Ruang Physical Karakter Kesimpulan

119 Tabel 4.27. Kesimpulan Hasil Observasi Kuesioner Variabel Indikator Elemen Tinjauan Hasil Observasi Hasil Kuesioner 1. Profil Responden a. Jenis Kelamin - - • Responden statis S : 63 responden laki-laki, 37 responden perempuan • Responden bergerak B : 50 responden laki-laki, 50 responden perempuan b. Usia - - Mayoritas responden berusia antara 21- 30 tahun c. Pekerjaan - - Mayoritas responden berprofesi sebagai pegawai swasta d. Penghasilan - - Penghasilan rata-rata responden 1- 3 juta e. Intensitas Kunjungan - - • Responden statis S : 100 setiap hari • Responden bergerak B : mayoritas 1-2 kali kunjungan per bulan f. Tujuan Kunjungan - - Mayoritas responden datang ke Kampung Madras untuk tujuan jalan-jalan dan makan

2. Ruang Physical

Setting a. Path jalur • Memiliki ciri khas • Memiliki • Jalan K.H.Zainul Arifin • Jalan Diponegoro • Jalan Jenderal Sudirman • Responden statis S : Jalan K.H.Zainul Arifin 50; Jalan Pagaruyung 17 120 penampakan yang kuat • Jalan Pagaruyung • Jalan Teuku Cik Di Tiro • Responden bergerak B : Jalan Zainul Arifin 39; Jalan Pagaruyung 21 b. Edges batas • Batas antara 2 fase • Titik dari kelanjutan • Jalan K.H.Zainul Arifin • Sungai Babura • Jalan Imam Bonjol • Jalan Jenderal Sudirman • Responden statis S : Jalan K.H.Zainul Arifin 50; Sungai Babura 30 • Responden bergerak B : Jalan Zainul Arifin 40; Sungai Babura c. District kawasan • Memiliki karakter aktivitas khusus • Memiliki pola wujud yang khas • Memiliki tampilan yang homogen, serta fungsi komposisi yang jelas • District perdagangan dan jasa • District komersil • District fasilitas umum • District permukiman kepadatan jarang • District permukiman kepadatan sedang • District permukiman kepadatan padat • Responden statis S : District perdagangan dan jasa53; District fasilitas umum 27 • Responden bergerak B : District perdagangan dan jasa 44; District fasilitas umum 30 d. Nodes simpul • Daerah strategis • Tempat dimana arah aktivitas saling bertemu • Daerah peralihan • Persimpangan jalan K.H. Zainul Arifin dan jalan Diponegoro • Jembatan Tjong Yong Hian • Bundaran Air Mancur Sudirman • Taman Beringin • Responden statis S : Sp. Jl. K.H.Zainul Arifin dan Jl. Diponegoro 53; Jembatan Tjong Yong Hian 27 • Responden bergerak B : Sp. Jl. K.H.Zainul Arifin dan Jl. Diponegoro 121 43; Jembatan Tjong Yong Hian 23 e. Landmark penanda • Fitur unik yang mudah diingat • Sebagai petunjuk arah • Memiliki bentuk unik • Penempatan yang strategis • Skala yang menonjol • Sun Plaza • Kuil Shri Mahriamman • Jembatan Tjong Yong Hian • Gereja Lama Immanuel • Vihara Gunung Timur • Responden statis S : Sun Plaza 43; Kuil Shri Mahriamman 40 • Responden bergerak B : Kuil Shri Mahriamman 47; Sun Plaza 36

3. Karakter

a. Waybuild cara membangun • Skyline garis langit • District perdagangan dan jasa • District komersil • District fasilitas umum • District permukiman kepadatan jarang • District permukiman kepadatan sedang • District permukiman kepadatan padat • Responden statis S : District Permukiman Kepadatan Jarang 43 • Responden bergerak B : District Komersil 44 122 b. Fasade • Motif pintujendela atap • Kesatuan unity • Proporsi • Skala scale • Kontras • Keseimbangan balance • Irama rhythm • District perdagangan dan jasa • District komersil • District fasilitas umum • District permukiman kepadatan jarang • District permukiman kepadatan sedang • District permukiman kepadatan padat • Responden statis S : District Komersil 33; District Permukiman Kepadatan Jarang 23 • Responden bergerak B : District Perdagangan dan jasa 33 c. Visualisasi • Pelingkup enclosure • Simbolisasi • Pelengkap compliment • Bentuk dan gaya bangunan pada kawasan kajian dipengaruhi oleh luas kavling tanah, sebagai wujud enclosure dan menyesuaikan dengan fungsi dan kebutuhan masyarakat • Penggunaan dan penggabungan beragam material pada bangunan sebagai wujud simbolisasi identitas status sosial pemilik bangunan. • Fasilitas penunjang pada Kampung Madras cukup baik • Sebanyak 53 responden bergerak B mendukung observasi peneliti bahwa bentuk dan gaya bangunan pada kawasan kajian menyesuaikan dengan fungsi dan kebutuhan masyarakat. Namun 39 responden statis S menyatakan tidak pasti. • Responden statis 50 dan responden bergerak 59 mendukung pendapat peneliti bahwa penggunaan dan penggabungan beragam material bertujuan untuk menonjolkan identitas ataupun status sosial dari pemilik bangunan. • 73 responden statis S dan 54 responden bergerak B berpendapat bahwa ketersediaan fasilitas 123 penunjang, seperti pasar, sekolah, tempat ibadah, rumah sakit, mall dsb pada kawasan kajian telah cukup baik 124

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN