Hasil penelitian ini disajikan secara deskriptif untuk memberikan gambaran tentang hasil penelitian yang diperoleh. Jenis penelitian deskriptif
dalam penelitian ini sejalan dengan tujuan penelitian, yang ingin mendapatkan informasi mengenai faktor penyebab Prokrastinasi Akademik Penyusunan Skripsi
Pada Mahasiswa FakultasIlmuPendidikan UNNESAngkatanTahun 2009.
3.2 Variabel Penelitian
Arikunto berpendapat bahwa variabel adalah objek penelitian, atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian Arikunto, 2006:118. Sedangkan
menurut Sugiyono 2013:60 variabel penelitian adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga
diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulanya. Dan menurut Hatch dan Farhady 1981, dalam Sugiyono, 2013:60 variabel adalah
atribut seseorang atau proyek, yang mempunyai variasi antara satu orang dengan yang lain atau satu objek dengan objek yang lain. Berdasarkan pendapat para ahli
dapat dimengerti bahwa variabel adalah fokus dari suatu penelitian dan merupakan faktor yang berperan dalam peristiwa yang akan diteliti.
3.2.1 Identifikasi Variabel
Variabel dalam penelitian ini adalah variabel tunggal. Menurut Hadari Nawawi dan Martini Hadari 1992
:45, variabel tunggal adalah “...variabel yang hanya mengungkapkan variabel untuk dideskripsikan unsur atau faktor-faktor
didalam setiap gejala yang termasuk variabel tersebut, penelitian seperti ini disebut variabel tunggal.
..”Jadi variabel dalam penelitian ini adalah “faktor
penyebab Prokrastinasi Akademik Penyusunan Skripsi Pada Mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan UNNES Angkatan Tahun 2009
”. 3.2.2
Devinisi Operasional Variabel
Prokrastinasi akademik adalah suatu perilaku penundaan pada tugas-tugas akademik yang dapat menimbulkan banyak dampak negatif bagi pelakunya yang
dilakukan secara sadar dan lebih memilih mengerjakan hal-hal lain yang dirasa lebih menyenangkan dan prokrastinator melakukan prokrastinasi bukan sebagai
bentuk penghindaran atau tidak mau tahu dengan tugas yang dihadapi tetapi sebagai bentuk self defense mechanism untuk menghindari perasaan tidak
menyenangkan yang disebabkan oleh tugas yang harus diselesaikanya Sedangkan mahasiswa FakultasIlmuPendidikan UNNESAngkatanTahun 2009 adalah
mahasiswa yang masa studinya sudah lebih dari 8 semester dan belum menyelesaikan tugas Skripsinya. Jadi faktor penyebab Prokrastinasi Akademik
Penyusunan Skripsi
Pada Mahasiswa
FakultasIlmuPendidikan UNNESAngkatanTahun 2009 adalah faktor-faktor yang menyebabkan mahasiswa
FakultasIlmuPendidikan UNNESAngkatanTahun 2009 yang masa studinya sudah lebih dari 8 semester dan melakukan prokrastinasi akademik penyusunan Skripsi
sehingga waktu lulus dari universitas menjadi lebih lama. Prokrastinasi disebabkan oleh faktor internal dan eksternal, terdapat 18
faktor internal yang menyebabkan prokrastinasi yaitu: 1 Rendahnya motivasi; 2 Pemimpi dreamer; 3Penentang defender; 4 Pembuat onar crisis
makaer; 5 Penyibuk; 6 Kecemasan; 7 Pendekatan yang lemah terhadap tugas poor task aproach; 8 Tidak asertif; 9 Permusuhan terhadap orang
lainhostility with other; 10 Stres; 11 Ketidaksukaan terhadap tugas; 12 Takut gagal; 13 Manajemen waktu; 14 Menyukai bekerja dibawah tekanan
enjoy working under preasure; 15 Melakukan hal lain yang lebih menyenangkan; 16 Pencelaan terhadap diri sendiri self-depreciation; 17
Toleransi yang rendah terhadap ketidaknyamanan low discomfort tolerance; 18 Perfectionism; 19 Keadaan kesehatan; 20 Cacat tubuh yang diderita.
Sedangkan faktor eksternal yang menjadi faktor penyebab prokrastinasi terdiri atas: 1 Gaya pengasuhan orang tua; 2 Dosen pembimbing; 3 Rumitnya
birokrasi; 4 Lamanya layanan administrasi; 5 Lingkungan belajar.
3.3 Populasi dan sampel