35
BAB III METODE PENELITIAN
Bab ini berisi uraian tentang: 1 jenis penelitian, 2 data dan sumber data, 3 metode pengumpulan data, dan 4 analisis data.
3.1 Jenis Penelitian
Berdasarkan penjelasan pada Bab II sebelumnya jenis penelitian yang dilakukan oleh penulis adalah penelitian kebahasaan yang memfokuskan pada
bidang Pragmatik. Dalam penelitian ini penulis lebih menekankan pada analisis penggunaan strategi kesantunan dalam melakukan tindak tutur direktif. Oleh
karena itu, metode yang digunakan adalah metode deskriptif yang menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian ini mengkaji penggunaan bahasa language use
di dalam surat kabar. Karena mengkaji penggunaan bahasa di dalam masyarakat, dalam hal ini di dalam surat kabar, maka penelitian ini disebut sebagai penelitian
sosiopragmatik. Seperti yang diungkapkan Leech Gunarwan, 1994: 83, sosiopragmatik adalah salah satu dari dua sisi linguistik, yang sisi lainnya adalah
pragmalinguistik. Yang pertama berhubungan dengan sosiologi dan yang kedua pragmalinguistik berhubungan dengan tatabahasa.
Penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian misalnya, perilaku,
persepsi, motivasi, tindakan, dan lain-lain, secara holistik dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang
alamiah dan dengan memanfaatkan beberapa metode alamiah Moleong, 2007: 6. Inti analisis kualitatif terletak pada tiga proses yang berkaitan yaitu:
mendeskripsikan fenomena, mengklasifikasikannya, dan melihat bagaimana konsep-konsep yang muncul itu satu dengan lainnya berkaitan Moleong, 2005:
289. Hasil sajian data deskriptif dalam penelitian ini berupa tuturan lisan dalam
peristiwa tutur yang berkaitan dengan kesantunan tuturan.
Soewandi 2007a:7 membuat klasifikasi penelitian berdasarkan metodenya. Ada penelitian kuantitatif dan ada penelitian kualitatif. Penelitian kuantitatif
adalah penelitian yang menggunakan metode deduktif. Maksudnya dalam penelitian kuantitatif kerangka teori itu sudah ada dan akan dipergunakan sebagai
dasar untuk menentukan atau menginterpretasi data. Sebaliknya penelitian kualitatif adalah penelitian yang menggunakan metode induktif. Dalam penelitian
kualitatif ini, pada langkah awal peneliti menemukan fakta-fakta; berdasarkan fakta- fakta itu peneliti menemukan sesuatu teori. Berdasarkan uraian Soewandi
di atas, dapatlah disimpulkan bahwa jika dilihat dari metodenya penelitian ini termasuk penelitian kualitatif karena pada langkah awal peneliti menemukan
fakta- fakta terlebih dahulu. Setelah itu barulah peneliti merumuskan sebuah kesimpuan umum teori berdasarkan fakta-fakta yang ada itu. Selain itu,
penelitian ini juga digolongkan sebagai penelitian kualitatif karena natural setting dijadikan sebagai sumber data langsung, dan peneliti merupakan instrumen kunci.
3.2 Data dan Sumber Data