commit to user
sesudah pengumuman stock split post-event. Window period dan event window penelitian ini ditunjukkan pada gambar berikut:
Event Period
Gambar 3.1 Event Window dan Estimation Periode Penelitian
C. DATA DAN SUMBER DATA
Pada penelitian ini menggunakan jenis data sekunder. Data sekunder adalah merupakan data penelitian yang diperoleh peneliti secara tidak langsung melalui
media perantara diperoleh dan dicatat oleh pihak lain dan umumnya berupa bukti, catatan atau laporan historis yang telah tersusun dalam arsip data
dokumenter yang dipublikasikan Indriantoro, 2002:146-147. Data tersebut bersifat kuantitatif yaitu data yang berbentuk angka atau data kualitatif yang
diangkakan Sugiyono, 2002:13. Adapun sumber data diperoleh dari Bursa Efek Indonesia, melalui Pojok BEI
UNS berupa Annual Report yang dikeluarkan perusahaan yang melakukan aktivitas pemecahan saham. Meliputi data perubahan harga saham penutupan,
IHSG penutupan, jumlah lembar saham yang diperdagangkan dan jumlah lembar saham perusahaan di BEI yang melakukan stock split selama tahun 2003 sampai
dengan tahun 2008. t-10
t 0 t+10
commit to user
D. TEKNIK PENGUMPULAN DATA
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan dokumentasi. Dokumentasi merupakan cara pengumpulan data yang lengkap dan diperlukan,
dengan jalan mengambil data dari dokumen-dokumen yang sudah ada. Data dokumenter yang digunakan dalam penelitian ini yakni dengan cara melihat
catatan-catatan berupa laporan keuangan yang diperoleh dari pojok BEI selama priode tahun 2003 sampai dengan tahun 2008.
E. TEKNIK ANALISIS DATA
Metode yang digunakan untuk menguji hipotesis ini adalah metode statistik, dimana tahap analisisnya menggunakan software Microssoft Excel 2003 dan SPSS
for Windows 16.0. a. Perhitungan Return Saham
Harga saham akan digunakan untuk menghitung return saham
it
R aktual individual actual return yang secara matematis dapat dirumuskan sebagai
berikut :
1 1
- -
- =
t t
t it
P P
P R
Keterangan :
it
R = Return saham
commit to user
t
P = Harga saham sekarang
1 -
t
P = Harga saham periode sebelumnya
b. Perhitungan Abnormal Return Untuk menghitung abnorm return
it
AR akan digunakan rumus sebagai berikut :
it it
it
Rm R
AR -
= Keterangan :
it
AR = Abnormal return Rit = Return saham
it
Rm = Expected return Untuk menghitung Return saham yang diharapkan expected return
digunakan return pasar
t
Rm yang dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut :
1 1
- -
- =
t t
t t
IHSG IHSG
IHSG Rm
Keterangan :
t
Rm = Return yang diharapkan
t
IHSG = IHSG pada periode tertentu
1 -
t
IHSG = harga IHSG pada periode t-1
commit to user
c. Trading Volume Activity Trading Volume Activity adalah satu model yang dikemukakan oleh
Beaver 1968 dalam penelitian RM. Adrijanto Surjo Sudiro 2000 yang digunakan untuk menentukan perubahan volume perdagangan seharian.Satuan
yang digunakan dalam penelitian ini adalah jumlah lembar saham dan rumus untuk mencari TVA yang digunakan adalah :
t waktu
pada beredar
yang i
saham Jumlah
t waktu
pada an
perdagangk di
yang i
saham Jumlah
TVA
it
= d. Uji hipotesis yang digunakan adalah uji beda t-test,
Teknik analisa yang digunakan untuk mengetahui dampak pemecahan saham terhadap return saham adalah uji t untuk dua sampel yang
berpasangan paired sample t test. Uji beda t digunakan untuk menentukan apakah dua sampel yang
berhubungan memiliki rata-rata yang berbeda. Uji Beda t dilakukan dengan cara membandingkan perbedaan antara dua nilai rata-rata dengan standar
error dari perbedaan rata-rata dua sample atau secara rumus dapat ditulis : t =
2 1
2 1
2 2
2 2
1 1
2 1
1 1
2 1
1 n
n x
n n
s n
s n
x x
+ -
+ -
+ -
-
Pengujian Hipotesis yang digunakan untuk mengetahui dampak return saham sebelum dan sesudah stock split digunakan uji beda t Langkah-
langkah pengujian ini adalah sebagai berikut:
commit to user
1 Menentukan formulasi H dan Ha
H = H
01
= H
02
= H
03
= tidak terdapat perbedaan Return, Abnormal return, dan Tranding Volume Activity pada perusahaan
manufaktur di BEI yang melakukan stock split. H
a
≠ H
a1
≠ H
a2
≠ H
a3
= terdapat perbedaan Return, Abnormal Return, dan Tranding Volume Activity pada perusahaan manufaktur di BEI
yang melakukan stock split. 2 Menentukan level of significance a yaitu sebesar 5 0,05 dengan
derajat kebebasan df sebesar n-1. 3 Uji statistik yang dilakukan adalah uji dua sisi
4 Membandingkan probabilitas r t-hitung dengan a = 5 0,05. 5 Penarikan kesimpulan pada uji didasarkan pada:
Jika probabilitas r 0,05, maka H ditolak.
Jika Probabilitas r = 0,05, maka H ditolak
Jika Probabilitas r 0,05, maka H diterima.
commit to user
40
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN