Tingkat Pendidikan Status Perkawinan Pekerjaan

6.2.4. Tingkat Pendidikan

Proporsi penderita kanker paru rawat inap berdasarkan tingkat pendidikan di RSUP H. Adam Malik Medan tahun 2004-2008 dapat dilihat pada gambar di bawah ini 16,5 21,0 41,0 21,5 SDSLTP SLTA AkademiPT Tidak Tercatat Gambar 6.5 Diagram Pie Proporsi Penderita Kanker Paru Berdasarkan Tingkat Pendidikan di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2004- 2008 Berdasarkan gambar 6.5 dapat diketahui proporsi penderita kanker paru berdasarkan tingkat pendidikan yang tertinggi adalah SDSLTP 41,0 dan yang terendah berpendidikan AkademiPT 21,0 sedangkan 16,5 tidak tercatat. Tingkat pendidikan yang rendah dapat mempengaruhi tingkat pengetahuan penderita mengenai faktor risiko kanker paru, gejala-gejala dan kesadaran untuk melakukan pemeriksaan serta pengobatan sehingga banyak penderita yang datang berobat kankernya sudah stadium lanjut. Melindawati Br. G : Karakteristik Penderita Kanker Paru Rawat Inap Di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2004-2008, 2010.

6.2.5. Status Perkawinan

Proporsi penderita kanker paru rawat inap berdasarkan status perkawinan di RSUP H. Adam Malik Medan tahun 2004-2008 dapat dilihat pada gambar di bawah ini 3,0 97,0 Kawin Tidak Kawin Gambar 6.6 Diagram Pie Proporsi Penderita Kanker Paru Berdasarkan Status Perkawinan di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2004-2008 Berdasarkan gambar 6.6 dapat diketahui proporsi penderita kanker paru berdasarkan status perkawinan lebih tinggi berstatus kawin 97,0 daripada tidak kawin 3,0. Tingginya proporsi penderita kanker paru yang berstatus kawin dapat dikaitkan dengan umur penderita kanker paru. Proporsi umur penderita kanker paru yang tertinggi adalah 40-60 tahun. Pada umur tersebut maka dapat disimpulkan bahwa penderita sudah berstatus kawin. Melindawati Br. G : Karakteristik Penderita Kanker Paru Rawat Inap Di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2004-2008, 2010.

6.2.6. Pekerjaan

Proporsi penderita kanker paru rawat inap berdasarkan pekerjaan di RSUP H. Adam Malik Medan tahun 2004-2008 dapat dilihat pada gambar di bawah ini. 33.0 21.5 16.0 14.0 12.0 3.5 5 10 15 20 25 30 35 W ira sw as ta PN S Pe ns iu na n IR T Ti da k Be ke rja Ti da k T er ca tat Pe ta ni Pe ga w ai S w as ta Pekerjaan P ropor s i Gambar 6.7 Diagram Bar Proporsi Penderita Kanker Paru Berdasarkan Pekerjaan di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2004-2008 Berdasarkan gambar 6.7 dapat diketahui proporsi penderita kanker paru berdasarkan pekerjaan yang tertinggi adalah wiraswasta 33,0 dan yang terrendah adalah pegawai swasta 3,5. Pekerjaan dapat dikaitkan dengan kejadian kanker paru pada penderita karena ada beberapa dari jenis pekerjaan yang memiliki risiko terhadap terjadinya kanker paru misalnya industri-industri yang menggunakan zat-zat kimia yang besifat karsinogen. 30 Namun pada penelitian ini tidak dapat diketahui dengan jelas bagaimana kondisi lingkungan pekerjaan penderita sehingga tidak dapat diketahui pula faktor risiko yang ada di lingkungan kerja tersebut. Melindawati Br. G : Karakteristik Penderita Kanker Paru Rawat Inap Di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2004-2008, 2010. Hal ini sesuai dengan hasil penelitian Situmeang 2009 di RS Santa Elisabeth Medan dengan disain case series yang mendapatkan proporsi penderita kanker paru tertinggi bekerja sebagai wiraswasta 25,4. 14

6.2.7. Tempat Tinggal