44
Gambar 4.3 Hasil Uji Heterokedastisitas
Sumber: Lampiran 6
Berdasarkan gambar 4.3 diatas dapat dilihat bahwa titik-titik menyebar di atas dan di bawah nol pada sumbu Y dan tidak membentuk suatu pola
tertentu. Dengan demikian dapat ditarik kesimpulan bahwa tidak terjadi heterokedastisitas pada uji regresi yang dilakukan.
4.4. Analisis Regresi Linear Berganda
Pada penelitian ini, analisi regresi linear berganda digunakan untuk menguji pengaruh variabel independen, yaitu struktur modal, kinerja
keuangan, dan keputusan investasi terhadap variabel dependennya, yaitu nilai
45
perusahaan. Hasil dari analisis regresi linear berganda ditampilkan pada tabel berikut ini:
Tabel 4.5 Hasil Analisis Regresi Linear Berganda dan Uji T
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error
Beta
1 Constant
-7.343 1.973
-3.722 .000
Struktur_Modal 8.820
1.685 .483
5.236 .000
Kinerja_Keuangan .004
.039 .010
.107 .915
Keputusan_Investasi .322
.074 .401
4.359 .000
Sumber: Lampiran 6
Berdasarkan tabel 4.5 hasil analisis regresi linear berganda di atas, dapat diketahui persamaan regresi linear berganda sebagai berikut:
Y = -7,343 + 8,820X1 + 0,004X2 + 0,322X3 + ε
Keterangan: Y
= Nilai Perusahaan
X1 =
Struktur Modal X2
= Kinerja Keuangan
X3 =
Keputusan Investasi ε
= Error Penyimpanan yang mungkin terjadi, sebesar 0,05
46
Interpretasi dari regresi di atas adalah sebagai berikut: 1. Konstanta
α Nilai konstanta menunjukkan bahwa apabila semua variabel independen
memiliku nilai 0 nol makan variabel dependen Y sebesar -7,343. 2. Struktur Modal X
1
terhadap Nilai Perusahaan Y Nilai koefisien struktur modal untuk variabel X
1
sebesar 8,820. Hal ini mengandung arti bahwa setiap kenaikan Struktur Modal DER satu
satuan maka variabel beta Y akan naik sebesar 8,820 dengan asumsi bahwa variabel bebas yang lain dari model regresi yaitu kinerja keuangan
dan keputusan investasi adalah tetap. 3. Kinerja Keuangan X
2
terhadap Nilai Perusahaan Y Nilai koefisien kinerja keuangan untuk variabel X
2
sebesar 0,004. Hal ini mengandung arti bahwa setiap kenaikan Kinerja Keuangan ROE satu
satuan maka variabel beta Y akan naik sebesar 0,004 dengan asumsi bahwa variabel bebas yang lain dari model regresi yaitu struktur modal
dan keputusan investasi adalah tetap. 4. Keputusan Investasi X
3
terhadap Nilai Perusahaan Y Nilai koefisien keputusan investasi untuk variabel X
3
sebesar 0,322. Hal ini mengandung arti bahwa setiap kenaikan Keputusan Investasi PER
satu satuan maka variabel beta Y akan naik sebesar 0,322 dengan asumsi bahwa variabel bebas yang lain dari model regresi yaitu struktur
modal dan kinerja keuangan adalah tetap.
47
4.5. Uji Hipotesis