Ada perbedaan hasil belajar matematika antara siswa yang diajar

yang ditumbuhkan dalam pembelajaran dengan strategi MARTIN secara bersama- sama mempengaruhi hasil belajar sebesar 89,9, sedangkan masih ada variabel lain yang mempengaruhi sebesar 11,1.

5. Ada perbedaan hasil belajar matematika antara siswa yang diajar

dengan strategi pembelajaran ”MARTIN” dengan metode ekspositori adalah sebagai berikut. Berdasarkan hasil belajar siswa kelas eksperimen yaitu kelas yang diajar dengan strategi pembelajaran MARTIN Lampiran 22 dari jumlah 40 siswa diperoleh nilai tertinggi 100, nilai terendah 52, dengan nilai rata-rata 75,90. Artinya hasil belajar siswa sangat baik, karena nilai rata-rata hasil belajar siswa lebih dari nilai KKM yang telah ditentukan yaitu 60. Sedangkan hasil belajar kelas kontrol yaitu kelas yang diajar dengan metode ekspositori Lampiran 23 dari 40 siswa diperoleh nilai tertinggi 96, nilai terendah 52, dengan nilai rata-rata 71,90. Berdasarkan analisis data dengan menggunakan uji beda dua variabel diperoleh nilai signifikan sama dengan 0,008 = 0,8 kurang dari 5, artinya signifikan maka Ho ditolak, berarti H 1 diterima. Jadi varian berbeda, sehingga terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa yang diajar dengan strategi pembelajaran MARTIN dan siswa yang diajar dengan metode ekspositori. Sedangkan untuk mengetahui perbedaan secara signifikan maka nilai signifikan dilihat pada deretan Equal variances not assumed. Pada Tabel 4.17 terlihat bahwa nilai signifikan sama dengan 0,000 = 0 kurang dari 5, maka antara rataan hasil belajar siswa yang diajar dengan strategi pembelajaran MARTIN dengan rataan hasil belajar siswa yang diajar dengan metode ekspositori terdapat perbedaan yang signifikan, artinya hasil belajar siswa yang diajar dengan strategi pembelajaran MARTIN lebih baik dan efektif dari hasil belajar siswa yang diajar dengan metode ekspositori. 91

BAB V PENUTUP

A. Simpulan

Berdasarkan analisis data hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan pada bab IV, dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Penerapan strategi pembelajaran MARTIN dapat menghantarkan siswa mencapai tuntas belajar yaitu tuntas tentang keaktifan siswa, ketrampilan proses siswa , dan hasil belajar siswa. Hasil penelitian menunjukkan variabel keaktifan mempunyai rata-rata 80,22; untuk variabel ketrampilan proses mempunyai rata-rata 79,95; dan variabel hasil belajar mempunyai rata-rata 75,90. 2. Keaktifan siswa yang ditumbuhkan dalam pembelajaran dengasn strategi MARTIN dapat mempengaruhi hasil belajar siswa. Hasil penelitian, pengaruh keaktifan siswa terhadap hasil belajar siswa kelas yang diajar dengan strategi pembelajaran MARTIN ditunjukkan dengan persamaan regresi X Y 341 , 1 693 , 31 + − = yang bersifat linier. Besarnya pengaruh keaktifan siswa terhadap hasil belajar diketahui dari nilai R square sebesar 85,7. sedangkan variabel lain yang mempengaruhi hasil belajar sebesar 14,3. 3. Ketrampilan berproses siswa yang ditumbuhkan dalam pembelajaran dengasn strategi MARTIN dapat mempengaruhi hasil belajar siswa. Hasil penelitian, pengaruh ketrampilan berproses siswa terhadap hasil belajar