, masyarakat lebih memilih memegang uang daripada investasi. Oleh sebab itu semakin rendah suku bunga, semakin besar uang yang diminta
masyarakat. Berdasarkan sifat ini kurva permintaan uang MD menurun dari
kiri atas ke kanan bawah. Sukirno,2004:83 2.4 Kerangka Pikir
Gambar 5: Gambar Grafik Kerangka Pikir
Sumber: Peneliti
Dalam menciptakan ekonomi suatu Negara, salah satu yang memegang peran penting adalah adanya suatu investasi sebagai
pembantukan modal bagi Negara. Investasi yang ditujukan untuk Investasi
Jumlah Modal
Inflasi Daya Beli
Masyarakat
Nilai Tukar Rupiah
Terhadap Dollar Ekspor
Tingkat Suku Bunga
Penanaman Modal
PDB
Harga Barang dan Jasa
Produksi barang dan
jasa
Hasil Produksi PERTUMBUHAN
EKONOMI
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
memperoleh keuntungan di masa datang. Apabila investasi naik maka permintaan barang dan jasa akan meningkat yang nantinya akan mendorong
pertumbuhan ekonomi.Jhingan,2007:88
Rendahnya laju inflasi menyebabkan menurunnya harga barang dan jasa yang berakibat meningkatnya tingkat konsumsi masyarakat karena
tingginya daya beli, hal ini menyebabkan para industry dalam negeri cenderung untuk meningkatkan kapasitas produksinya guna memenuhi
kebutuhan domestic sehingga secara tidak langsung dapat meningkatkan
pertumbuhan ekonomi. Mario,2004:47
Kurs valuta asing dalam periode tertentu dapat saja tetap nilainya, tetapi pada umumnya kurs mata uang sering mengalami fluktuasi bahkan
ada kalanya mengalami gejolak yang besar. Nilai tukar US terhadap rupiah mempunyai hubungan yang berbanding lurus yaitu searah, apabila kurs
valas turun terhadap nilai tukar rupiah maka menyebabkan meningkatnya ekspor sehingga akan meningkatkan produktivitas barang dan jasa.
Aprilia,2006:46
Kenaikan interest rate SBI akan mempengaruhi suku bunga kredit dan suku bunga simpanan. Hal ini akan direspon para pelaku pasar dan para
penanam modal untuk memanfaatkan moment tersebut guna meningkatkan produksinya dan menanamkan investasinya. Seiring dengan itu, akan
berdampak juga pada jumlah produksi yang bertambah dan tenaga kerja yang juga akan semakin bertambah. Akibatnya ekspor bertambah dan
jumlah pengangguran menurun, sehingga devisa yang masuk ke negara
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
tersebut semakin menguatkan dollar terhadap mata uang lain. Demikian pula sebaliknya, bila suku bunga menurun, produksi industri akan berkurang
karena produsen akan membatasi kerugian. Apabila jumlah produksi berkurang, maka akan melemahkan mata uang tersebut.
Jhingan,2007:104
2.5 Hipotesis
Hipotesis adalah suatu dugaan atau pendapat sementara yang belum tentu diterima. Berdasarkan perumusan masalah, tujuan penelitian dan
landasan maka dapat ditarik hipotesa sebagai berikut : a.
Diduga Investasi, Inflasi, Nilai Tukar dan Suku Bunga mempunyai pengaruh yang nyata terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia
b. Diduga Inflasi merupakan variabel yang paling dominan pengaruhnya
terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.