Gangguan Tulang Materi Pembelajaran Sendi

Gambar: Gangguan Tulang Belakang

2. Gangguan Sendi

Gangguan persendian dapat dibedakan menjadi beberapa macam, yaitu:

a. Dislokasi adalah pergeseran kedudukan sendi karena sobek atau tertariknya

ligamen.

b. Keseleo adalah gangguan persendian karena tertariknya ligamen sendi oleh

gerakan tiba-tiba atau yang tidak biasa dilakukan. c. Ankilosis adalah keadaan sendi tidak dapat digerakkan. d. Artritis atau infeksi sendi, yaitu gangguan sendi karena pera-dangan pada sendi. Artritis dapat dibedakan menjadi beberapa macam, yaitu: 1 Reumatoid, yaitu penyakit kronis pada jaringan penghubung sendi. 2 Ostevartritis, yaitu penyakit sendi karena menipisnya tulang rawan. 3 Gautartritis, yaitu gangguan gerak karena kegagalan metabolisme asam urat.

3. Gangguan Otot

a. Kejang otot adalah gangguan otot karena melakukan aktivitas terus-

menerus, sampai akhirnya otot tidak mampu lagi berkontraksi karena kehabisan energi.

b. Atropi adalah gangguan otot karena otot mengecil sehingga kemampuan

untuk berkontraksi hilang.

c. Hipertropi adalah keadaan otot menjadi lebih besar dan kuat karena

sering dilatih. Hal ini terjadi pada tubuh atlet, misalnya binaragawan, atlet angkat besi, dan atlet sepakbola.

d. Tetanus adalah kejang otot yang disebabkan oleh toksin yang dihasilkan

oleh Clostridium tetani.

e. Kaku leher terjadi karena otot leher mengalami peradangan akibat

gerakan atau hambatan yang salah sehingga leher terasa kaku. f. Hernia abdominalis adalah sobeknya otot dinding perut yang lemah sehingga usus melorot masuk ke rongga perut.

F. Metode Pembelajaran

1. Pendekatan : Kontekstual 2. Metode : Ceramah, Diskusi 3. Model Pembelajaran : Cooperative Learning

G. Langkah-langkah Pembelajaran

Pertemuan Ketiga Tahap Kegiatan Waktu Pendahuluan Guru memasuki ruang kemudian membuka kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam Guru mengecek kehadiran siswa, dan mengecek kesiapan siswa. Guru memberikan motivasi dan apersepsi dengan mengajak siswa untuk senam mengikuti gerakan pada video yang ditampilkan. Kemudian guru bertanya, “Mengapa kalian dapat menggerakkan tangan, kaki, dan badan kalian ?” 15 menit “Berdasarkan materi yang sebelumnya kita pelajari, rangka kita terdiri dari satu tulang utuh atau banyak tulang yang saling berhubungan?” “Apa yang menghubungkan antara satu tulang dengan tulang yang lain?” Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dilaksanakan. Inti Guru menjelaskan tentang pengertian sendi dan struktur sendi Guru meminta siswa untuk mengamati kembali struktur rangka manusia. Siswa mengamati persambungan antar tulang yang ada dalam rangka tubuh. Siswa menanya “Apakah semua sendi bisa digerakkan?” Siswa melakukan percobaan menggerakkan setiap persambungan antar tulang tersebut. Bersama siswa guru menggolongkan sendi menjadi 3 macam berdasarkan kemampuan geraknya, dan memberikan masing masing contoh letaknya. Guru menyampaikan materi tentang jenis jenis sendi gerak. Dengan mengidentifikasi arah gerak sendi, siswa menganalisis jenis dari masing-masing sendi gerak. 55 menit