DEFINISI ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PARTISIPASI PENDERITA KUSTA DALAM KELOMPOK PERAWATAN DIRI (KPD)DI KABUPATEN BREBES

3.4 DEFINISI

OPERASIONAL DAN SKALA PENGUKURAN VARIABEL Tabel 3.1 Definisi Operasional dan Skala Pengukuran Variabel No Variabel Definisi Alat Ukur Kategori Skala 1. Umur Jumlah tahun responden dihitung mulai tahun lahir sampai tahun terakhir saat wawancara. Diukur dengan kuesioner bagian I 1. Produktif 15-64 tahun 2. Tidak produktif 0-14 tahun atau ≥ 65 tahun UU No. 13 Tahun 2003 Ordinal 2. Jenis kelamin Perbedaan antara laki-laki dan perempuan berdasarkan keterangan yang tertera dalam Kartu Tanda Penduduk KTP. Diukur dengan kuesioner bagian I 1. Laki-laki 2. Perempuan Budiarto, Eko, 2001: 6 Nominal 3. Pendidikan Jenjang pembelajaran formal yang ditempuh responden, yang secara signifikan dapat mempengaruhi tingkat pengetahuan tentang perawatan diri Diukur dengan kuesioner bagian I 1. Rendah, jika tidak tamat SLTP 2. Tinggi, jika tamat SLTP UU No. 20 Tahun 2003 Ordinal kusta sehingga mempengaruhi pola respon. 4. Jam kerja Waktu yang digunakan responden untuk melakukan kegiatan yang menghasilkan sesuatu untuk menyokong hidup responden sendiri atau keluarga satu rumah tanpa melupakan kegiatan KPD. Diukur dengan kuesioner bagian I 1. 7 jam per hari 2. 7 jam per hari UU Tenaga Kerja No. 13 Tahun 2003 Nominal 5. Tingkat kecacatan Kerusakan yang terjadi pada penderita kusta yang menyebabkan pembatasan aktifitas tubuh. Diukur dengan kuesioner bagian II Tingkat kecacatan 1. Cacat 0 tidak terdapat anastesi dan kelainan anatomis 2. Cacat 1 terdapat anastesi dan tidak ada kelainan antomis 3. Cacat 2 terdapat kelainan anatomis WHO, 2010: 26 Nominal 6. Pengetahuan Tingkat kemampuan Diukur dengan Dari total 12 pertanyaan Ordinal responden untuk menjawab pertanyaan dengan benar meliputi: penyakit kusta, penularan, tanda-tanda, pengobatan, akibat yang ditimbulkan, dan pencegahan. kuesioner bagian III yang terdiri dari 12 pernyataan. Kemudian dicatat dalam lembar observasi dengan nilai: Tertinggi 12x1=12 Terendah 12x0=0 Dengan kategori : 1. Rendah 0-6 2. Tinggi 7-12 Sugiyono, 2010: 36 7. Sikap Reaksi atau respon penderita kusta dalam mengikuti kegiatan KPD Diukur dengan kuesioner bagian IV yang terdiri dari 10 pernyataan. S : untuk jawaban setuju TS : untuk jawaban tidak setuju Kemudian dicatat dalam lembar observasi Dari total 10 pertanyaan dengan nilai: Tertinggi 10x1=10 Terendah 10x0=0 Dengan kategori 1. Tidak mendukung 0-5 2. Mendukung 6-10 Sugiyono, 2010: 36 Ordinal 8. Keterjangkau -an ke KPD Kemampuan dalam mengakses ke kegiatan KPD baik fisik Diukur dengan kuesioner bagian V yang terdiri Kategori 1. Tidak terjangkau responden kesulitan Ordinal maupun sosial. Notoatmodjo, 2007 dari 3 pertanyaan. Kemudian dicatat dalam lembar observasi dalam hal biaya dan menempuh jarak ke kegiatan KPD baik jalan kaki, naik sepeda motor, atau naik angkutan umum 2. Terjangkau responden tidak kesulitan dalam hal biaya dan menempuh jarak ke kegiatan KPD baik jalan kaki, naik sepeda motor, atau naik angkutan umum 9. Dukungan keluarga Suatu bentuk peran dari keluarga dalam upaya memberikan dukungan secara emosional terhadap penderita untuk Diukur dengan kuesioner bagian VI yang terdiri dari 10 pernyataan. 1 : untuk jawaban Ya Dari total 6 pertanyaan dengan nilai: Tertinggi 6x1=6 Terendah 6x0=0 Dengan kategori 1. Rendah Ordinal mengikuti KPD 2 : untuk jawaban Tidak Kemudian dicatat dalam lembar observasi 0-3 2. Tinggi 4-6 Sugiyono, 2010: 36 10. Dukungan masyarakat Suatu bentuk peran serta dari masyarakat dalam upaya untuk mendukung penderita kusta dalam kegiatan KPD Diukur dengan kuesioner bagian VII yang terdiri dari 10 pernyataan. 1 : untuk jawaban Ya 2 : untuk jawaban Tidak Kemudian dicatat dalam lembar observasi Dari total 3 pertanyaan dengan nilai: Tertinggi 3x1=3 Terendah 3x0=0 Dengan kategori : 1. Rendah 0-1 2. Tinggi 2-3 Sugiyono, 2010: 36 Ordinal 11. Partisipasi penderita kusta dalam KPD Keikusertaan penderita kusta dalam kegiatan Kelompok Perawatan Diri KPD. Penderita secara aktif memikirkan, merencanakan, Diukur mengguna- kan kuesioner pada saat pertemuan pertama saat koordinasi. Dilanjutkan 1. Tidak ber- partisipasi Persyaratan: a. Tidak ber- partisipasi pada KPD yang tercantum dalam jawaban Ordinal melaksanakan, dan mengevaluasi, sedangkan petugas kusta hanya memotivasi dan membimbing- nya Notoatmodjo, 2007. dengan pemantau- an kehadiran dalam KPD di setiap pertemuan- nya selama waktu yang sudah disepakati. pada lembar kuesioner b. Bersedia ber- partisipasi namun: - Hanya hadir 2X dan 2X tanpa keterangan - Hanya hadir 1X dan 3X ijintanpa keterangan 2. Ber- partisipasi Persyaratan: a. Bersedia ber- partisipasi pada KPD yang tercantum dalam jawaban pada lembar kuesioner b. Hadir 4X berturut- turut c. Hadir 3X dan 1X ijinsakit tanpa keteranga d. Hadir 2X dan 2X ijinsakit e. Hadir 2X dan 1X ijinsakit, 1X tanpa keterangan.

3.5 JENIS DAN RANCANGAN PENELITIAN

Dokumen yang terkait

IbM Kelompok Perawatan Diri (Kpd) Kusta

0 7 42

FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERAWATAN DIRI KUSTA PADA PENDERITA KUSTA DI PUSKESMAS KUNDURAN KECAMATAN KUNDURAN KABUPATEN BLORA TAHUN 2011

0 14 121

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN KUSTA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KABUNAN Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Kusta Di Wilayah Kerja Puskesmas Kabunan Kabupaten Pemalang.

0 1 16

SKRIPSI FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KETERATURAN Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Keteraturan Dan Ketepatan Perawatan Diri Pada Penderita Kusta Di Wilayah Kecamatan Padas Kabupaten Ngawi Tahun 2011.

1 3 16

PENDAHULUAN Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Keteraturan Dan Ketepatan Perawatan Diri Pada Penderita Kusta Di Wilayah Kecamatan Padas Kabupaten Ngawi Tahun 2011.

0 1 5

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KETERATURAN DAN KETEPATAN PERAWATAN DIRI PADA PENDERITA KUSTA Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Keteraturan Dan Ketepatan Perawatan Diri Pada Penderita Kusta Di Wilayah Kecamatan Padas Kabupaten Ngawi Tahun 2011

0 1 18

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN UPAYA PENCEGAHAN KECACATAN PENDERITA KUSTA DI KABUPATEN NGAWI.

0 0 8

Hubungan Pemberian Motivasi dari Kader dan Partisipasi Masyarakat dengan Pelaksanaan Kegiatan Kelompok Perawatan Diri (KPD) pada Penderita Kusta di Kecamatan Kunduran Kabupaten Blora Tahun 2008.

0 0 1

67164 ID analisis faktor faktor yang berhubungan

0 0 8

18376 ID analisis faktor faktor yang berhubungan dengan pelaksanaan senam hamil di wilaya

0 0 9