Analisis Kesulitan Siswa Berdasarkan Pencapaian KKM Analisis Kesulitan Siswa Berdasarkan Penguasaan Pengetahuan

Gambar 4.1 menunjukan bahwa kemampuan siswa dalam pemecahan masalah berbentuk grafik yang paling tinggi adalah kemampuan siswa dalam mengekstrapolasi grafik, yaitu sebesar 53,01. Persentase yang paling rendah adalah kemampuan siswa dalam menginterpolasi grafik, yaitu sebesar 34,36.

4.1.2 Profil Kesulitan Siswa

Selain kemampuan pemecahan masalah fisika berbentuk grafik, pada penelitian ini juga dianalisis profil kesulitan siswa. Profil kesulitan yang dianalisis disini berdasarkan: 1 pencapaian KKM; 2 pengetahuan prasyarat; 3 profil materi; 4 miskonsepsi; serta 5 tahap – tahap pemecahan masalah. Analisis data dilakukan berdasarkan hasil siswa dalam mengerjakan tes diagnostik yang telah dilaksanakan dan didukung oleh hasil wawancara.

4.1.2.1 Analisis Kesulitan Siswa Berdasarkan Pencapaian KKM

KKM merupakan kependekan dari Kriteria Ketuntasan Minimal yang digunakan sebagai acuan untuk menyatakan ketuntasan peserta didik dalam mengikuti suatu pembelajaran. KKM yang ditetapkan di SMP Negeri 6 Petarukan sebagai lokasi penelitian yaitu 65 . Siswa tidak mengalami kesulitan jika persentase nya ≤ 35 . Hasil penelitian profil kesulitan siswa berdasarkan pencapaian KKM digambarkan oleh Gambar 4.2. 50.23 54.44 49.42 55.90 61.46 0.00 10.00 20.00 30.00 40.00 50.00 60.00 70.00 Paham GLB GLBB Menentukan Jarak Tempuh Posisi Menentukan kecepatan Menentukan Kelajuan Menentukan Percepatan Per sen tase Sko r Indikator Tes Diagnostik Profil Kesulitan Berdasarkan Pencapaian KKM Gambar 4.2 Profil Kesulitan Berdasarkan Pencapaian KKM Gambar 4.2 menunjukan bahwa kesulitan siswa dalam pemecahan masalah berbentuk grafik berdasarkan pencapaian KKM mempunyai persentase yang tidak berbeda jauh antara satu indikator dengan indikator lainnya. Kesulitan siswa berdasarkan pencapaian KKM memiliki persentase kesulitan paling tinggi adalah indikator menentukan percepatan, yaitu sebesar 61,46 . Persentase kesulitan yang paling rendah adalah indikator menentukan kecepatan, yaitu sebesar 49,42.

4.1.2.2 Analisis Kesulitan Siswa Berdasarkan Penguasaan Pengetahuan

Prasyarat Pengetahuan prasyarat sangat penting dalam usaha pemecahan masalah, karena pengetahuan prasyarat merupakan bekal pengetahuan untuk dapat mempelajari suatu pengetahuan baru. Pada tes diagnostik ini, pengetahuan prasyarat yang harus dimiliki siswa yaitu pengetahuan tentang luas bangun datar, operasi hitung dan persamaan linier sederhana yang dilihat pada Lampiran 7. Profil kesulitan siswa berdasarkan penguasaan pengetahuan prasyarat dapat dilihat pada Gambar 4.3. Gambar 4.3 Profil Kesulitan Siswa Berdasarkan Penguasaan Pengetahuan Prasyarat Dari Gambar 4.3 dapat diketahui bahwa siswa masih mengalami kesulitan dalam operasi hitung dan persamaan linier pada pengetahuan prasyarat yang harus dimiliki. Keduanya memiliki persentase kesulitan yang sama, yaitu sebesar 52,78. Untuk pengetahuan prasyarat siswa dalam menguasai luas bangun datar, persentase kesulitan siswa sebesar 16,67.

4.1.2.3 Analisis Kesulitan Siswa Terhadap Profil Materi

Dokumen yang terkait

ANALISIS KESULITAN SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA MATERI SISTEM PERSAMAAN ANALISIS KESULITAN SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA MATERI SISTEM PERSAMAAN LINIER DUA VARIABEL PADA SISWA KELAS VIII SEMESTER GANJIL SMP MUHAMMADIYAH 4 SAMBI T

0 6 12

ANALISIS KESULITAN SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA MATERI SISTEM PERSAMAAN LINIER DUA VARIABEL ANALISIS KESULITAN SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA MATERI SISTEM PERSAMAAN LINIER DUA VARIABEL PADA SISWA KELAS VIII SEMESTER GANJIL SMP MU

0 2 15

Analisis Kesulitan Siswa dalam Memecahkan Masalah Garis Singgung Lingkaran pada Siswa Kelas VIII Analisis Kesulitan Siswa dalam Memecahkan Masalah Garis Singgung Lingkaran pada Siswa Kelas VIII MTs Muhammadiyah Waru Baki Sukoharjo Tahun Ajaran 2015/201

0 4 15

PENYUSUNAN TES DIAGNOSTIK FISIKA MATERI LISTRIK DINAMIS.

0 2 17

PENGEMBANGAN SISTEM TES DIAGNOSTIK KESULITAN BELAJAR KOMPETENSI DASAR KEJURUAN SISWA SMK.

0 1 69

ANALISIS KESULITAN SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH FISIKA MENURUT POLYA | Nur Jiwanto | PROSIDING : Seminar Nasional Fisika dan Pendidikan Fisika 3769 8337 1 SM

0 0 9

PENGEMBANGAN TES DIAGNOSTIK SEBAGAI ALAT EVALUASI KESULITAN BELAJAR FISIKA | Rusilowati | PROSIDING : Seminar Nasional Fisika dan Pendidikan Fisika 7684 16483 1 PB

1 3 10

ANALISIS KESULITAN BELAJAR FISIKA SISWA

0 1 12

ANALISIS KESULITAN MEMECAHKAN MASALAH PA

0 0 5

ANALISIS KESULITAN SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA MATERI PROGRAM LINIER BERDASARKAN GAYA BELAJAR SISWA

0 0 14