n = Jumlah sampel yang diambil
Berdasarkan rumus pengambilan sampel kelompok di atas maka sampel kelompok dalam penelitian ini adalah :
a. Dusun Banjarsari
ni = 428
x 95 1.707
ni = 23,81 dibulatkan menjadi 24
b. Dusun Sukamulya
ni = 384
x 95 1.707
ni = 21,37 dibulatkan menjadi 21
c. Dusun Kemang
ni = 298
x 95 1.707
ni = 16,58 dibulatkan menjadi 17
d. Dusun Gunung Besi
ni = 203
x 95 1.707
ni = 11,29 dibulatkan menjadi 11
e. Dusun Talang Bayur
ni = 231
x 95 1.707
ni = 12,85 dibulatkan menjadi 13
f. Dusun Perumnas
ni = 163
x 95 1.707
ni = 9,07 dibulatkan menjadi 9
Berdasarkan rumus pengambilan sampel, jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 95 orang yang tersebar di 6 dusun di Desa Sukanegara
Kecamatan Tanjung Bintang Kabupaten Lampung Selatan, yang dapat di lihat pada tabel 3 di bawah ini:
Tabel 3. Jumlah Sampel per Dusun
No Dusun
Jumlah Sampel 1
2 3
1 Banjarsari
24 2
Sukamulya 21
3 Kemang
17 4
Gunung Besi 11
5 Talang Bayur
13 6
Perumnas 9
Total 95
Sumber : Data di Olah pada Mei 2016
F. Jenis Data
Jenis data pada penelitian ini dibagi dua, yaitu :
1. Data primer, yaitu sumber data yang diperoleh langsung dari
sumbernya atau informan melalui prosedur dan teknik pengambilan data yang dapat berupa kuesioner, interviewwawancara, observasi,
maupun pengguanaan instrumen pengukuran yang khusus dirancang sesuai dengan tujuan dari penelitian tersebut. Data-data yang dijaring,
dikodifikasikan, dan dideskripsikan adalah bersumber dari jawaban para narasumber terhadap pertanyaan yang diajukan dalam wawancara.
Adapun responden dalam penelitian berjumlah 95 orang yang tersebar
di seluruh dusun yang ada di Desa Sukanegara. Serta peneliti juga mewawancarai beberapa informan sebagai penguat penelitian yaitu
Kepala Desa
Sukanegara, Sekertaris
Desa, Ketua
Badan Permusyawaratan Desa, Ketua Urusan Pembangunan Desa, dan Tokoh
Agama Desa Sukanegara dengan menggunakan panduan wawancara.
2. Sumber data sekunder, yaitu sumber data penunjang sumber data
primer, diperoleh melalui bahan pustaka dan media seperti buku, koran, makalah, dan internet.
G. Teknik Pengumpulan Data
Untuk memperoleh data dan informasi yang dibutuhkan, peneliti
menggunakan cara pengumpulan yaitu :
1. Kuesioner
Yaitu penelitian yang menggunakan sampel yang merupakan daftar
pertanyaan bagi pengumpulan data dalam penelitian. Teknik pengumpulan datanya atau cara mengajukan pertanyaan tersebut kepda
informan, biasanya dilakukan baik secara lisan ataupun secara tertulis. H.B. Sutopo 2006:81. Dalam hal ini penulis akan menggunakan
kuesioner dalam penelitian, yang berjumlah 95 orang sampel diambil dari setiap dusun yang ada di Desa Sukanegara, dengan teknik
penentuan sampel dilakukan secara purposive.
2. Wawancara
Penelitian ini dilakukan dengan cara wawancara meskipun hanya
sebagai data pendukung, maka dilakukan tahap wawancara yaitu melakukan wawancara secara langsung dengan subjek penelitian
mengenai pokok bahasan penelitian teknik pengumpulan data dengan bertanya langsung kepada narasumber untuk menjawab pokok-pokok
persoalan yang menjadi substansi perumusan masalah dan tujuan penelitian yang telah dibuat penulis. Kualitas wawancara akan
mempengaruhikualitas data yang diperoleh. Dengan demikian peneliti menggunakan pedoman wawancara dengan maksud agar pertanyaan
yang diberikan nanti tidak menyimpang dari ruang lingkup penelitian.
Untuk itu peneliti menentukan 5 orang yang menjadi narasumber dalam penelitian ini adalah :
1. Kepala Desa
2. Sekertaris Desa
3. Ketua BPD
4. Kepala Urusan Pembangunan Desa
5. Pemuka Agama
Alasan peneliti memilih 5 orang tersebut, yaitu terdiri dari Kepala Desa, Sekretaris Desa, Ketua BPD, dan Kaur Pembangunan Desa,
karena selain perangkat dari Desa Sukanegara, memiliki tugas pokok dan fungsi jabatannya, serta mereka mempunyai wewenang dalam hal
menunjang proses pembangunan desa. Pemuka agama, yaitu tokoh masyarakat atau orang yang dihormati di Desa Sukanegara. Tokoh ini
dipilih sebagai informan karena ketokohannya yang menentukan dan membawa pengaruh dari sikap partiisipasi masyarakat.
3. Dokumentasi
Teknik pengumpulan dokumentasi dalam penelitian ini berupa catatan,
buku monografi kelurahan, data penduduk, literatur, jurnal atau skripsi, Undang-Undang, Peraturan Pemerintah, Peraturan Daerah,
agenda dan sebagainya. Dokumentasi dalam penelitian ini, dimaksudkan untuk memperoleh data sekunder dan merupakan teknik
bantu dalam pengumpulan data
H. Teknik Pengolahan Data
Setelah data terkumpul baik melalui koesioner, studi kepustakaan,
wawancara dan observasi, selanjutnya dilakukan pengolahan terhadap data tersebut melalui tahapan-tahapan sebagai berikut:
1. Editing
Pada tahap ini data yang telah diperoleh dari lapangan diperiksa ulang kebenarannya dan diperbaiki dengan melakukan dan memperhitungkan
apakah data yang ada sudah lengkap, mudah dibaca, dan makna jawabannya jelas.
2. Tabulasi
Tahap tabulasi adalah tahap mengelompokan jawaban-jawaban yang serupa secara teratur dan sistematis. Tahap ini dilakukan dengan cara
mengelompokkan jawaban-jawaban responden yang serupa. Melalui tabulasi data akan tampak ringkas dan bersifat merangkum. Pada
penelitian ini data-data yang telah diperoleh dari lapangan kemudian disusun kedalam bentuk tabel, sehingga pembaca dapat melihat dan
memahaminya dengan mudah.
3. Interprestasi
Tahap interpretaasi data yaitu tahap untuk memberikan penafsiran atau penjabaran dari data yang ada pada tabel untuk dicari maknanya yang
lebih luas dengan menghubungkan jawaban dari responden dengan hasil yang lain, serta dari dokumentasi yang ada.