26
pasukan yang di kirim Sultan dari Istanbul tidak mampu merebut kembali pulau penon yang dijadikan sebagai benteng pertahanan bagi kerajaan Spanyol di
wilayah Afrika Utara. Setelah berhasil membangun sebuah kekuatan dan membuat sistem yang
lebih mengarah seperti sebuah bentuk negara, pada tahun 1518, dalam pertempuran melawan Spanyol di temlecen, Aruj tewas terbunuh setelah
pengepungan tentara Spanyol. Sistem yang telah dibangun Aruj diteruskan oleh adiknya Hayreddin. Dibawah kepemimpinannya, dengan kecerdasan yang
dimilikinya, semua taktik terorganisir dengan baik. Butuh waktu beberapa tahun untuk merebut kembali pulau penon. Ada dua
versi yang menyatakan tentang perebutan pulau penon. Versi pertama datang dari buku yang ditulis oleh Ertugrul. Beliau mengatakan bahwa, pulau penon berhasil
dikuasai pada tahun 1523
51
. Hayreddin membangun sebuah dermaga dan pada tahun yang sama setelah perebutan kembali, 10 kapal perang Spanyol yang
berusaha menerobos berhasil dipukul mundur. Pernyataan serupa hampir sama dengan yang dikatakan Ertugrul. Dalam buku algerie yang ditulis oleh William di
jelaskan bahwa pulau penon berhasil hasil direbut kembali pada tahun 1530, namun dikatakan dalam buku algeria bahwa setelah dua tahun penguasaan
kembali, Kairuddin menyelesaikan batuh pemecah air yang menghubungkan antara pulau dan daratan utama. Terdapat perbedaan tahun yang sangat jauh antara
pendapat Ertugrul dengan pendapat William.
51
Duzdag, op. cit., hlm. 24.
27
BAB III SERANGAN DARI BARAT KEWILAYAH ALJAZAIR
A. Kekuatan Baru dari Barat
Andalusia atau Vandalusia merupakan salah satu wilayah yang pernah menjadi bagian dari peradaban Islam. Spanyol merupakan sebutan untuk masa
kini. Namun bukan berarti nama Andalusia hilang begitu saja. Andalusia masih menjadi nama salah satu wilayah di Spanyol. Menurut beberapa ahli, kata
andalusia berasal dari kata vandalusia.
52
Nama ini berasal dari nama salah satu bangsa yang pernah mendiami wilayah ini. Andalusia pernah didiami oleh
beberapa imperium seperti Romawi, Vandal dan Visigoth sebelum pada akhirnya berakhir dikuasai Islam. Kemungkinan besar andalusia berasal dari kata Vandal.
Salah satu suku yang pernah mendiami wilayah Spanyol. Wilayah Spanyol merupakan wilayah yang lokasinya paling dekat dengan Maroko di Afrika Utara.
Maka tidak heran sebelum Tariq bin Ziyad sampai ke Spanyol, beliau beserta pasukannya harus terlebih dahulu menguasai Maroko, untuk kemudian berperang
melawan kerajaan Visigoth. Kekalahan kerajaan Visigoth ditandai dengan terbunuhnya Raja Roderick atau Raja Rodrigo dalam bahasa latin.
53
Islam memulai peranannya pada titik ini.
Membicarakan mengenai perebutan kekuasaan yang terjadi di Spanyol, maka permasalahan akan mengerucut pada permasalahan agama. Kristen dan
52
Siti maryam dkk, sejarah peradaban Islam : dari klasik hingga modern, cetakan I, Solo : LESFI, 2003, hlm, 79
53
Philip k hitti: History of the Arabs edisi revisi ke-10 Jakarta: PT Serambi ilmu semesta, 2002, hlm 628
28
Islam, itu realita yang terjadi di Spanyol pada rentang abad 11 sampai 15. Meskipun dikuasai oleh Dinasti Islam, namun bukan berarti hubungan antara
orang-orang Islam dan orang-orang pribumi yang notabennya beragama Kristen tidak dalam keadaan baik. baik muslim maupun non muslim hidup berdampingan
kecuali bagi mereka non muslim yang tidak mau tunduk terhadap kekuasaan Islam. Dibawah pemerintahan Islam, Spanyol berubah menjadi sebuah wilayah
yang mempuyai sebuah peradaban besar. Wilayah perkotaan dihiasi tanaman dibuat taman-taman sebagai penghias kota, pembangunan masjid sebagai identitas
baru karena era sebelumnya banyak gedung dengan tembok gereja menjulang tinggi sebagai identitas bahwa mereka pemeluk agama Kristen.
54
Islam berhasil membangun pusat bagi para ilmuan baik muslim maupun non muslim. Penerjemahan buku-buku ilmiah dilakukan baik dari bahasa latin ke
bahasa Arab maupun sebaliknya. Tercatat ilmuan muslim yang namanya cukup dikenal dunia hingga saat ini berasal dari Spanyol pada masa pemerintahan
Dinasti Islam seperti Ibnu Sina dengan bidang kedokteran dan filsafat yang lebih dikenal barat sebagai Avicena.
55
Bahkan buku karyanya yang berjudul the canon of medicine of avicena
56
masih digunakan sebagai rujukan bagi dunia kedokteran hingga saat ini. Ada juga Ibnu Rusd yang lebih dikenal dengan sebutan Averous
dan masih banyak ilmuan lainnya yang berhasil dicetak pada masa kegemilangan Dinasti Islam di Spanyol.
54
Ira .M. lapidus: sejarah sosial umat Islam jilid III Jakarta:PT Raja grafindo persada, 1999, hal 201.
55
A. Mustofa, filsafat Islam, Bandung : CV Pustaka Setia, 1997, hlm, 188-189
56
Canon of medicine of avicena merupakan terjemahan buku yang ditulis dalam bahasa Arab dengan judul Al-Qanun yang didalamnya mebahas tentang ilmu kedokteran yang sampai saat ini
tetap digunakan sebagai rujukan dalam ilmu kedokteran