3.7.1 Metode Analisis Deskriptif
Analisis deskriptif
merupakan analisis
yang berguna
untuk menggambarkan besar kecilnya tingkat variabel variabel dependen dan
variabel independen dalam suatu penelitian. Analisis deskriptif digunakan untuk mengkaji variabel minat membaca, motivasi belajar, dan lingkungan
keluarga, pada siswa kelas X dan XI IPS di SMA N 1 Candiroto Temanggung supaya lebih mudah dalam memahami tanpa bermaksud membuat kesimpulan
yang berlaku umum atau generalisasi. Pengkajian variabel tersebut dengan statistik deskriptif yaitu statistik yang digunakan untuk menganalisis data
dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku
untuk umum atau generalisasi Sugiyono, 2013:207.
3.7.1.1.Deskriptif Variabel Minat Membaca
Langkah-langkah dalam analisis ini adalah sebagai berikut: a. Mengumpulkan angket yang telah diisi oleh responden dan memeriksa
kelengkapannya . b. Mengubah skor kualitatif menjadi skor kuantitatif
c. Membuat tabulasi data d. Menetapkan nilai maksimal
e. Menetapkan nilai minimal f. Menetapkan rentang
g. Menetapkan kelas interval
Untuk menetapkan kategori deskriptif variabel minat membaca dibuat tabel kategori yang disusun dengan perhitungan sebagai berikut :
1. Jumlah Soal = 14 valid
2. Butir = 5 pilihan
3. Skor Maksimal = 14
5 = 70
4. Skor minimal = 14
1 = 14
5. Rentang = 70
– 14 = 56 6. Interval
= 565 = 11,2 dibulatkan menjadi 11
Tabel 3.6. Kriteria Variabel Minat Membaca
Variabel Minat Membaca No
Interval Kriteria
1 59-70
Sangat Tinggi 2
47-58 Tinggi
3 35-46
Cukup Tinggi 4
23-34 Rendah
5 22
Sangat Rendah
Pada indikator menyediakan bahan bacaan digunakan 3 pernyataan, dimana nilai skornya 1 sampai dengan 5 berikut perhitunganya :
1. Jumlah Soal = 3 valid
2. Butir = 5 pilihan
3. Skor Maksimal = 3 x 5 = 15
4. Skor Minimal = 3 x 1 = 3
5. Rentang = 15- 3
= 12 Interval
= 125 = 2,4 dibulatkan menjadi 2
Pada indikator pemilihan bahan bacaan yang baik digunakan 3 pernyataan, dimana nilai skornya 1 sampai dengan 5 berikut perhitunganya :
1. Jumlah Soal = 3 valid
2. Butir = 5 pilihan
3. Skor Maksimal = 3 x 5 = 15
4. Skor Minimal = 3 x 1 = 3
5. Rentang = 15- 3
= 12 Interval
= 125 = 2,4 dibulatkan menjadi 2
Pada indikator memiliki kesadaran dan minat yang tinggi terhadap membaca digunakan 4 pernyataan, dimana nilai skornya 1 sampai dengan 5
berikut perhitunganya : 1. Jumlah Soal
= 4 valid 2. Butir
= 5 pilihan 3. Skor Maksimal = 4 x 5
= 20 4. Skor Minimal = 4 x 1
= 4 5. Rentang
= 20 - 4 = 16
6. Interval = 165
= 3,2 dibulatkan menjadi 3 Pada indikator penyediaan waktu untuk membaca digunakan 4
pernyataan, dimana nilai skornya 1 sampai dengan 5 berikut perhitunganya : 1. Jumlah Soal
= 4 valid 2. Butir
= 5 pilihan 3. Skor Maksimal = 4 x 5
= 20 4. Skor Minimal = 4 x 1
= 4 5. Rentang
= 20 - 4 = 16
Interval = 165
= 3,2 dibulatkan menjadi 3
3.7.1.2.Deskriptif Variabel Motivasi Belajar
Untuk menetapkan kategori deskriptif variabel motivasi belajar dibuat tabel kategori yang disusun dengan perhitungan sebagai berikut :
1. Jumlah Soal = 9 valid
2. Butir = 5 pilihan
3. Skor Maksimal = 9
5 = 45
4. Skor minimal = 9
1 = 9
5. Rentang = 45
– 9 = 36 6. Interval
= 365 = 7,2 dibulatkan menjadi 7
Tabel 3.7. Kriteria Variabel Motivasi Belajar
VARABEL MOTIVASI BELAJAR No
Interval Kriteria
1 38-45
Sangat Tinggi 2
30-37 Tinggi
3 22-29
Cukup Tinggi 4
14-21 Rendah
5 13
Sangat Rendah
Pada indikator tekun dalam mengerjakan tugas digunakan 3 pernyataan, dimana nilai skornya 1 sampai dengan 5 berikut perhitunganya :
1. Jumlah Soal = 3 valid
2. Butir = 5 pilihan
3. Skor Maksimal = 3 x 5 = 15
4. Skor Minimal = 3 x 1 = 3
5. Rentang = 15- 3
= 12 Interval
= 125 = 2,4 dibulatkan menjadi 2
Pada indikator senang mengerjakan tugas sendiri digunakan 3 pernyataan, dimana nilai skornya 1 sampai dengan 5 berikut perhitunganya :
1. Jumlah Soal = 3 valid
2. Butir = 5 pilihan
3. Skor Maksimal = 3 x 5 = 15
4. Skor Minimal = 3 x 1 = 3
5. Rentang = 15- 3
= 12 Interval
= 125 = 2,4 dibulatkan menjadi 2
Pada indikator ulet dalam menghadapi kesulitan belajar digunakan 3 pernyataan, dimana nilai skornya 1 sampai dengan 5 berikut perhitunganya :
1. Jumlah Soal = 3 valid
2. Butir = 5 pilihan
3. Skor Maksimal = 3 x 5 = 15
4. Skor Minimal = 3 x 1 = 3
5. Rentang = 15- 3
= 12 Interval
= 125 = 2,4 dibulatkan menjadi 2
3.7.1.3.Deskriptif Variabel Lingkungan Keluarga
Untuk menetapkan kategori deskriptif variabel lingkungan keluarga dibuat tabel kategori yang disusun dengan perhitungan sebagai berikut :
1. Jumlah Soal = 12 valid
2. Butir = 5 pilihan
3. Skor Maksimal = 12
5 = 60
4. Skor minimal = 12
1 = 12
5. Rentang = 60
– 12 = 48 6. Interval
= 485 = 9,6 dibulatkan menjadi 9
Tabel 3.8. Kriteria Variabel Lingkungan Keluarga
VARIABEL LINGKUNGAN KELUARGA No
Interval Kriteria
1 51-60
Sangat Baik 2
41-50 Baik
3 31-40
Cukup Baik 4
21-30 Kurang
5 20
Sangat Kurang
Pada indikator hubungan antara anggota keluarga digunakan 3 pernyataan, dimana nilai skornya 1 sampai dengan 5 berikut perhitunganya :
1. Jumlah Soal = 3 valid
2. Butir = 5 pilihan
3. Skor Maksimal = 3 x 5 = 15
4. Skor Minimal = 3 x 1 = 3
5. Rentang = 15- 3
= 12 Interval
= 125 = 2,4 dibulatkan menjadi 2
Pada indikator suasana rumah digunakan 3 pernyataan, dimana nilai skornya 1 sampai dengan 5 berikut perhitunganya :
1. Jumlah Soal = 3 valid
2. Butir = 5 pilihan
3. Skor Maksimal = 3 x 5 = 15
4. Skor Minimal = 3 x 1 = 3
5. Rentang = 15- 3
= 12 Interval
= 125 = 2,4 dibulatkan menjadi 2
Pada indikator perhatian orang tua digunakan 3 pernyataan, dimana nilai skornya 1 sampai dengan 5 berikut perhitunganya :
1. Jumlah Soal = 3 valid
2. Butir = 5 pilihan
3. Skor Maksimal = 3 x 5 = 15
4. Skor Minimal = 3 x 1 = 3
5. Rentang = 15- 3
= 12 Interval
= 125 = 2,4 dibulatkan menjadi 2
Pada indikator latar belakang kebudayaan digunakan 3 pernyataan, dimana nilai skornya 1 sampai dengan 5 berikut perhitunganya :
1. Jumlah Soal = 3 valid
2. Butir = 5 pilihan
3. Skor Maksimal = 3 x 5 = 15
4. Skor Minimal = 3 x 1 = 3
5. Rentang = 15- 3
= 12 Interval
= 125 = 2,4 dibulatkan menjadi 2
3.7.1.4.Deskriptif Variabel Hasil Belajar
Gambaran hasil belajar dilihat dari nilai ulangan akhir semester siswa UAS dengan kriteria ketuntasan Minimal KKM yang telah ditetapkan yaitu
sebesar 75 dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 3.9. Kriteria Ketuntasan Minimal KKM
No. Nilai
Kriteria
1. 75
– 100 Tuntas
2. 75
Tidak Tuntas Sumber
: SMA N 1 Candiroto Temanggung
3.7.2 Uji Prasyarat Analisis