permainan. Permainan monopoli juga dapat membuat siswa semakin bersemangat untuk belajar agar dapat memenangkan permainan ini.
Abu-Hamour  berpendapat  bahwa  penilaian  terhadap  siswa  tidak  hanya berbasis pada kecerdasan semata, namun  guru juga melakukan pengamatan pada
perkembangan  karakter  yang  dialami  siswa,  dan  berbagai  permasalahan  yang melatar  belakangi  prestasi  siswa  lainnya.
“Students’ abilities were not classified based on intelligence score. We used the teachers subjective judgment to classify
them ”  Abu-Hamour  et  al.:  2013.  Tannir  menyimpulkan  bahwa  siswa  yang
mendapat pendidikan karakter selama proses belajar akan mengalami peningkatan yang lebih.
“Students who received character education showed slight progress in their self-esteem score
” Tannir et al.: 2013 Berdasarkan  latar  belakang  tersebut,  penelitian  tentang
“pembelajaran kooperatif tipe teams-games-tournament model monopoli berbasis karakter untuk
meningkatkan prestasi belajar fisika” dilakukan.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan  latar  belakang  yang  telah  diuraikan  dalam  latar  belakang tersebut maka rumusan masalah yang akan diteliti adalah:
“Apakah pembelajaran kooperatif tipe teams-games-tournament model monopoli berbasis karakter dapat
meningkatkan prestasi belajar fisika? ”
1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan  rumusan  masalah,  maka  tujuan  penelitian  ini  adalah:  Untuk mengetahui apakah pembelajaran kooperatif tipe teams-games-tournament model
monopoli berbasis karakter mampu meningkatkan prestasi belajar fisika.
1.4 Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut.
1.4.1 Bagi Siswa
Pembelajaran  fisika  menjadi  lebih  menarik  dan  menyenangkan  sehingga dapat meningkatkan prestasi belajar.
1.4.2 Bagi Guru
Guru mendapatkan model pembelajaran baru yang dapat digunakan untuk meningkatkan minat siswa dalam belajar fisika.
1.4.3 Bagi Mahasiswa
Penelitian  ini  diharapkan  dapat  memberi  gambaran  bagi  mahasiswa program  studi  kependidikan  dalam  menerapkan  pembelajaran  tipe  teams-games-
tournament  TGT  model  monopoli  serta  memberi  gambaran  informasi  kepada mahasiswa yang akan melaksanakan penelitian sejenis.
1.5 Penegasan Istilah
Untuk  menghindari  kesalahan  penafsiran  terhadap  judul  penelitian,  maka diberikan penegasan istilah mengenai:
1.5.1 Pembelajaran Kooperatif
Menurut  Sanjaya  sebagaimana  dikutip  oleh  Hamdani  2010:  30  Model pembelajaran kooperatif adalah rangkaian kegiatan belajar siswa dalam kelompok
tertentu untuk mencapai tujuan pembelajaran yang dirumuskan.
1.5.2 Teams-Games-Tournament TGT
Teams-Games-Tournament  TGT  merupakan  salah  satu  strategi pembelajaran kooperatif yang dikembangkan oleh Slavin 1995 untuk membantu
siswa mereview dan menguasai materi pelajaran Huda, 2013: 197.
1.5.3 Permainan Monopoli
Dalam Wikipedia disebutkan bahwa permainan monopoli adalah salah satu permainan  papan  yang  paling  terkenal  di  dunia.  Tujuan  permainan  ini  adalah
untuk  menguasai  semua  petak  di  atas  papan  melalui  pembelian,  penyewaan  dan pertukaran properti dalam sistem ekonomi yang disederhanakan.
1.5.4 Karakter
Karakter  adalah  watak,  tabiat,  akhlak,  atau  kepribadian  seseorang  yang terbentuk  dari  hasil  internalisasi  berbagai  kebajikan  virtues  yang  diyakini  dan
digunakan sebagai landasan untuk cara pandang, berpikir, bersikap, dan bertindak Kemendiknas, 2010: 9.
1.5.5 Prestasi Belajar Fisika
Prestasi  belajar  fisika  ialah  hasil  pencapaian  yang  diperoleh  seorang pelajar  siswa  setelah  mengikuti  ujian  dalam  suatu  pelajaran  tertentu  Dariyo,
2013:  89  dalam  penelitian  ini  dikhususkan  pada  prestasi  belajar  siswa  di  mata pelajaran IPA Fisika.
1.6 Sistematika Penulisan Skripsi
Sistematika penulisan tentang isi keseluruhan skripsi ini terdiri dari bagian awal skripsi, bagian isi skripsi, dan bagian akhir skripsi.
1. Bagian  awal  skripsi  terdiri  atas  halaman  judul,  persetujuan
pembimbing,  halaman  pernyataan,  halaman  pengesahan,  halaman motto  dan  persembahan,  kata  pengantar,  abstrak,  daftar  isi,  daftar
gambar, daftar tabel, dan daftar lampiran.
2. Bagian isi skripsi terdiri atas:
1 BAB  I  Pendahuluan,  meliputi:  latar  belakang,  rumusan  masalah,
tujuan  penelitian,  manfaat  penelitian,  penegasan  istilah,  dan sistematika penulisan skripsi.
2 BAB  II  Tinjauan  pustaka,  menguraikan  tinjauan  teori  ataupun
pustaka  yang  mendukung,  dan  menjelaskan  konsep-konsep  yang dibahas dalam skripsi ini.
3 BAB  III  Metode  Penelitian,  meliputi:  lokasi  penelitian,  populasi,
sampel,  variabel  penelitian,  desain  penelitian,  prosedur  penelitian, metode  pengumpulan  data,  analisis  instrumen  penelitian,  dan
metode analisis data. 4
BAB  IV  Hasil  Penelitian  dan  Pembahasan,  meliputi:  hasil penelitian, dan pembahasan.
5 BAB V Penutup, meliputi: simpulan, dan saran.
3. Bagian akhir skripsi terdiri atas daftar pustaka dan lampiran-lampiran.
7
BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Kajian Teori tentang Pembelajaran Kooperatif
2.1.1 Pengertian Pembelajaran Kooperatif
Menurut  sanjaya  sebagaimana  dikutip  oleh  Hamdani  2010:  30,  model pembelajaran kooperatif adalah rangkaian kegiatan belajar siswa dalam kelompok
tertentu untuk mencapai tujuan pembelajaran yang dirumuskan.
2.1.2 Ciri-ciri pembelajaran kooperatif
Beberapa ciri pembelajaran kooperatif adalah 1 setiap anggota memiliki peran, 2 terjadi hubungan interaksi langsung di antara siswa, 3 setiap anggota
kelompok  bertanggung  jawab  atas  cara  belajarnya  dan  juga  teman-teman sekelompoknya,  4  guru membantu  mengembangkan keterampilan-keterampilan
interpersonal  kelompok,  dan  5  Guru  hanya  berinteraksi  dengan  kelompok  saat diperlukan.
Tiga  konsep  sentral  karakteristik  pembelajaran  kooperatif,  sebagaimana dikemukakan
oleh Slavin
1995, yaitu
penghargaan kelompok,
pertanggungjawaban  individu,  dan  kesempatan  yang  sama  untuk  berhasil Hamdani, 2010: 31.
2.2 Teams-Games-Tournament TGT
2.2.1 Pengertian Teams-Games-Tournament TGT
Teams-Games-Tournament  TGT  merupakan  salah  satu  strategi