Jenis Penelitian Tempat dan Waktu Penelitian

48

C. Subyek Penelitian

Subyek penelitian merupakan sumber data dalam penelitian ini, dan dalam pengambilan datanya menggunakan teknik sampling populasi yang mana respondenya adalah semua siswa kelas XII jurusan TKR dan guru mata pelajaran kompetensi dasar sistem rem dan kemudi di SMK N 2 Wonosari. Guru mata pelajaran kopetensi dasar sistem rem dan kemudi sebanyak 2 orang sedangkan siswa kelas XII sebanyak 96 siswa 3 kelas.

D. Definisi Operasional Variabel Penelitian

Definisi operasional adalah unsur penelitian yang memberitahukan bagaimana caranya mengukur suatu variabel Singarimbun, M, dan Effendi, S.1989: 46. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, sehingga variabelnya adalah variabel mandiri, yaitu permasalahan pembelajaran. Variabel mandiri ini masih dijabarkan menjadi beberapa sub variabel yang diperoleh dari kajian teori yang dilakukan, karena analisis permasalahan pembelajaran memandang permasalahan pembelajaran dari beberapa sudut pandang. Sub variabel dalam penelitian ini meliputi permasalahan pembelajaran praktik yang dipandang dari faktor guru, faktor siswa, faktor sarana dan prasarana, dan faktor lingkungan menurut persepsi guru dan siswa, serta komponen pendukung pembelajaran. 49 1. Permasalahan pembelajaran dipandang dari faktor siswa Dilihat dari faktor siswa, penelitian dapat dilakukan dengan mengkaji perhatian, keseriusan, adanya perilaku yang tidak baik dalam kelas, dan ketaatan siswa terhadap peraturan yang berlaku dalam kelas. Persepsi guru dan siswa mengenai kurangnya perhatian, keseriusan, dan ketaatan serta adanya tingkah laku yang tidak baik dalam kelas merupakan pencerminan dari permasalahan pembelajaran ditinjau dari faktor siswa. 2. Permasalahan pembelajaran dilihat dari faktor guru Permasalahan pembelajaran yang dilihat dari faktor guru dapat diketahui dari pengalaman latihan, tingkatan pendidikan, pengetahuan tentang sifat dan kondisi peserta didik, sikap guru terhadap pekerjaan, sikap guru terhadap siswanya dan permasalahan guru dalam mengelola komponen pembelajaran. Tingkatan pendidikan diukur dari jenjang pendidikan guru yang disesuaikan dengan standar kualifikasi akademik guru. Pengalaman latihan guru bisa diukur dari partisipasi guru mengikuti pelatihan-pelatihan yang mendukung terhadap pembelajaran praktik sistem rem dan kemudi. Pengetahuan guru terhadap sifat dan kondisi peserta didik dapat dilihat dari persepsi guru terhadap sifat-sifat peserta didiknya. Sikap guru terhadap permasalahan guru dalam mengelola komponen pembelajaran dapat diketahui dengan persepsi guru terhadap masing-masing komponen pembelajaran. 3. Permasalahan pembelajaran dipandang dari sarana dan prasarana Pembelajaran praktik menuntut adanya sarana dan prasarana praktik yang memungkinkan dapat terlaksana kegiatan praktik yang