Faktor-faktor yang Mempengaruhi Proses Dekomposisi Serasah Peran Fungi dalam Proses Dekomposisi Serasah

bekerja dengan cara mencacah daun-daun menjadi bagian-bagian kecil yang kemudian akan dilanjutkan oleh mikroorganisme, yakni bakteri dan fungi Arief, 2003. Sejumlah besar bahan organik di Hutan mangrove sebagian besar berasal dariserasah daun mangrove yang diuraikan oleh mikroorganisme. MenurutBuny avejchewin dan Nuyim2001 dalam aliran energi hutan mangrove, daun memegang peran penting karena merupakan sumber nutrisi bagi organisme. Mangrove menyumbang nitrogen, fosfat, natrium, kalsium, dan magnesium . Seluruh bahan organik ini merupakan sumber nutrisi bagi organisme perairan. Serasah yang jatuh mengalami proses dekomposisi oleh mikroorganisme menjadi detritus. Semakin banyak serasah yang dihasilkan dalam suatu kawasan mangrove maka makin banyak detritus yang dihasilkan. Detritus inilah yang menjadi sumber makanan bernutrisi tinggi untuk berbagai jenis organisme perairan khususnya detritifor yang selanjutnya dapat dimanfaatkan oleh organisme tingkat tinggi dalam jaring-jaring makanan.

2.4 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Proses Dekomposisi Serasah

Proses dekomposisi serasah mangrove dalam perairan pantai menghasilkan unsur hara seperti nitrogen organik dan senyawa fosfat. Peranan mangrove sangat penting dalam daur unsur hara. Penguraian serasah mangrove menurut Swift et al 1979, dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu: 1. Alam dan komunitas pengurai hewan dan mikroorganisme Gabungan dari aksi biota ini dalam proses penguraian serasah merupakan suatu mata rantai yang rumit sehingga sulit untuk ditelusuri, tetapi secara sederhana dapat dikatakan bahwa hilangnya serasah dari dasar hutan itu terutama disebabkan oleh kegiatan hewan dan sifat alam itu sendiri. 2. Kualitas serasah Kecepatan penguraian serasah tergantung dari jenis serasah yang merupakan makanan bagi biota pengurai. Ketahanan serasah terhadap penguraian mungkin ditentukan oleh satu atau lebih sifat dari serasah seperti kekerasan, banyaknya kandungan lignin, banyaknya zat hara campuran dari tumbuhan itu Universitas Sumatera Utara sendiri, dan ukuran dari massa dan partikelnya. Pada umumnya daun memiliki kualitas sumber yang lebih tinggi daripada ranting dan bahan kayu lainnya, dan penghancurannya juga lebih cepat daripada ranting dan bahan kayu tersebut. Komponen-komponen kualitas sumber serasah sangat dipengaruhi oleh aktivitas dan jenis organisme pengurai serta faktor lingkungan. 3. Faktor iklim Iklim merupakan faktor fisik lingkungan, yang terpenting diantaranya adalah faktor temperatur dan kelembaban tanah. Secara umum faktor-faktor yang mempengaruhi laju dekomposisi meliputi faktor bahan organik dan faktor tanah. Faktor bahan organik meliputi komposisi kimiawi, nisbah CN, kadar lignin dan ukuran bahan, sedangkan faktor tanah meliputi suhu, kelembaban, tekstur, struktur dan suplai oksigen, serta reaksi tanah, ketersediaan hara terutama N, P, K dan S Efendi, 1999.

2.5 Peran Fungi dalam Proses Dekomposisi Serasah

Di lingkungan perairan, keterlibatan mikroorganisme pengurai seperti fungi dalam ekosistem setempat jelas tidak dapat diabaikan Efendi, 1999. Fungi terdapat hampir di seluruh ekosistem yang terdapat di bumi, misalnya dalam tanah, dalam air, pada bahan-bahan organik, dimana bertanggung jawab untuk mendegradasi dan mendaur ulang unsur-unsur atau elemen esensial seperti karbon, nitrogen dan posfor Alongi, 1994. Fungi merupakan salah satu mikroorganisme yang berperan dalam proses dekomposisi berbagai komponen serasah, yang terdiri atas daun, bunga, cabang, ranting dan bagian-bagian tumbuhan lain. Fungi bukanlah dekomposer awal yang berperan dalam proses dekomposisi serasah. Makrobentos berperran sebagai dekomposer awal yang bekerja dengan mencacah daun-daun menjadi bagian-bagian Universitas Sumatera Utara kecil dan kemudian akan dilanjutkan oleh organisme yang lebih kecil, yaitu mikroorganisme Macnae, 1968. Proses dekomposisi dimulai dengan kolonisasi bahan organik mati oleh fungi yang mampu mengautolisis jaringan mati melalui mekanisme enzimatik. Fungi akan mengeluarkan enzin yang menghancurkan molekul-molekul organik kompleks seperti protein dan karbohidrat. Beberapa jenis daun sangat sulit mengalami pelapukan karena adanya kandungan unsur-unsur kimia di dalam lembaran daun sehingga beberapa dekomposer seperti fungi tidak dapat segera membusukkannya Dix and Webster, 1995.

2.6 Peran Bakteri dalam Proses Dekomposisi Serasah