Tujuan Penelitian Kegunaan Penelitian

II. TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA PIKIR DAN HIPOTESIS

2.1 Tinjauan Pustaka 2.1.1 Pengertian Belajar Belajar adalah kegiatan yang berproses dan merupakan unsur yang sangat fundamental dalam setiap penyelenggaraan jenis dan jenjang pendidikan. Ini berarti bahwa berhasil atau gagalnya pencapaian tujuan pendidikan itu amat bergantung pada proses belajar yang dialaminya. Arsyad 2013: 3 mengemukakan bahwa “Belajar adalah perubahan perilaku, sedangkan perilaku itu adalah tindakan yang dapat diamati. Kata lain dari perilaku adalah suatu tindakan atau beberapa tindakan yang dapat diamati”. Hal ini senada dengan Cronbach dalam Riyanto 2010: 5 belajar merupakan perubahan perilaku sebagai hasil dari pengalaman. Bahwa belajar yang baik adalah dengan mengalami sesuatu yaitu menggunakan pencaindra. Yaitu bahwa belajar adalah suatu cara mengamati, membaca, meniru, mengintimasi, mencoba sesuatu, mendengar dan mengikuti arah tertentu. Pendapat lain menurut Dimyati dan Mudjiono 2010: 7 belajar merupakan tindakan dan perilaku siswa yang kompleks. Sebagai tindakan, maka belajar hanya dialami oleh siswa sendiri. Siswa adalah penentu terjadinya atau tidak terjadinya proses belajar. Proses belajar terjadi berkat siswa memperoleh sesuatu yang ada di lingkungan sekitar. Selanjutnya prinsip-prinsip belajar menurut Slameto 2010: 27-28 sebagai berikut. a. Berdasarkan persyaratan yang diperlukan untuk belajar 1 Dalam belajar setiap siswa harus diusahakan berpartisipasi aktif, meningkatkan minat dan membimbing untuk mencapai tujuan instruksional; 2 Belajar harus dapat menimbulkan reinforcement dan motivasi yang kuat pada siswa untuk mencapai tujuan instruksional; 3 Belajar perlu lingkungan yang menantang dimana anak dapat mengembangkan kemampuannya bereksporasi dan belajar dengan efektif; b. Sesuai hakikat belajar 1 Belajar itu proses kontinyu, maka harus tahap demi tahap menurut perkembangannya; 2 Belajar adalah proses organisasi, adaptasi, eksplorasi dan discovery; 3 Belajar adalah proses kontinguitas hubungan antara pengertian satu dengan pengertian yang lain sehingga mendapatkan pengertian yang diharapkan. Stimulus yang diberikan menimbulkan respon yang diharapkan. c. Sesuai materi bahan yang harus dipelajari 1 Belajar bersifat keseluruhan dan materi itu harus memiliki struktur, penyajian yang sederhana, sehingga siswa mudah menangkap pengertiannya; 2 Belajar harus dapat mengembangkan kemampuan tertentu sesuai dengan tujuan intruksional yang harus dicapainya. d. Syarat keberhasilan belajar 1 Belajar memerlukan sarana yang cukup, sehingga siswa dapat belajar dengan tenang; 2 Repetisi, dalam proses belajar perlu ulangan berkali-kali agar pengertianketerampilansikap itu mendalam pada siswa; Berdasarkan pendapat di atas, belajar merupakan perubahan tingkah laku yang menyangkut pengetahuan, keterampilan maupun sikap bahkan meliputi segenap aspek organisme atau pribadi. Belajar juga dapat diartikan sebagai proses perubahan yaitu perubahan tingkah laku

Dokumen yang terkait

STUDI PERBANDINGAN HASIL BELAJAR EKONOMI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI ) DAN TIPE PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DI SMA NEGERI 1 KALIREJO TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 10 79

PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPS SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 TEMPURAN LAMPUNG TENGAH TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 6 146

STUDI PERBANDINGAN HASIL BELAJAR EKONOMI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROJECT BASED LEARNING DAN DISCOVERY LEARNING DENGAN MEMPERHATIKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 SIDOMULYO TAHUN AJARAN 2014/2015

0 5 89

STUDI PERBANDINGAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS ANTARA SISWA YANG PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DAN DISCOVERY LEARNING DAN HUBUNGAN DENGAN HASIL BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS X IPS SMA NEGERI 1 PAGELARAN TAHUN PELAJ

0 6 76

STUDI PERBANDINGAN HASIL BELAJAR IPS TERPADU DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE PROBLEM BASED LEARNING DAN TIME TOKEN PADA SISWA KELAS VII SMP PGRI 6 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2014/ 2015

1 13 110

STUDI PERBANDINGAN SIKAP SOSIAL SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERTAIF TIPE PROBLEM BASED LEARNING DAN PROJECT BASED LEARNING PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS X SMA NEGERI 1 GADINGREJO TAHUN PELAJARAN 2014/2015

1 5 92

STUDI PERBANDINGAN HASIL BELAJAR IPS TERPADU DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DAN DISCOVERY LEARNING DENGAN MEMPERHATIKAN KEMAMPUAN AWAL PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 3 BATANGHARI NUBAN TAHUN AJARAN 2014/2015

1 8 95

STUDI PERBANDINGAN HASIL BELAJAR IPS TERPADU SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DAN PROJECT BASED LEARNING DENGAN MEMPERHATIKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 METRO TAHUN AJARAN 2014/2015

0 6 87

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL DISCOVERY LEARNING DENGAN PROBLEM BASED LEARNING

2 11 13

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X SEMESTER GENAP SMA NEGERI 2 GADING REJO TAHUN PELAJARAN 20152016

1 0 9