Persiapan Penelitian Prosedur Penlitian

Muhamad Lukman Sahaja , 2016 Pengaruh Metode Role Playing Dalam Mengembangkan Keterampilan Sosial Pada Siswa Tunagrahita Ringan Usia Remaja Di Splb-C Yplb Cipaganti Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu merupakan cirri tingkah laku mereka, dengan jalan member tanda cek pada jawaban ya, tidak, dan tidak tahu. Skor dihitung dengan jalan menunjukkan jawaban yang sesuai dengan sifat yang diukur oleh peneliti. Pelaksanaan pengumpulan data menggunakan daftar inventori, peneliti mengamati pola-pola tingkah laku siswa dalam hal keterampilan sosial pada saat fase pre-test dan fase post-test pada sampel yang di teliti. Inventori merupakan suatu metode untuk mengumpulkan data yang berupa suatu pernyataan tentang sifat, keadaan, kegiatan tertentu dan sejenisnya. Setelah mengamati siswa yang di teliti maka siswa akan dinilai atau diberi skor pada pernyataan yang cocok dengan dirinya. Fungsi dari teknik daftar inventori ini adalah untuk dasar peneliti dalam memahami keterampilan sosial siswa tunagrahita ringan usia remaja. Penggunaan teknik daftar inventori ini adalah peneliti memberi tanda ceklis  pada kolom mampu jika anak menunjukkan perilaku yang sesuai dengan pernyataan pada instrumen dan diberi skor 1. Sementara jika siswa tidak menunjukkan perilaku yang sesuai dengan pernyataan pada instrumen maka peneliti member tanda ceklis  pada kolom tidak mampu yang berarti skor siswa adalah 0. Skor yang diperoleh siswa dari hasil pre-test dan post-test tentang keterampilan sosial akan ditafsirkan oleh peneliti tentang keadaan siswa tersebut.

E. Prosedur Penlitian

1. Persiapan Penelitian

Persiapan penelitian bertujuan untuk mendapatkan informasi yang berkaitan dengan penelitian yang dilakukan. Informasi ini dapat dijadikan sebagai acuan dalam pelaksanaan penelitian. Sebelum penelitian dilakukan terdapat langkah-langkah sebagai berikut : a. Melakukan studi pendahuluan untuk mendapatkan dan mengetahui gambaran secara jelas tentang subyek penelitian yang ada di lapangan. b. Mengurus surat perizinan Muhamad Lukman Sahaja , 2016 Pengaruh Metode Role Playing Dalam Mengembangkan Keterampilan Sosial Pada Siswa Tunagrahita Ringan Usia Remaja Di Splb-C Yplb Cipaganti Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 1 Permohonan surat pengantar dari jurusan Pkh untuk pengangkatan dosen pembimbing; 2 Permohonan surat keputusan Dekan FIP mengenai pengangkatan dosen pembimbing dan surat pengantar izin penelitian untuk ke direktorat melalui Direktorat Akademik; 3 Mengurus surat pengantar izin penelitian mealalui Direktorat Akademik untuk ke Badan Kesatuan Bangsa dan Politik KESBANGPOL; 4 Membuat surat izin penelitian di KESBANGPOL berdasarkan surat pengantar dari Direktorat Akademik; 5 Menyerahkan surat izin penelitian dari KESBANGPOL ke Dinas Pendidikan Jawa Barat; 6 Menyerahkan surat izin penelitian kepada Kepala Sekolah yang akan dijadikan tempat penelitian yaitu SPLB-C YPLB Cipaganti. c. Menyusun instrumen penelitian mengenai keterampilan sosial siswa tunagrahita ringan usia remaja. Instrumen penelitian ini meliputi kisi- kisi instrumen, pembuatan instrumen, pembuatan RPP. d. Melakukan uji coba instrumen penelitian, uji coba instrumen ini meliputi uji validitas dan reliabilitas. Uji validitas dialkukan dengan meminta penilaian para ahli Expert Judgement. Para ahli tersebut adalah dua orang dosen Pendidikan Khusus dan satu orang guru SPLB-C YPLB Cipaganti. Kemudian melakukan uji reliabilitas dilakukan pada empat orang siswa tunagrahita ringan usia remaja di SPLB-C YPLB Cipaganti Kota Bandung.

2. Pelaksanaan Penelitian