Dari beberapa literatur, salah satu intervensi non invasif yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah perkemihan adalah menggunakan alat Sitz bath dengan prinsip
hidroterapi. Terapi ini menggunakan air dengan posisi duduk pada alat Sitz bath. Prinsip hidroterapi ini untuk menstimulasi sirkulasi darah di daerah pelvis. Aplikasi ini
menggunakan alternatif air dingin dan hangat. Sitz bath juga digunakan secara luas dalam praktek medis salah satunya pada pasien retensi urin dan nyeri di daerah pelvis tanpa
gangguan neurologis. Dari literatur, aplikasi ini terbukti bermanfaat untuk pemulihan organ urogenitalia eksterna.
18,19,20
1.2. Rumusan Masalah
Bagaimana efektifitas bladder training Sitz bath terhadap fungsi eliminasi berkemih spontan pada ibu post partum spontan dibandingkan dengan fungsi eliminasi berkemih spontan pada
ibu post partum spontan tanpa bladder training Sitz bath?
1.3. Hipotesis
1. Waktu terjadinya fungsi eliminasi berkemih spontan pada ibu post partum spontan yang
mendapat bladder training Sitz bath lebih cepat dibandingkan dengan fungsi eliminasi berkemih spontan pada ibu post partum spontan tanpa bladder training Sitz bath.
2. Volume dari fungsi eliminasi berkemih spontan pada ibu post partum spontan yang
mendapat bladder training Sitz bath lebih banyak dibandingkan dengan fungsi eliminasi berkemih spontan pada ibu post partum spontan tanpa bladder training Sitz bath.
2.1. Tujuan Penelitian
Tujuan Umum
- Untuk mengetahui efektifitas bladder training Sitz bath terhadap fungsi eliminasi
berkemih spontan pada ibu post partum spontan.
Universitas Sumatera Utara
Tujuan Khusus
- Untuk mengetahui waktu pertama kali terjadinya fungsi eliminasi berkemih spontan
pada ibu post partum spontan yang mendapat bladder training Sitz bath dan yang tidak mendapat bladder training Sitz bath.
- Untuk mengetahui volume urin dari fungsi eliminasi berkemih spontan yang terjadi
pertama kali pada ibu post partum spontan yang mendapat bladder training Sitz bath dan yang tidak mendapat bladder training Sitz bath.
- Untuk mengetahui perbedaan volume dari berkemih spontan berdasarkan waktu
antara ibu post partum spontan yang dilakukan bladder training Sitz bath dan yang tidak mendapat bladder training Sitz bath.
2.2. Manfaat Penelitian
- Upaya bladder training Sitz bath diharapkan dapat menjadi salah satu prosedur
standar untuk mencegah terjadinya retensi urin terhadap ibu post partum spontan. -
Hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu memprediksi risiko terjadinya retensi urin pada ibu post partum spontan berdasarkan faktor-faktor karakteristik ibu yang
meliputi umur, paritas, lama kala dua, keadaan perineum dan luaran berat badan bayi. -
Dengan bladder training Sitz bath diharapkan dapat menurunkan kejadian retensi urin sehingga mencegah terjadinya efek-efek yang tidak diinginkan termasuk mengurangi
lama masa rawatan dan biaya rawatan.
Universitas Sumatera Utara
BAB II TINJAUAN PUSTAKA