BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Dalam bab ini disajikan analisis data yang meliputi pengujian normalitas, pengujian linearitas dan pengujian hipotesis. Analisis data dalam penelitian ini
dilakukan dengan bantuan komputer program SPSS Statistical Package For Social Science.
A. Deskripsi Data
1. Variabel Pekerjaan
Dari data yang diperoleh dalam penelitian tentang pekerjaan menunjukkan bahwa skor tertinggi = 10 dan skor terendah 2 dengan mean
= 5,88 median = 5,62 modus = 5,75, dan standar deviasi = 1,99 Lihat lampiran hal. 22
Berikut ini disajikan komposisi variabel pekerjaan baik dari ayah ataupun ibu.
Tabel V.1 Tabel Komposisi menurut Pekerjaan
Kepala Keluarga Jenis Pekerjaan
Frekuensi
Buruh 50 41,3
Petani Pengrajin 14
11,6 Wiraswasta Pedagang
28 23,1
Pegawai swasta 4
3,3 Pegawai negeri
25 20,7
Jumlah 121 100
44 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Dari data komposisi responden berdasarkan pekerjaan diperoleh data yaitu buruh 41,3 , pedagang wiraswasta sebesar 23,1 , pegawai
negeri 20,7 , petani pengrajin 11,6 dan pegawai swasta 3,3 . Untuk mengetahui kriteria penilaian berdasarkan pekerjaan, maka
tabel distribusi frekuensi berdasarkan PAP tipe II ditentukan sebagai berikut.
Tabel V.2 Kriteria Penilaian menurut Pekerjaan
Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa pekerjaan dengan ketegori sangat tinggi ada 22 orang atau sebesar 18,2 , tinggi ada 18 orang atau
sebesar 14,9 , sedang ada 21 orang atau sebesar 17,4 , rendah ada 20 orang atau sebesar 16,5 , dan sangat rendah ada 40 orang atau 33 .
2. Variabel Tingkat Pendidikan
Dari data yang diperoleh dalam penelitian tentang tingkat pendidikan menunjukkan bahwa skor tertinggi = 10 dan skor terendah 2
dengan mean = 5,45 median = 5,43 modus = 5,86 dan standar deviasi = 2,01 Lihat lampiran hal. 23.
Berikut ini disajikan komposisi variabel tingkat pendidikan baik dari ayah ataupun ibu.
Kelas Interval
Frekuensi Persentase
Kriteria Penilaian
8 22
18,2 Sangat tinggi
7 18 14,9
Tinggi 6 21
17,2 Sedang
5 20 16,5
Rendah 5
40 33
Sangat rendah PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel V.3 Tabel Komposisi menurut Tingkat Pendidikan
Kepala Keluarga Jenis Pekerjaan
Frekuensi
Lulus SD 17
14 Lulus SLTP
26 21,5
Lulus SMUSederajad 37
30,5 Lulus akademi Sarjana
Muda 27 22,3
Lulus S1 ke atas 14
11,6
Jumlah 121 100
Dari data komposisi responden berdasarkan tingkat pendidikan diperoleh data yaitu Lulus SMU Sederajad sebesar 30,5 , Lulus
akademi sarjana muda sebesar 22,3 , Lulus SLTP 21,5 , kemudian Lulus SD 14 , kemudian Lulus S1 ke atas 11,6 .
Untuk mengetahui kriteria penilaian menurut tingkat pendidikan, maka tabel dstribusi frekuensi berdasarkan PAP tipe II ditentukan sebagai
berikut.
Tabel V.4 Tabel Kriteria Penilaian menurut Tingkat Pendidikan
Kelas Interval
Frekuensi Persentase
Kriteria Penilaian
≥ 8 21
17,4 Sangat tinggi
7 10 8,3 Tinggi
6 26 21,5 Sedang
5 22 18,2 Rendah
5 42
34,7 Sangat rendah
Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa pendidikan dengan ketegori sangat tinggi ada 21 orang atau sebesar 17,4 , tinggi ada 10
orang atau sebesar 8,3 , sedang ada 26 orang atau sebesar 21,5 , rendah PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ada 22 orang atau sebesar 18,2 , dan sangat rendah ada 42 orang atau sebesar 34,7 .
3. Variabel Tingkat Penghasilan
Dari data yang diperoleh dalam penelitian tentang tingkat pendidikan menunjukkan skor tertinggi = 10 dan skor terendah 2, mean =
6,25, median = 5,96, modus = 5,93 dan standar deviasi = 2,04 Lihat lampiran hal 24-25.
Berikut ini disajikan komposisi variabel tingkat penghasilan baik dari ayah ataupun ibu.
Tabel V.5 Komposisi Menurut Tingkat Penghasilan
dalam Rupiah Ayah
Tingkat Penghasilan Frekuensi
500.000 500.000-750.000 39
32,2 750.000-1.000.000 21
17,4 1.000.000-1.250.000 35
28,9 1.250.000
26 21,5
Jumlah 121 100
Dari data komposisi responden berdasarkan tingkat penghasilan diperoleh data yaitu antara Rp 500.000 sampai dengan kurang dari Rp
750.000 sebesar 32,2 , antara Rp 1.000.000 sampai dengan kurang dari Rp 1.250.000 sebesar 28,9 , lebih dari Rp 1.250.000 sebesar 21,5 ,
750.000 sampai dengan kurang dari Rp 1.000.000 sebesar 17,4 dan kurang dari 500.000 sebesar 0 .
Untuk mengetahui kriteria penilaian menurut tingkat pendidikan, maka tabel dstribusi frekuensi berdasarkan PAP tipe II ditentukan sebagai
berikut.
Tabel V.6 Kriteria Penilaian menurut Tingkat penghasilan
Kelas Interval
Frekuensi Persentase
Kriteria Penilaian
≥ 8 30
24,8 Sangat tinggi
7 19 15,7 Tinggi
6 23 19 Sedang
5 20 16,5 Rendah
5 29
24 Sangat rendah
Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa tingkat penghasilan dengan ketegori sangat tinggi ada 30 orang atau sebesar 24,8 , tinggi ada
19 orang atau sebesar 15,7 , sedang ada 23 orang atau sebesar 19 , rendah ada 20 orang atau sebesar 16,5 , dan sangat rendah ada 29 orang
atau sebesar 24. 4.
Variabel Persepsi Masyarakat terhadap Profesi Guru Dari data yang diperoleh dalam penelitian tentang persepsi
msyarakat terhadap profesi guru menunjukkan bahwa skor tertinggi = 86 dan skor terendah 53 dengan mean = 71,77 median = 72,09 modus =
72,34 dan standar deviasi =5,77 Lihat lampiran hal 26. Berikut ini disajikan tabel kriteria penilaian menurut variabel
persepsi masyarakat terhadap profesi guru. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel V.7 Kriteria Penilaian menurut Persepsi Masyarakat
terhadap Profesi Guru Kelas
Interval Frekuensi
Persentase Kriteria
Penilaian
≥ 80 11
9,1 Sangat tinggi
75-79 17 14
Tinggi 71-74 51
42,1 Sedang
68-70 21 17,4
Rendah 68
21 17,4
Sangat rendah Dari tabel di atas, dapat diketahui bahwa persepsi masyarakat
terhadap profesi guru dengan ketegori sangat tinggi ada 11 orang atau sebesar 9,1 .
B. Pengujian Persyaratan Analisis