22
BAB III METODE PENELITIAN
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental, pengumpulan tumbuhan dan pengolahan sampel, pembuatan simplisia dan ekstrak
etanol daun kelapa sawit, penyiapan hewan percobaan, pengujian efek antikolesterol ekstrak etanol daun kelapa sawit pada mencit putih jantan dengan
penginduksi kuning telur dan lemak kambing. Data hasil penelitian dianalisis dengan program SPSS Statistical Product and Service Solution menggunakan
analisis variansi Anova kemudian dilanjutkan dengan uji Post-Hoc Tukey untuk melihat perbedaan nyata antar perlakuan.
3.1 Alat-alat yang digunakan
Alat-alat yang digunakan dalam penelitian adalah alat-alat bedah, alat pengukur kadar kolesterol dan strip kolesterol EasyTouch
®
GCU, alat-alat gelas laboratorium, aluminium foil, blender Philip, cawan penguap, kertas saring,
lemari pengering, mikroskop digital Boeco Germany, mortir dan stamfer, neraca listrik Mettler Toledo, neraca hewan GW-1500, oral sonde, penangas air,
rotary evaporator Heidolph WB 2000, spuit 1 ml, vial.
3.2 Bahan-bahan yang digunakan
Bahan yang digunakan dalam penelitian adalah daun kelapa sawit Elaeis guineensis Jacq.. Bahan kimia yang digunakan yaitu akuades, Na-CMC Natrium
Carboxy Methyl Cellulose, dapar formalin 10, etanol 96 hasil destilasi, hematoksilin-eosin, kuning telur, larutan fisiologis 0,9, lemak kambing,
Universitas Sumatera Utara
23 simvastatin Yarindo, dan vaseline.
3.3 Pengumpulan dan pengolahan bahan 3.3.1 Pengumpulan bahan
Pengambilan sampel dilakukan secara purposif tanpa membandingkan dengan tumbuhan yang sama dari daerah lain. Sampel diambil dari pohon yang
tumbuh di perkebunan kelapa sawit PT. Perkebunan Nusantara II Tanjung Morawa-Medan. Daun yang diambil adalah helai daun yang masih segar,
berwarna hijau, dalam keadaan baik dengan usia dewasa.
3.3.2 Identifikasi tumbuhan
Identifikasi tumbuhan dilakukan di Laboratorium Herbarium Medanense, Departemen Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam,
Universitas Sumatera Utara, Medan. Sampel telah diiidentifikasi oleh peneliti sebelumnya Evyabdi Bate’e, 2013. Hasilnya dapat dilihat pada Lampiran 1,
halaman 48.
3.3.3 Pengolahan bahan tumbuhan
Daun kelapa sawit yang diperoleh dipisahkan dari tulang daunnya, dibersihkan dari pengotor yang melekat, dicuci dengan air hingga bersih
kemudian ditiriskan, dirajang dan ditimbang. Berat sampel yang digunakan adalah 5 kg. Daun kelapa sawit dikeringkan di dalam lemari pengering selama 5 hari
dengan temperatur ±40°C sampai rapuh ketika diremas. Sampel yang telah kering diblender menjadi serbuk dan ditimbang. Disimpan dalam wadah plastik yang
tertutup rapat pada suhu kamar. Serbuk yang telah halus ditimbang berat keringnya yaitu 1,2 kg.
Universitas Sumatera Utara
24
3.4 Pembuatan Ekstrak Etanol Daun Kelapa Sawit EEDKS