Sejarah Singkat PT Persero Pelabuhan Indonesia Cabang Belawan

BAB II PROFIL PERUSAHAAN

A. Sejarah Singkat PT Persero Pelabuhan Indonesia Cabang Belawan

Pada zaman Hindia Belanda, perusahaan Pelabuhan Belawan ini bernama ″HAVEN BEDRIJF dan nama ini masih di pakai hingga tahun 1950. Haven Bedrijf Belawan Deli ini memiliki karyawan atau pegawai sejumlah lebih dari 50 orang dan hingga tahun 1950 masih tetap berstatus Pegawai Federal. PT Persero Pelabuhan Indonesia – I yang didirikan pada tanggal 1 Desember 1992 mempunyai maksud dan tujuan perusahaan ialah untuk turut serta melaksanakan dan menunjang kebijaksanaan dan program pemerintah di bidang ekonomi dan pembangunan nasional pada umumnya, serta pembangunan di bidang usaha jasa kepelabuhanan pada khususnya dengan menerapkan prinsip- prinsip Perseroan Terbatas. Tujuan perusahaan kemudian dijabarkan kedalam sasaran-sasaran perusahaan secara kualitatif dan kuantitatif, baik untuk korporat maupun untuk masing-masing direktorat dan unit kerja penunjang melalui penciptaan sumber daya manusia yang produktif dan berkomitmen. Pengelolaan pelabuhan umum di Indonesia sejak tahun 1960 dilakukan oleh Badan Usaha Milik Negara BUMN di bawah pengendalian pemerintah. Adapun bentuk BUMN yang diberi kewenangan untuk mengelola pelabuhan umum tersebut telah mengalami beberapa perubahan, sejalan dengan arah kebijakan pemerintah dalam rangka menunjang pembangunan nasional serta mengimbangi pertumbuhan permintaan pelayanan jasa pelabuhan yang dinamis. Bentuk perubahan tersebut diuraikan sebagai berikut: a. Periode tahun 1960-1969, Pelabuhan dikelola oleh Perusahaan Negara PN berdasarkan Undang-Undang No. 19 prp tahun 1960. b. Periode tahun 1964-1969, Aspek komersil dikelola oleh Perusahaan Negara PN, sedangkan kegiatan operasional Universitas Sumatera Utara pelabuhan dikoordinasikan oleh lembaga pemerintah yang disebut Port Authority. c. Periode tahun 1969-1983, Pelabuhan dikelola oleh Badan Pengusahaan Pelabuhan BPP berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 18 tahun 1969, sedangkan Perusahaan Negara PN dan Port Authority diganti menjadi BPP. d. Periode tahun 1983-1992, Pengelola pelabuhan dibedakan antara pelabuhan umum yang diusahakan dan pelabuhan umum yang tidak diusahakan. Pelabuhan umum yang diusahakan dikelola oleh Perusahaan Umum Perum Pelabuhan, sedangkan pelabuhan umum yang tidak diusahakan dikelola oleh Unit Pelaksana Teknis di bawah pengendalian Direktorat Jenderal Perhubungan Laut. e. Periode tahun 1995 sampai dengan sekarang, berdasarkan Peraturan Pemerintah No.56 tanggal 19 Oktober 1991 tentang pengalihan bentuk Perum Pelabuhan I menjadi Perusahaan Perseroan Pelabuhan, hingga sekarang PT. Persero Pelabuhan Indonesia – I yang didirikan sesuai akte pendirian anggaran dasar yang dibuat dihadapan notaris Imas Fatimah, SH tanggal 01 Desember 1992 sebagaimana dimuat dalam Berita Negara tanggal 01 November 1994 No. 78. Tambahan Berita Negara tanggal 02 Januari 1999 No. 1. Sebagai sebuah perusahaan besar yang bergerak di bidang jasa, PT. Persero Pelabuhan Indonesia - I Cabang Belawan memerlukan sebuah visi dan misi dalam menjalankan semua aktivitas kerjanya guna memudahkan pencapaian tujuan yang telah ditentukan dan sebagai mind frame dalam menerapkan langkah-langkah yang akan diambil. 1. Visi dan Misi PT Persero Pelabuhan Indonesia – I Cabang Belawan a. Visi PT. Persero Pelabuhan Indonesia - I Cabang Belawan Diketahui secara luas sebagai perusahaan penyedia jasa kepelabuhan berkelas dunia. Universitas Sumatera Utara

b. Misi PT. Persero Pelabuhan Indonesia – I Cabang Belawan

Menyediakan jasa kepelabuhan berkualitas yang berperan sebagai pusat logistik untuk memuaskan kebutuhan pelanggan serta mendorong pertumbuhan ekonomi melalui pemberdayaan sumber daya manusia. 2. Klasifikasi Cabang Pelabuhan Sebagai Strategic Business Unit PT. Persero Pelabuhan Indonesia – I Cabang Belawan PT. Persero. Pelabuhan Indonesia - I Cabang Belawan memiliki wilayah usaha sendiri, terdiri dari 15 cabang sebagai SBU Strategic business Unit dan meliputi 25 pelabuhan yg tersebar di tiga propinsi, yaitu : propinsi Nanggroe Aceh Darussalam, propinsi Sumatera Utara dan propinsi Riau. Klasifikasi cabang pelabuhan di tunjukkan pada Tabel 2.1. Tabel 2.1 Klasifikasi Cabang Pelabuhan Sebagai Strategic Business Unit PT. Persero Pelabuhan Indonesia – I Cabang Belawan No Cabang Kelas Propinsi Kawasan Perwakilan 1. Belawan Utama Sumatera utara Kwala Tanjung No Cabang Kelas Propinsi Kawasan Perwakilan 2. Dumai I Riau Bagan Siapi-api 3. Tanjung Pinang I Riau Tanjung Pinang 4. Pekanbaru II Riau 5. Lhokseumawe II Aceh 6. Tanjung Balai Karimun III Riau 7. Tanjung Balai Asahan III Sumatera Utara 8. Sibolga III Sumatera Utara 9. Malahayati III Aceh Meulaboh. Sabang 10. Tembilahan III Riau Kuala Enok 11. Rengat IV Riau 12. Kwala Langsa IV Aceh 13. Bengkalis IV Riau 14. Selat Panjang IV Riau 15. Gunung Sitoli IV Sumatera Utara Sumber: PT. Persero Pelabuhan Indonesia – I Cabang Belawan, 2010 Universitas Sumatera Utara

B. Struktur Organisasi