emosional maupun psikologis yang diberikan kepada ibu menyusui dalam memberikan ASI. Hal ini berkaitan dengan pikiran, perasaan,
dan sensasi yang dapat memperlancar produksi ASI Roesli, 2000. Suami merupakan orang terdekat bagi ibu menyusui yang diharapkan
selalu ada di sisi ibu dan selalu siap memberi bantuan. Keberhasilan ibu dalam menyusui tidak terlepas dari dukungan yang terus-menerus
dari suami. Jika ibu mendapatkan kepercayaan diri dan mendapat dukungan penuh dari suami, motivasi ibu untuk menyusui akan
meningkat Swasono, 2008 dalam Sari, 2011.
D. Primipara
Primipara adalah seorang wanita yang telah pernah melahirkan satu kali dengan janin yang telah mencapai batas viabilitas, tanpa mengingat
janinnya hidup atau mati pada waktu lahir Forte dan Oxorn, 2010.
E.
F. Kerangka Teori
Sumber dukungan sosial yang stabil
sepanjang waktu perannya, seperti
pasangan dan keluarga Individu lain yang jarang
memberi dukungan dan memiliki peran yang
sangat cepat berubah, seperti tenaga ahli
Individu lain yang sedikit berperan dalam hidupnya
dan cenderung berubah sesuai waktu, seperti
tetangga dan teman kerja Sumber dukungan sosial
Suami Manfaat ASI Eksklusif :
a. ASI sebagai nutrisi untuk memenuhi
semua kebutuhan
pertumbuhan bayi sampai usia enam
bulan b. ASI meningkatkan daya
tahan tubuh
karena mengandung berbagai zat
anti-kekebalan sehingga
akan lebih jarang sakit
c.
ASI meningkatkan
kecerdasan, daya
penglihatan dan
kepandaian bicara
d.
Menyusui meningkatkan jalinan kasih sayang
Keberhasilan ASI Ekslusif
Aspek dukungan sosial: a. Dukungan emosional
b. Dukungan informasi c. Dukungan fisik
d. Dukungan penilaian
Faktor-faktor yang mempengaruhi pemberian ASI Eksklusif:
a. Faktor sosiodemografik, yaitu usia ibu, status ibu dan paritas
b. Faktor prepostnatal,
yaitu inisiasi menyusu dini dan
rawat gabung c. Faktor
psikososial, yaitu
dukungan suami, dukungan sarana dan tenaga kesehatan,
dukungan teman,
dan dukungan keluarga ibu dan
ibu mertua.
Bagan 2.2 Kerangka Teori Penelitian Hubungan Dukungan Suami terhadap Keberhasilan ASI Eksklusif pada Ibu Primipara dimodifikasi dari Kurniawan, 2013; Ida, 2012; Mercer, 1986; Roesli, 2000