Tingkat Pendidikan Tingkat Partisipasi Politik

berumahtangga. Seperti contohnya yang diungkapkan J. Sianturi, seorang petani, yang memiliki rumah sendiri yang kondisinya sangat sederhana, berdasarkan wawancara diketahui bahwa ia berprinsip, jika seorang batak sudah berumah tangga diusahakanlah untuk hidup mandiri, karena berumah tangga adalah bukti kedewasaan dan tanggungjawab dalam kehidupannya, apalagi ia merasa malu jika tetangga tau. Jika sudah berumah tangga masih tinggal dengan orangtua, meskipun ia memiliki 2 orang anak, dimana salah seorang anaknya putus sekolah dan membantunya bekerja di sawah, tapi untuk orang yang sudah berkeluarga tapi masih menumpang dengan orangtua, ia menyebut “seperti parasit saja”.

3.1.4. Tingkat Pendidikan

Data yang disajikan meliputi tingkat pendidikan terakhir dan keikutsertaan dalam mengikuti penataran pelatihan. Masyarakat di desa ini berdasarkan pendidikan terakhir, paling banyak adalah tamatan SLTP- SLTA, dan ini tergolong kategori sedang, dan hal yang menarik saat peneliti menanyakan seberapa penting pendidikan, beberapa responden yang hanya tamatan SD ataupun SLTP menjawab, bahwa memang mereka hanya tamatan SLTP, tapi mereka juga punya anak yang lebih tinggi pendidikannya dari mereka. Jadi meskipun mereka tamatan SD atau SLTP mereka tetap menganggap pendidikan itu penting. Universitas Sumatera Utara Tabel 3.8. Distribusi Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir No Kategori Jumlah Persentase 1 Tidak sekolah 3 3,3 2 SD 19 21,1 3 SLTP 32 35,6 4 SLTA 28 31,1 5 Perguruan Tinggi 8 8,9 Total 90 100 Sumber: Hasil Penelitian 2007 Tabel 3.9. Distribusi Responden tentang Keikutsertaan dalam Penataran Pelatihan No Kategori Jumlah Persentase 1 Ya, pernah 36 40 2 Tidak pernah 54 60 TOTAL 90 100 Sumber: Hasil Penelitian 2007 Tabel 3.9. menunjukkan bahwa yang mengikuti penataran pelatihan adalah responden yang tingkat pendidikan terakhirnya adalah SLTA dan tamatan Perguruan Tinggi. Universitas Sumatera Utara

3.1.5. Tingkat Partisipasi Politik

Data ini diambil untuk mengetahui bagaimana tingkat partisipasi politik masyarakat desa Hutauruk Kecamatan Sipoholon. Berikut adalah tabel tentang keikutsertaannya dalam pemilihan umum. Tabel 3.10. Intensitas Responden Berdasarkan Keikutsertaannya dalam Pemberian Suara No Kategori Jumlah Persentase 1 Ya selalu 69 76,7 2 Kadang- kadang 19 21,1 3 Tidak 2 2,2 Total 90 100 Sumber: Hasil Penelitian 2007 Tabel 3.10. menunjukkan bahwa tingkat partsipasi politik masyarakat Desa Hutauruk Kecamatan Sipoholon terbilang tinggi, karena 69 responden menjawab bahwa mereka selalu menggunakan hak pilihnya dan sangat antusias mengikuti Pemilu. Kemudian peneliti juga menanyakan tentang bagaimana keikutsertaan mereka dalam mengikuti kegiatan kampanye- kampanye yang dilakukan menjelang Pemilu, berikut perinciannya dapat kita lihat pada tabel 3.11. Universitas Sumatera Utara Tabel 3.11. Intensitas Responden Menghadiri Kampanye No Kategori Jumlah Persentase 1 Sering 41 45,5 2 Kadang- kadang 33 36,7 3 Tidak Pernah 16 17,8 Total 90 100 Sumber: Hasil Penelitian 2007 Tabel 3.11. menunjukkan bahwa mayoritas responden yakni 74 responden pernah mengikuti kampanye, hal ini menggambarkan kondisi bahwa selain masyarakat Desa Hutauruk antusias atau tertarik mengikuti Pemilihan umum, mereka juga tertarik untuk mengetahui visi dan misi dari setiap calon, partai yang akan mereka pilih. Berikut akan kita lihat tentang bagaimana peran masyarakat tersebut dalam kampanye. Universitas Sumatera Utara Tabel 3.12. Distribusi Responden Berdasarkan Perannya dalam Kampanye No Kategori Jumlah Persentase 1 Juru kampanye 7 7,8 2 Hanya sebagai massa 67 74,4 3 Tidak mengikuti kampanye sama sekali 16 16 Total 90 100 Sumber: Hasil Penelitian 2007 Tabel 3.12. menunjukkan bahwa masyarakat Desa Hutauruk banyak yang mengikuti kampanye.. Berikut akan disajikan mengenai data keikutsertaan responden terhadap partisipasinya dalam pemberian sumbangan dana yang dilakukan untuk kegiatan pemilihan salah satu calon. Tabel 3.13. Distribusi Responden Berdasarkan Pemberian Sumbangan Dana dalam Kegiatan Pemilihan No Kategori Jumlah Persentase 1 Ya, pernah 13 14,4 2 Tidak pernah 77 85,6 Total 90 100 Sumber: Hasil Penelitian 2007 Universitas Sumatera Utara Berikut akan disajikan data berupa bagaimana partisipasi masyarakat terhadap Pemilu, apakah pernah sebagai panitia atau tidak. Tabel 3.14. Distribusi Responden Berdasarkan Keikutsertaan sebagai Panitia dalam Pemilihan Umum No Kategori Jumlah Persentase 1 Ya, pernah 25 27,8 2 Tidak pernah 65 72,2 Total 90 100 Sumber: Hasil Penelitian 2007 Pada tabel berikut ini akan disajikan tentang bagaimana peran masyarakat dalam mempengaruhi kebijakan pemerintah, apakah ada usaha untuk ikut campur dalam pengambilan kebijakan atau tidak. Tabel 3.15. Distribusi Responden Berdasarkan Keikutsertaan untuk mengambil Kebijakan Pemerintah Desa No Kategori Jumlah Persentase 1 Ya, pernah 27 30 2 Tidak pernah 63 70 Total 90 100 Sumber: Hasil Penelitian 2007 Universitas Sumatera Utara Tabel 3.15. menunjukkan bahwa mayoritas responden tidak ikut campur dalam merumuskan kebijakan pemerintah, dalam hal ini kebijakan pemerintah daerah pada umumnya dan pemerintahan desa secara khususnya. Responden dalam hal ini memang kurang memahami harus bertindak seperti apa untuk mempengaruhi kebijakan pemerintah, karena biasanya para responden menganggap bahwa kebijakan pemerintah biasanya dikeluarkan tanpa ada meminta saran terlebih dahulu kepada masyarakat. Maka dengan melihat kondisi tersebut peneliti kemudian menanyakan intensitas responden dalam mengikuti diskusi- diskusi public umum yang diselenggarakan pemerintah. Data dapat kita lihat pada tabel. Tabel 3.16. Intensitas Responden Berdasarkan Kehadiran Mengikuti Diskusi yang dilakukan Oleh Pemerintah Desa No Kategori Jumlah Persentase 1 Ya, sering 19 21,1 2 Kadang- kadang 34 37,8 3 Tidak pernah 37 41,1 Total 90 100 Sumber: Hasil Penelitian 2007 Berikut akan disajikan data berupa intensitas responden dalam mengikuti rapat atau kegiatan yang diadakan di desa mereka, kegiatan ini biasanya dilaksanakan oleh masyarakat yang memiliki kepentingan yang sama. Bagaimana Universitas Sumatera Utara mereka memandang penting kegiatan tersebut dapat kita lihat pada tabel berikut ini. Tabel 3.17. Intensitas Responden Berdasarkan Kehadiran dalam mengikuti Kegiatan Rapat di Desa No Kategori Jumlah Persentase 1 Sering 25 27,8 2 Kadang- kadang 54 60 3 Tidak pernah 11 12,2 Total 90 100 Sumber: Hasil Penelitian 2007 Tabel 3.18. Distribusi Responden Berdasarkan Keanggotaan dari suatu Partai Politik No Kategori Jumlah Persentase 1 Sebagai pengurus 7 7,8 2 Sebagai anggota aktif 6 6,7 3 Sebagai anggota tapi tidak aktif 25 27,8 4 Tidak sebagai pengurus ataupun sebagai anggota 52 57,7 Total 90 100 Sumber: Hasil Penelitian 2007 Universitas Sumatera Utara Selanjutnya peneliti menanyakan tentang bagaimana responden untuk ikut sebagai tim sukses salah satu calon dalam pemilihan umum, datanya dapat kita lihat pada tabel 3.19. Tabel 3.19. Distribusi Responden Berdasarkan Keikutsertaannya sebagai Tim Sukses Salah Satu Calon dalam Pemilihan Umum No Kategori Jumlah Persentase 1 Ya pernah 13 14,4 2 Tidak pernah, akan tetapi nanti di pemilihan 2009 saya bersedia jika ada calon yang visi dan misinya saya anggap baik 4 4,4 3 Tidak pernah, karena tidak diperkenankan dalam peraturan kepegawaian 5 5,6 4 Tidak pernah, karena tidak tertarik samasekali 68 75,6 Total 90 100 Sumber: Hasil Penelitian 2007 Universitas Sumatera Utara Tabel 3.20. Distribusi Responden Berdasarkan Upaya- Upaya yang dilakukan Jika Kebijakan Pemerintah Tidak Sesuai dengan keinginan Mereka No Kategori Jumlah Persentase 1 Mendatangi sendiri pejabat yang bersangkutan untuk mengusulkan kebijakan seperti apa yang seharusnya dilakukan 3 3,3 2 Mendatangi pejabat yang bersangkutan bersama dengan beberapa orang sekelompok orang aksi damai 22 24,5 3 Mengirimkan melayangkan surat kepada pejabat bersangkutan berisi aspirasinya 1 1,1 4 Tidak ada upaya sama sekali 64 71,1 Total 90 100 Sumber: Hasil Penelitian 2007 Universitas Sumatera Utara

3.2. TABEL SILANG

Dokumen yang terkait

Keberadaan dan Status Cendawan Mikoriza Arbuskula (CMA) Pada Beberapa Vegetasi di Tanah Berkapur (Studi Kasus di Desa Ria-Ria, Kecamatan Sipoholon, Kab. Tapanuli Utara)

0 49 49

Pengaruh Tingkat Status Sosial Ekonomi Masyarakat Terhadap Partisipasi Politik Pada Pemilu Presiden 2009 (Studi deskriptif: Kelurahan Sitirejo I, Medan, Sumatera Utara)

1 29 105

Analisis Tingkat Pemahaman Masyarakat Kabupaten Tapanuli Utara Terhadap Penggunaan Pembayaran Non Tunai

3 55 95

Tinjauan Sosial Ekonomi Penenun Ulos di Desa Lumban Siagian Jae Kecamatan Siatas Barita Kabupaten Tapanuli Utara

2 37 111

Kontribusi Pariwisata Air Panas Terhada Sosial Ekonomi Masyarakat Di Kelurahan Situmeang Habinsaran Kecamatan Sipoholon Kabupaten Tapanuli Utara

4 56 95

Kontribusi Pariwisata Air Panas Terhada Sosial Ekonomi Masyarakat Di Kelurahan Situmeang Habinsaran Kecamatan Sipoholon Kabupaten Tapanuli Utara

0 0 11

Kontribusi Pariwisata Air Panas Terhada Sosial Ekonomi Masyarakat Di Kelurahan Situmeang Habinsaran Kecamatan Sipoholon Kabupaten Tapanuli Utara

0 0 2

Kontribusi Pariwisata Air Panas Terhada Sosial Ekonomi Masyarakat Di Kelurahan Situmeang Habinsaran Kecamatan Sipoholon Kabupaten Tapanuli Utara

0 0 7

Kontribusi Pariwisata Air Panas Terhada Sosial Ekonomi Masyarakat Di Kelurahan Situmeang Habinsaran Kecamatan Sipoholon Kabupaten Tapanuli Utara

0 0 19

Kontribusi Pariwisata Air Panas Terhada Sosial Ekonomi Masyarakat Di Kelurahan Situmeang Habinsaran Kecamatan Sipoholon Kabupaten Tapanuli Utara

0 0 1