interaksi obat secara retrospektif pada pasien rawat inap dibagian Pediatrik Rumah Sakit belum pernah dilakukan.
1.2 Kerangka Pikir Penelitian
Berdasarkan latar belakang di atas, maka dilakukan studi interaksi obat pada pasien pediatrik rawat inap di RSUPHAM Medan. Secara skematis kerangka
pikir penelitian ditunjukkan pada Gambar 1.1
Gambar 1.1 Skema hubungan variabel bebas dan variabel terikat
Variabel bebas
Faktor Resiko
Variabel terikat
Usia Pasien -
umur 0-28 hari -
umur 29 hari
sampai 23 bulan
- umur 2-11 tahun
- umur 12 sampai
18 tahun
Jenis Kelamin -
Laki-Laki -
Perempuan PASIEN
Jumlah diagnosis Jumlah Obat
Interaksi Obat Frekuensi
Jumlah Jenis Obat
Mekanisme
Keparahan
Parameter
- Farmakokinetik - Farmakodinamik
- Unknown
- Mayor - Moderate
- Minor
Universitas Sumatera Utara
1.3 Perumusan Masalah
Berdasarkan penjelasan di atas, maka perumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
a. apakah interaksi obat pada bagian rawat inap Pediatrik RSUP H. Adam Malik Medan terkait dengan jumlah obat?
b. apakah interaksi obat pada bagian rawat inap Pediatrik RSUP H. Adam Malik Medan terkait dengan pasien?
c. apakah interaksi obat pada bagian rawat inap Pediatrik RSUP H. Adam Malik Medan terkait dengan jumlah diagnosis?
d. apa saja obat yang sering berinteraksi di bagian rawat inap Pediatrik RSUP H. Adam Malik Medan?
e. apakah frekwensi interaksi obat pada unit rawat inap Pediatrik RSUP H. Adam Malik Medan tinggi?
f. apa saja pola mekanisme interaksi obat pada bagian rawat inap Pediatrik RSUP H. Adam Malik Medan?
g. apa sajakah tingkat keparahan interaksi obat pada bagian rawat inap Pediatrik RSUP H. Adam Malik Medan?
1.4 Hipotesis
Berdasarkan perumusan masalah di atas, maka hipotesis awal penelitian
ini adalah:
a. interaksi obat pada bagian rawat inap Pediatrik RSUP H. Adam Malik Medan tidak ada hubungan dengan jumlah obat.
b. interaksi obat pada bagian rawat inap Pediatrik RSUP H. Adam Malik Medan tidak ada hubungan dengan pasien.
Universitas Sumatera Utara
c. interaksi obat pada bagian rawat inap Pediatrik RSUP H. Adam Malik Medan tidak ada hubungan dengan jumlah diagnosis.
Hipotesa alternatifnya: a. interaksi obat pada bagian rawat inap Pediatrik RSUP H. Adam Malik Medan
ada hubungan dengan jumlah obat. b. interaksi obat pada bagian rawat inap Pediatrik RSUP H. Adam Malik Medan
ada hubungan dengan pasien. c. interaksi obat pada bagian rawat inap Pediatrik RSUP H. Adam Malik Medan
ada hubungan dengan jumlah diagnosis. d. obat yang sering berinteraksi pada bagian rawat inap Pediatrik RSUP H. Adam
Malik beragam jenisnya e. frekwensi interaksi obat-obat pada bagian rawat inap Pediatrik RSUP H. Adam
Malik tinggi. f. pola mekanisme interaksi obat pada bagian rawat inap Pediatrik RSUP H.
Adam Malik Medan beragam, diantaranya farmakokinetik, farmakodinamik, dan unknown.
g. tingkat keparahan interaksi obat pada bagian rawat inap Pediatrik RSUP H. Adam Malik Medan beragam, diantaranya adalah mayor, moderate, dan low.
1.5 Tujuan Penelitian Berdasarkan hipotesis penelitian di atas, maka tujuan penelitian ini untuk: