Jenis dan Sumber Data Teknik Pengumpulan Data Teknik Analisis Data

32 memberikan nilai 0 pada pernyataan yang tidak dilakukan oleh pemilik atau pengelola UMKM. Setelah checklist dilaksanakan, kemudian akan dihitung Corporate Social Responsibility Index CSRi untuk mengetahui tingkat penerapan CSR yang dilakukan Angela, 2015. Setelah CSRi dari setiap responden diketahui, maka akan dihitung rata- ratanya untuk menentukan kriteria tinggi rendah tingkat CSRi. Apabila responden memiliki CSRi di bawah rata-rata, maka CSRi-nya rendah, dan apabila responden memiliki CSRi di atas rata-rata maka CSRi-nya tinggi. Rumus yang digunakan untuk menghitung CSRi adalah: � � = � Keterangan: CSRi : Corporate Social Responsibility V : Jumlah pernyataan yang dilakukan oleh pemilik UMKM M : Jumlah pernyataan yang diharapkan

F. Jenis dan Sumber Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Data primer adalah data yang pertama kali dicatat dan dikumpulkan oleh peneliti Sanusi, 2013. Data primer akan diperoleh dengan teknik wawancara dan kuesioner. 33

G. Teknik Pengumpulan Data

1. Kuesioner Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner yang diisi oleh responden. Kuesioner yang akan dibagikan kepada pemilik atau pengelola UMKM berkaitan dengan implementasi CSR. Kuesioner berisi 37 pernyataan yang dibagi menjadi 3 kategori yaitu kategori ekonomi, kategori lingkungan, dan kategori sosial dimensi tenaga kerja. Kategori ekonomi berisi 7 indikator, kategori lingkungan berisi 20 indikator, dan kategori sosial dimensi tenaga kerja berisi 10 indikator. Kuesioner akan dibagikan secara langsung kepada responden. 2. Wawancara Data dikumpulkan melalui wawancara untuk memperoleh informasi secara lengkap langsung dari sumbernya. Wawancara akan dilakukan kepada beberapa responden yang memiliki pengetahuan dan pemahaman dari masalah yang diteliti. Wawancara akan dilakukan kepada pemilik atau pengelola UMKM dan pengurus Forum Pengembangan Kampoeng Batik Laweyan Solo. Untuk pemilik atau pengelola UMKM, wawancara dilakukan dengan topik bahasan terkait dengan profil UMKM, perluasan wilayah pemasaran, ada tidaknya pemesanan kembali dari pelanggan, penjualan dan laba, serta implementasi CSR dalam menunjang kinerja perusahaan. Wawancara dengan pengurus Forum Pengembangan Kampoeng Batik Laweyan 34 Solo akan mengambil topik berkaitan profil Kampoeng Batik Laweyan Solo dan terkait dengan CSR seperti pengadaan IPAL.

H. Teknik Analisis Data

Untuk menganalisis data dalam penelitian ini, penulis menggunakan teknik deskriptif kualitatif untuk mengetahui implementasi CSR dalam menunjang pertumbuhan kinerja UMKM. Untuk menjawab masalah mengenai “apakah implementasi CSR menunjang pertumbuhan kinerja perusahaan”, penulis menggunakan langkah-langkah sebagai berikut: 1. Menghitung Corporate Social Responsibility Index CSRi Penghitungan CSRi digunakan untuk mengetahui berapa indeks CSR yang dilakukan oleh setiap UMKM batik. Setelah diketahui hasil CSRi dari setiap UMKM batik, selanjutnya CSRi akan dirata-rata untuk keseluruhan UMKM dan dianalisis untuk mengetahui berapa indeks CSRi yang menjadi populasi sasaran. Apabila responden memiliki CSRi di bawah rata-rata, maka CSRi-nya rendah dan apabila responden memiliki CSRi di atas rata-rata, maka CSRi-nya tinggi. 2. Menghitung profit margin pada UMKM batik Untuk mengetahui kinerja keuangan pada UMKM batik di Kampoeng Batik Laweyan Solo, penulis menghitung besarnya profit margin pada setiap UMKM batik. Setelah profit margin dihitung, selanjutnya penulis akan melakukan rata-rata terhadap profit margin 35 untuk mengetahui keseluruhan profit margin yang menjadi populasi sasaran. Apabila profit margin dari responden di bawah rata-rata maka profit margin -nya rendah. Sebaliknya, apabila responden memiliki profit margin di atas rata-rata maka profit margin -nya tinggi. 3. Menganalisis dan mendeskripsikan adanya pemesanan kembali dari pelanggan dan perluasan pemasaran Pada tahap ini, penulis menganalisis adanya pemesanan kembali dari pelanggan dan perluasan pemasaran dari setiap UMKM. Dengan adanya pemesanan kembali dari pelanggan dan perluasan pemasaran, berarti program CSR yang dilakukan oleh pemilik atau pengelola UMKM menunjang kinerja non keuangan. Hal ini akan diperjelas dengan hasil wawancara yang dilakukan oleh penulis kepada pemilik atau pengelola UMKM terkait dengan adanya pemesanan kembali dari pelanggan dan perluasan wilayah pemasaran. Penulis mendeskripsikan adanya pemesanan kembali dari pelanggan dan perluasan pemasaran untuk mengetahui kinerja non keuangan dari UMKM. 4. Analisis crosstab CSRi dengan profit margin Pada tahap ini, penulis melakukan analisis crosstab dengan menggunakan alat bantu SPSS 16. Analisis ini adalah analisis yang menyajikan data dalam bentuk tabulasi, yang meliputi baris dan kolom. Analisis ini digunakan untuk dua variabel atau lebih yang mempunyai hubungan secara deskriptif dan menyajikan data berskala nominal atau PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 36 kategori. Analisis crosstab ini dilakukan oleh penulis untuk mengetahui keterkaitan CSR dalam menunjang kinerja keuangan UMKM batik. 5. Mendeskripsikan dan menganalisis implementasi Corporate Social Responsibility CSR terhadap kinerja UMKM Pada tahap ini, penulis akan mendeskripsikan dan menganalisis apakah implementasi program CSR yang dilakukan oleh UMKM batik dapat menunjang kinerja keuangan dan kinerja non keuangan UMKM. Deskripsi dan analisis ini dilakukan oleh penulis dengan melihat hasil dari tabulasi silang atau crosstab dan dari dekripsi adanya pemesanan kembali dari pelanggan dan perluasan pemasaran yang telah dilakukan pada langkah sebelumnya. 6. Penarikan kesimpulan Pada langkah ini, penulis melakukan penarikan kesimpulan dari hasil analisis data. Kesimpulan berupa summary maupun jawaban atas rumusan masalah yang telah ditentukan pada bagian awal riset. Umar, 2007. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 37 BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN

A. Sejarah dan Letak Geografis Kampoeng Batik Laweyan

Dokumen yang terkait

Pelaksanaan Corporate Social Responsibility (CSR) PT. Perkebunan Nusantara III Dalam Pemberdayaan UMKM Kabupaten Asahan (Studi pada program kemitraan PT. Perkebunan Nusantara IIIDistrik Asahan)

10 119 140

Pengaruh Corporate Social Responsibility (CSR) Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan (Studi Empiris Padaperusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bei Periode 2008-2010)

1 67 129

Pengaruh Sikap Konsumen dalam Penerapan Program Corporate Social Responsibility (CSR) Terhadap Brand Loyalty Air Mineral Merek Aqua (Studi Kasus Pada Mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP USU)

2 47 121

Pengaruh Mekanisme Good Corporate Governace dan profitabilitas Terhadap Harga Saham Dengan corporate Social Responsibility Sebagai Variabel Moderating Pada Perusahaan Sektor Industri Barang Industri yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 46 93

Pelaksanaan Corporate Social Responsibility (Csr) Pt. Perkebunan Nusantara Iiidalam Pemberdayaan Umkm Kabupaten Asahan (Studi Pada Program Kemitraan Pt. Perkebunan Nusantara Iiidistrik Asahan)

4 63 140

Pengaruh Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan dengan Struktur Kepemilikan Sebagai Variable Moderating: Studi Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 56 121

Persepsi pelaku UMKM dalam penerapan konsep Akuntansi akrual berdasarkan SAK ETAP (studi kasus pada sentra industri Kampoeng Batik Laweyan Solo).

0 2 112

Analisis penerapan corporate social responsibility dan hambatan penerapan corporate social responsibility pada UMKM Batik (studi kasus pada UMKM Batik di Kampung Batik Giriloyo Imogiri Bantul).

1 5 164

Implementasi Corporate Social Responsibility (CSR) dalam menunjang kinerja UMKM (studi kasus pada sentra industri Kampoeng Batik Laweyan Solo).

3 28 120

Persepsi pelaku UMKM dalam penerapan konsep Akuntansi akrual berdasarkan SAK ETAP (studi kasus pada sentra industri Kampoeng Batik Laweyan Solo)

3 9 110