Jasa Pelayanan Kapal di Pelabuhan

Usaha Pelabuhan untuk kepentingan sendiri yang dituangkan dalam perjanjian konsesi.

3.5.1. Jasa Pelayanan Kapal di Pelabuhan

6 c. Jasa Pemanduan: Jasa yang dikenakan terhadap kapal atas kegiatan pandu dalam membantu nahkoda agar olah gerak kapal dapat dilaksanakan dengan selamat, lancar dan tertib saatakan masuk atau keluar dari daerah Terdapat beberapa jenis pelayanan yang dilakukan di pelabuhan yaitu: 1. Jasa Pelayanan Kapal a. Jasa Labuh: Jasa yang dikenakan terhadap setiap kapal yang berkunjung menggunakan perairan pelabuhan. Rumus : Call x GT x Tarif Di mana: Call : frekuensi kapal masuk ke pelabuhan GT : kapasitas kapal b. Jasa Tambat: Jasa yang dikenakan terhadap kapal yang bertambat pada tambbatan dermaga beton, besi, kayu, breasthing dolpinpelampung dan pinggiran serta kapal yang merapat pada kapal lain yang sedang sandartambat berdasarkan pada GT kapal dan jumlah waktu satuan Etmal; 6 jam = ¼ Etmal. Rumus : Call x GT x Etmal x Tarif 6 PT. Pelindo I, Surat Keputusan Direksi PT Pelabuhan Indonesia I Persero: Pedoman Perhitungan Pelaporan Kinerja Operasional dan trafik Produksi Pendapatan di Lingkungan PT. Pelabuhan Indonesia I Persero, Sumatera Utara, 2013. h 24-32. Universitas Sumatera Utara lingkungan kerja dan derah lingkungan kepentingan pelabuhan berdasarkan pada GT kapal dan jumlah gerakan pandu. Rumus : Gerak x Tarif Tetap + Gerak x GT x Tarif Variabel d. jasa Penundaan: Jasa yang dikenakan terhadap kapal atas kegiatan kapal tunda untuk membantu, mendorong, mengawal, menjaga, menarik atau menggandeng kapal yang berolah gerak, untuk bertambat ke atau melepas dari tambatan dermaga, pelampung dan kapal lainnya berdasarkan pada GT kapal dan jumlah waktu yang digunakan satuan jam. Rumus : Jam x Tarif Tetap + Jam x GT x Tarif Variabel 5. Jasa Air Kapal : Jasa yang dikenakan terhadap kapal ketika bertambat atas kegiatan pengisisan air untuk kebutuhan air di kapal berdasarkan satuan Ton. Rumus : Produksi Ton x Tarif 2. Jasa Pelayanan Barang a. Jasa Dermaga: Jasa dikenakan terhadap setiap barang dengan satuan Ton, m 3 , ekor, dan Box yang dibongkar dari atau ke kapaltongkang yang bertambat maupun yang tidak bertambat yang lokasi kegiatannya di dalam daerah lingkungan kerja dan daerah lingkungan kepentingan pelabuhan. Rumus : Produksi Tonm 3 BoxEkor x Tarif b. Jasa Penumpukan di Gudang : Jasa yang dikenakan terhadap setiap barang dengan satuan Ton atau m 3 dengan berdasarkan jumlah hari ditumpuk di dalam gudang. Rumus : Produksi Tonm 3 BoxEkor x Tarif Universitas Sumatera Utara Keterangan 3. Jasa Pelayanan Terminal Petikemas a. Captive Cargo: Jasa yang dikenakan kepada pengguna jasa atas rangkaian kegiatan membongkar petikemas ukuran standar 20” dan 40” berisi atau kosong mulai dari kapal di dermaga, diangkut dan disusun di lapangan penumpukan atau kegiatan memuat petikemas ukuran standar 20” dan 40” berisi atau kosong muali dari lapangan penumpukan diangkut dan disusun dikapal. Rumus : Total Box x tarif b. Transhipment: Jasa yang dikenakan kepada pengguna jasa atas kegiatan pelayanan petikemas alih kapal dari kapal pengangkut pertama, disusun dan ditumpuk di lapangan di lapangan penumpukan dan mengapalkannya ke kapal pengangkut kedua. Rumus : Total Box x tarif c. Shifting: Jasa yang dikenakan kepada pengguna jasa atas kegiatan memindahkan petikemas dari satu tempat ke tempat lain dalam petak kapal yang sama atau petak kapal yang lain dalam kapal yang sama atau satu petak kapal ke dermaga dan kemudian menempatkan kembali ke kapal yang sama. Rumus : Total Box x tarif d. Over HeightWeightLength: jasa yang dikenakan atas kegiatan handling petikemas yang berisi barang yang berukuran maupun beratnya melewai standar ukuran petikemas. Universitas Sumatera Utara Rumus : Total Box x tarif e. Buka Tutup Palka: jasa yang dikenakan atas kegiatan membuka dan menutup palka kapal oleh alat crane dermaga atau HMC Rumus : Total kegiatan membuka dan menutup palka x Tarif f. Pembatalan Muatan: Jasa yang dikenakan atas kegiatan handling petikemas yang sudah masuk di Terminal Petikemas dan dibatalkan muatannya ke kapal yang telah ditentukan sebelumnya atau ditarik ke luar dari terminal Petikemas. g. Lift OnOff: Jasa yang dikenakan atas kegiatan di lapangan penumpukan yakni menaikkan petikemas ke chasis dan selanjutnya petikemas dibawa ke luar gate Lift On atau kegiatan di lapangan penumpukan yakni menurunkan petikemas dari chasis yang masuk dari gate dan disusun di lapangan penumpukan Lift Off yang selanjutnya akan dimuat ke kapal. Rumus : Total Box x tarif h. Gerakan Ekstra: Kegiatan handling atau memindahkan petikemas dari lapangan penumpukan ke lapangan penumpukan ke lapangan khusus yang disediakan untuk pemeriksaan instansi yang berwenang atas isi petikemas tersebut. Rumus : Total Box x tarif i. Reefer Container: Kegiatan jasa yang dikenakan kepada pengguna jasa atas kegiatan handling petikemas reefer isi yaitu penyuplai listrik dan pengontrolan temperatur. Rumus : Total Box x tarif Universitas Sumatera Utara j. Penumpukan Container: Tempat menumpukkan dan menyusun petikemas ukuran standar baik muatan maupun bongkaran, yang mana haripenumpukan dihitung sejak hari penerimaan petikemas sampai dengan hari selesai pemuatan, sedangkan petikemas bongkaran mulai dari hari petikemas dibongkar sampai petikemas dikeluarkan

3.5.2. Terminologi dan Formulasi Kinerja Operasional Pelabuhan