Uji Normalitas Uji Asumsi Klasik

37 Berdasarkan hasil statistik deskriptif pada table 4.1 di atas menunjukkan bahwa variabel struktur modal memiliki nilai minimum sebesar 0,108242, nilai maksimum sebesar 2,137302, nilai rata-rata 0,731768, dan standar deviasinya sebesar 0,472883. Variabel kinerja keuangan memiliki nilai minimum sebesar 0,005548, nilai maksimum sebesar 174,515954, nilai rata- rata sebesar 2,657288, dan standar deviasinya sebesar 20,540534. Variabel keputusan investasi memiliki nilai minimum sebesar 2,932098, nilai maksimum sebesar 69,498069, nilai rata-rata sebesar 19,546919 dan standar deviasinya sebesar 10,769800. Variabel nilai perusahaan memiliki nilai minimum sebesar 0,36, nilai maksimum sebesar 46,63, nilai rata-rata sebesar 5,4111 dan standar deviasinya sebesar 8,63376.

4.3. Uji Asumsi Klasik

4.3.1. Uji Normalitas

Uji normalitas digunakan untuk menguji apakah dalam model regresi kedua variabel variabel dependen dan variabel independen mempunyai distribusi normal atau tidak. Model regresi yang baik adalah datanya terdistribusi normal atau setidaknya mendekati normal. Analisis grafik merupakan cara yang mudah untuk mendeteksi normalitas yaitu dengan melihat penyebaran data titik pada sumbu diagonal dari grafik normal probability plot. Pengambilan keputusan dalam uji normalitas menggunakan analisis grafik ini didasarkan pada : 38 • Jika data menyebar di sekitar garis diagonal dan mengikuti garis diagonal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitas. • Jika data menyebar jauh dari diagonal dan atau tidak mengikuti arah garis diagonal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas. Untuk melengkapi hasil analisis grafik normal probability plot digunakan uji statistic non-parametrik Kolomogorov-Smirnoc K-S. Pada uji statistic one-sample Kolmogorov Smirnov dapat dilihat probabilitas signifikan terhadap variabel. Jika probabilitas signifikan diatas 0,05, maka variabel tersebut terdistribusi secara normal Ghozali, 2013. Uji normalitas dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel 4.2. berikut ini: Tabel 4.2 Hasil Uji Normalitas Data Berdasarkan tabel 4.2, diketahui nilai probabilitas atau Asymp. Sig. 2- tailed sebesar 0,476. Nilai probabilitas sebesar 0,476 lebih besar One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N 72 Normal Parameters a,b Mean .0000000 Std. Deviation 6.51898677 Most Extreme Differences Absolute .112 Positive .112 Negative -.069 Kolmogorov-Smirnov Z .951 Asymp. Sig. 2-tailed .476 39 dibandingkan tingkat signifikansi yaitu 0,05. Hal ini berarti asumsi normalitas terpenuhi. Uji normalitas juga dapat menggunakan pendeketan analisis grafik, yaitu Normal Probability Plot dan Histogram. Pada pendekatan Normal Probability Plot, jika titik-titik menyebar jauh maka diindikasi asumsi normalitas tidak dipenuhi. Jika titik-titik menyebar sangat dekat dengan garis diagonal, maka asumsi normalitas dipenuhi. Sedangkan untuk pendekatan Histogram, jika kurva berbentuk kurva normal, maka asumsi normalitas dipenuhi. Berikut adalah grafik histogram dan plot data yang terdistribusi normal. Gambar 4.1 Uji Normalitas Histogram Sumber: Lampiran 6 40 Dari gambar 4.1 diatas menunjukkan bahwa data telah terdistribusi secara normal karena distribusi data mengikuti garis diagonal yang tidak menceng skewness kiri maupun menceng skewness kanan. Gambar 4.2 Grafik P-Plot Sumber: Lampiran 6 Dengan melihat tampilan grafik normal plot dapat disimpulkan bahwa grafik normal plot terlihat titik-titik menyebar disekitar garis diagonal serta mengikuti arah garis diagonal. Dapat dikatakan bahwa distribusi data model regresi adalah normal. 41

4.3.2. Uji Multikolinearitas

Dokumen yang terkait

Pengaruh Struktur Modal, Kinerja Keuangan, Pertumbuhan Perusahaan, dan Ukuran Perusahaan terhadap Nilai Perusahaan (Studi pada Perusahaan Manufaktur Sektor Consumer Goods yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2013)

4 106 86

Pengaruh struktur modal dan keputusan investasi terhadap nilai perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) sektor otomotif dan komponen

1 27 145

PENGARUH STRUKTUR MODAL, KEPEMILIKAN MANAJERIAL, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, DAN KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Studi Empiris Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013-2015)

0 5 24

PENGARUH STRUKTUR MODAL, KEPEMILIKAN MANAJERIAL, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, DAN KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Studi Empiris Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013-2015)

0 17 102

Pengaruh Struktur Modal Terhadap Kinerja Keuangan (Studi Empiris Pada Perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2007-2011).

0 1 14

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1.Tinjauan Pustaka 2.1.1. Nilai Perusahaan - Pengaruh Struktur Modal, Kinerja Keuangan, dan Keputusan Investasi terhadap Nilai Perusahaan (Studi pada Perusahaan Manufaktur Sektor Consumer Goods yang Terdaftar di Bursa Efek Indones

0 1 16

SKRIPSI PENGARUH STRUKTUR MODAL, KINERJA KEUANGAN, DAN KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Studi pada Perusahaan Manufaktur sektor Consumer Goods yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2011-2013)

0 1 12

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka - Pengaruh Struktur Modal, Kinerja Keuangan, Pertumbuhan Perusahaan, dan Ukuran Perusahaan terhadap Nilai Perusahaan (Studi pada Perusahaan Manufaktur Sektor Consumer Goods yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesi

0 0 22

Pengaruh Struktur Modal, Kinerja Keuangan, Pertumbuhan Perusahaan, dan Ukuran Perusahaan terhadap Nilai Perusahaan (Studi pada Perusahaan Manufaktur Sektor Consumer Goods yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2013)

0 0 18

ANALISIS HERDING TERHADAP KEPUTUSAN STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2011-2013

0 0 18