dimetabolisme, maka pH efluent menjadi asam. Oleh sebab itu perlu dinetralkan dengan kapur gamping setelah tahap klorinasi.
Menurut Sugiharto 1987, pengolahan limbah cair minyak bumi dilakukan dengan 2 cara pengolahan pendahuluan pre treatment, yaitu:
1. Pengambilan penyedotan minyak, dan menyaring kotoran atau sampah padat
seperti daun-daunan, plastic dan lain sebagainya. 2.
Pengambilan pasir-pasir yang mengendap yang didapat dari proses pengolahan minyak bumi yaitu lumpur sludge.
Proses pengambilan pengerukan pasir atau lumpur dilakukan setiap 3 bulan sekali dan pasir atau lumpur yang telah dikeruk akan dibuang ke tempat khusus yang
ada di sekitar lokasi pengolahan limbah.
2.5.4.2. Pengendalian Sumber Limbah Cair Minyak Bumi
Program pengendalian pencemaran bahan buangan cair minyak bumi antara lain Pertamina, 1986 :
1. Mengoperasikan dan memelihara oil catcher perangkap minyak baik di
kilang maupun pusat pengumpul produksi dengan sebaik-baiknya. 2.
Pemantauan secara berkala jumlah dan jenis bahan buangan cair yang menuju ke perairan.
3. Melokalisir tumpahan dan bocoran minyak sebagai akibat dari kecelakaan dan
atau kerusakan yang terjadi pada alat-alat pengangkut, penimbun, pengisian, dan lain-lain.
4. Mengambil kembali tumpahan minyak
Universitas Sumatera utara
5. Penyediaan sarana penanggulangan pencemaran berupa : oil sorbent,
dispersant, oil skimmer dan dispersant pump. 6.
Membakar tumpahan minyak yang tidak mungkin diambil kembali atau dibersihkan.
2.5.4.3. Parameter Limbah Cair Minyak Bumi
Menurut Kep.Men. No.04MENLH2007, parameter utama pencemaran limbah cair minyak bumi adalah :
Tabel 2.1. Parameter Limbah Cair Minyak Bumi No
Parameter Satuan
Metode Analisa Baku
Mutu
1 COD
mgL SNI 06-6989:15-2004
200 2
Minyak dan Lemak mgL
SNI: 06-6989:10-2004 25 3
H
2
mgl S
SNI 06-6989:22-2005 0,5
4 NH
3
mgL -N
SNI 06-6989:30-2005 5
5 Phenol Total
mgL SNI 06-6989:21-2005
2 6
Suhu SNI 06-6989-23-2005
C 40
7 pH
SNI 06-6989:27-2005
-
6-9 8
TDS mgL
SNI 06-6989:27-2005 4000
Sumber: Kep.Men. No.04MENLH2007
2.5.4.4. Limbah Padat Minyak Bumi
Pada umumnya limbah padat yang dihasilkan adalah sludge lumpur yang terdiri dari Arsen, Barium, Boron, Chromium, Cadmium, Mercury, Timbal dan Seng.
Sludge yang didapatkan dari pembersihan tangki akan diolah ke dalam suatu bak untuk pengolahan lebih lanjut.
Universitas Sumatera utara
2.5.4.5. Parameter Limbah Padat Minyak Bumi Tabel 2.2. Parameter Limbah Padat Minyak Bumi
No Parameter
Satuan Baku mutu
1 Arsen As
mgl 0,2
2 Barium Ba
mgl 5
3 Boron
mgl 100
4 Chromium Cr
mgl 0,25
5 Cadmium Cd
mgl 0,05
6 Mercury Hg
mgl 0,01
7 Timbal Pb
mgl 2,5
8 Seng Zn
mgl 2,5
Sumber: PPRI No. 181999
2.5.4.6. Limbah Gas Minyak Bumi